Piala AFF 2021
Daftar Pemain Absen di Laga Final Piala AFF Timnas Indonesia vs Thailand, Pratama Arhan & Kiper
Pemain Andalan yang Absen di Laga Timnas Indonesia vs Thailand di Final Piala AFF 2021, Shin Tae-yong Tanpa Pratama Arhan dan Alexandre Polking
BANJARMASINPOST.CO.ID - Inilah daftar pemain andalan yang absen saat duel final Piala AFF 2021 antara Timnas Indonesia vs Thailand. Shin Tae-yong kehilangan Pratama Arhan dan Alexandre Mano Polking tanpa kiper utama Chatchai Bootprom.
Tim nasional Indonesia dipastikan tidak bisa diperkuat Pratama Arhan Alif Rifai dalam laga final leg pertama Piala AFF 2020 melawan Thailand, Rabu (29/12/2021).
Pratama Arhan absen karena akumulasi kartu kuning. Pemain PSIS Semarang itu harus absen karena akumulasi kartu pada laga semifinal Piala AFF 2020 saat melawan Singapura. Sementara itu duel babak final antara Timnas Indonesia vs Thailand dipastikan bakal seru.
Saat itu, pemain berusia 20 tahun tersebut mendapatkan banyak sorotan akibat aksinya pada menit ke-35.
Baca juga: Jadwal Final Piala AFF 2021 Timnas Indonesia vs Thailand Leg 1 & 2, Siaran Langsung RCTI & INews TV
Baca juga: Rekrutan Baru Persib Bandung di Bursa Transfer Liga 1 Mulai Berlatih, David da Silva Tanpa Bruno
Baca juga: Hasil Final Liga 2, RANS Cilegon FC dan Persis Solo lolos ke Liga 1
Pratama Arhan saat itu mengangkat kakinya terlalu tinggi saat berduel dengan pemain Singapura, Song Ui-young.
Kaki Arhan mengenai wajah Song dan membuat wasit memberinya kartu kuning.
Laga panas pun masih tetap terjadi pada leg kedua semifinal. Saat itu, Arhan melanggar keras gelandang Shingapura, Shanual Anwar, di kotak penalti.
Karena pelanggaran itu, Arhan bahkan nyaris menjadi pesakitan.
Beruntungnya, tendangan penalti yang dilakukan Faris Ramli mampu dimentahkan oleh Nadeo Argawinata.
Dengan begitu, Pratama Arhan dipastikan tak bisa membela timnas Indonesia dalam pertandingan leg pertama final Piala AFF 2020.
Hal ini juga diungkapkan oleh asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto.
Menurutnya hanya Arhan yang akan absen pada laga leg pertama final Piala AFF 2020.
“Hanya Pratama Arhan yang tidak bisa tampil nanti karena akumulasi kartu,” ujar Nova Arianto kepada BolaSport.com, Senin (27/12/2021).
Sementara untuk pemain yang lainnya dalam kondisi baik-baik saja dan siap bertanding.
Sebelumnya, memang ada Rachmat Irianto yang mengalami cedera, tetapi dipastikan tak ada masalah dan dia akan bisa membela tim.
Menurut Nova, semua pemain dalam kondisi bagus dan siap menampilkan yang terbaik dalam laga final Piala AFF 2020 nanti.
“Tidak ada yang cedera. Semua baik-baik saja,” tuturnya.
Sementara itu, inilah aturan terkait akumulasi kartu di Piala AFF 2020 yang dimuat dalam regulasi turnamen seksi 13 soal kedisiplinan.
1. Pemain yang mendapatkan dua kali peringatan (kartu kuning) di setiap fase turnamen akan mendapatkan hukuman berupa satu kali larangan bertanding pada pertandingan berikutnya.
2. Jika seorang pemain menerima kartu kuning keduanya (akumulasi) pada pertandingan terakhir fase grup, hukuman larangan bertanding satu kali akan berlaku pada laga berikutnya (semifinal).
3. Pemain yang menyelesaikan fase grup dengan menerima satu kartu kuning secara kumulatif, kartu kuning itu tidak berlaku di semifinal (diputihkan).
4. Pemain atau ofisial tim yang dikeluarkan selama turnamen secara otomatis akan diskors pada pertandingan selanjutnya
Thailand Kehiangan Kiper Utama
Pelatih timnas Thailand, Alexandre "Mano" Polking, terpukul setelah Chatchai Bootprom dipastikan absen pada final Piala AFF 2020 melawan Indonesia.
Chatchai Bootprom merupakan kiper utama timnas Thailand yang tercatat sudah tampil lima kali sebagai starter sejak fase grup hingga semifinal Piala AFF 2020.
Terkini, Chatchai mendapatkan cedera serius ketika mengawal gawang Thailand pada laga semifinal kedua Piala AFF 2020 kontra Vietnam, Minggu (26/12/2021).
Tepat pada menit ke-27, Chatchai memutuskan keluar dari sarangnya untuk menghentikan laju bola yang mengarah ke striker Vietnam, Nguyen Tien Linh, di tengah lapangan.
Chatchai kala itu melompat untuk merebut bola dengan kaki kanannya. Kiper berusia 34 tahun itu kemudian langsung membuang bola keluar lapangan.
Dalam tayangan ulang, Chatchai kemungkinan besar salah mendarat karena dia terlihat sedikit pincang sebelum membuang bola.
Kiper bernomor punggung 20 itu pada akhirnya harus digantikan oleh Siwarak Tedsungnoen tepat pada menit ke-33.
Chatchai tampaknya sudah mengetahui cedera yang dia alami cukup parah. Sebab, Chatchai terlihat menangis ketika ditandu keluar lapangan.
Benar saja, setelah diperiksa, Chatchai memang mengalami cedera parah, yakni anterior cruciate ligament (ACL) lutut kiri.
Menurut dokter timnas Thailand, Pakapon Isarakraisil, Chatchai kemungkinan besar harus menepi selama enam sampai delapan bulan akibat cedera tersebut.
Diagnosa itu membuat Chatchai dipastikan absen membela timnas Thailand pada finali Piala AFF 2020 melawan Indonesia.
Melihat kondisi Chatchai, Mano Polking mengaku sangat terpukul. Sebab, Chatchai adalah salah satu pilar utama pertahanan timnas Thailand.
"Tentu saja ini adalah kabar buruk untuk fans Thailand dan kami. Sebab, Chatchai tampil sangat baik sepanjang Piala AFF 2020," kata Mano Polking dikutip dari situs Siam Sport.
"Chatchai sangat berambisi untuk bermain di final. Semua penggawa timnas Thailand sangat terpukul kehilangan Chatchai karena cedera yang cukup parah," ujar Mano Polking menambahkan.
Mano Polking pantas sangat terpukul karena Chatchai adalah salah satu pemain kunci timnas Thailand di Piala AFF 2020.
Dari lima penampilan, Chatchai tercatat melakukan lima penyelamatan penting, tujuh kali memotong bola, dan lima sapuan.
Kontribusi Chatchai turut mengantar Thailand lolos ke final Piala AFF 2020 dengan catatan hanya kebobolan sekali sejak fase grup.
Setelah Chatchai dipastikan absen pada final Piala AFF 2020, opsi kiper timnas Thailand kini hanya tersisa Siwarak Tedsungnoen dan Kawin Thamsatchanan.
Dari dua nama itu, Siwarak lebih berpeluang tampil di final Piala AFF 2020.
Sebab, Siwarak sudah dua kali tampil di Piala AFF 2020 sementara Kawin Thamsatchanan masih belum mendapatkan kesempatan bermain.
Meski demikian, Mano Polking mengaku masih belum menentukan siapa kiper yang akan mengawal gawang timnas Thailand pada final Piala AFF 2020.
"Kami masih memiliki dua kiper hebat. Kawin sudah kembali ke tim setelah mengunjungi ayahnya. Di sisi lain, Siwarak sudah bekerja sangat baik ketika mendapat kesempatan tampil," ujar Mano Polking.
"Kami masih memiliki waktu untuk membuat keputusan. Intinya, dua kiper kami siap tampil," tutur pelatih berusia 45 tahun itu menambahkan.
Selain Chatchai, Theerathon Bunmathan menjadi pemain timnas Thailand lainnya yang juga dipastikan absen pada laga leg pertama final Piala AFF 2020.
Theerathon yang merupakan bek kiri andalan timnas Thailand terpaksa tidak bisa tampil akibat akumulasi kartu kuning.
Artikel ini tayang di Kompas dengan judul Indonesia Tanpa Pratama Arhan Saat Lawan Thailand dan Kata Pelatih Thailand Usai Kehilangan Kiper Jelang Final Piala AFF Lawan Indonesia
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/pemain-timnas-indonesia-merayakan.jpg)