Berita Banjarmasin

Varian Omicron Muncul di Indonesia, Kadinkes Banjarmasin : Ini Warning Agar Masyarakat Berhati-hati

Varian Omicron sudah masuk di Indonesia. Terkait itu, Dinkes Banjarmasin meminta masyarakat berhati-hati

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Hari Widodo
Pusat Penelitian Virus di Universitas Glasgow
Protein lonjakan Omicron dengan mutasi baru terlihat dalam warna merah, biru, emas dan hitam. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin mengumumkan adanya satu kasus Covid-19 akibat varian B.1.1.529 atau Omicron di Indonesia.

Terkait hal ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin pun menghimbau masyarakat Kota Seribu Sungai untuk berhati-hati.

"Ini warning agar masyarakat lebih berhati-hati. Varian baru ini sangat cepat menularnya," ujar Kepala Dinkes Banjarmasin, Machli Riyadi hari ini Jumat (17/12/2021).

Terkait adanya ancaman varian baru Covid-19 di Banjarmasin, Machli pun berharap masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Waspadai Omicorn, Bupati HSS Achmad Fikry Minta Masyarakat Tak Kendur Terapkan Prokes

Baca juga: Tak Hanya Jakarta, Kasus Diduga Varian Omicron Juga Terdeteksi di Manado

"Kita berharap masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan juga bervaksin secara lengkap untuk mengantisipasinya," jelasnya.

Machli juga menerangkan bahwa persiapan pun saat ini sudah dilakukan menghadapi kemungkinan munculnya varian baru Covid-19 ini.

"Kami sudah mempersiapkan ruang perawatan, obat-obatan dan juga oksigen," katanya.

Tak kalah penting juga Machli menambahkan bahwa upaya lain yang terus dilakukan adalah terus menggenjot vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Varian Omicron Masuk Indonesia, Berpotensi Sebabkan Infeksi Ulang

"Tentu vaksinasi terus kita laksanakan, dan ini sebagai upaya juga agar secepatnya terbentuk herd immunity di Banjarmasin," tutupnya.

Angka kasus Covid-19 sendiri di Banjarmasin sejak beberapa bulan ini terus mengalami penurunan. Bahkan berdasarkan data Dinkes Banjarmasin saat ini sudah tidak ada kasus aktif Covid-19.(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved