Natasha Wilona Enjoy Liburan di Turki, Pemeran Little Mom Ini Sampai Bergaya Bak Model di Toko

BANJARMASINPOST.CO.ID- Artis muda Natasha Wilona saat ini tengah menikmati liburannya di Turki.

Bersama sang mama, mantan pacar Verrell Bramasta ini tampak enjoy menikmati suasana Turki.

Tak hanya itu pemeran serial Little Mom dan Dikta dan Hukum ini juga menikmati waktu dengan berbelanja alias shoping.

Layaknya gadis muda lainnya, Natasha juga senang berbelanja.

Setiap moment yang ia nikmati pun ia abadikan dan unggah di laman instagramnya.

Seperti saat ini berbelanja di toko pakaian terkenal di Turki.

Tak hanya belanja, pemeran Dikta dan Hukum ini juga bergaya bak model.

Baca juga: Wanita yang Digandeng Verrell Bramasta saat Liburan di Amerika Curi Perhatian, Bukan Natasha Wilona

Baca juga: Atta Halilintar Mulai Bersikap Tegas, Sesampainya di Jakarta Larang Aurel Hermansyah Lakukan Ini

Keseruan Natasha Wilona bergaya bak model ini terlihat saat dirinya mengunjungi salah satu toko jaket terkenal yaitu Caliga Pelle di Turki.

Tak hanya bisa membeli jaket, para pengunjung dimanjakan dengan area catwalk bagi para model yang tampilkan jaket tersebut.

Natasha Wilona tantang dirinya untuk jadi salah satu model di toko tersebut.

Meskipun hanya untuk-untuk bermain, Natasha Wilona tampak sangat menikmati catwalk tersebut.

Baca juga: Baby Adzam Tambah Imut, Putra Sule dan Nathalie Holscher Jadi Kesayangan Para Aunty

Baca juga: Billy Syahputra Bongkar Hubungannya dengan Amanda Manopo, Kalau Sudah Putus, Ya Jadi Teman Baik

Ia pun juga sempat menari dengan seorang staf bule di toko itu.

Hal ini terekam dari unggahan di akun Instagram fanbase Natasha Wilona 29/12/2021.

"Badas bgtt baby gemassss " tulis @wilona_galery.

Fans merasa gemas dengan aksi Natasha Wilona.

Apalagi Natasha Wilona sempat menggoyangkan badannya seraya sangat menikmati suasana disana.

"Aku banggaa"

"luvvv bgt idolaku"

"Gemesnya"

"Baby wil loveee banget,"

"Lucu banget baby"Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Natasha Wilona Catwalk Ala Model Di Turki, Aksinya Bikin Fans Kagum: Aku Bangga,

Benarkah Belanja Online Produk Luar Negeri Berisiko? Ini 5 Tips Belanja Online Produk Luar Negeri

Pernahkah menemukan barang yang menarik perhatian di explore Instagram? Ditambah barang tersebut ternyata item yang selama ini dicari.

Postingan tersebut akhirnya mengarahkan orang yang melihat untuk mengunjungi profil akun dan mengecek varian produk lain.

Tapi ternyata saat dilihat produk tersebut bukan dari Indonesia atau bisa dikatakan penjualnya berasal dari negara lain.

Niat untuk membeli pun jadi urung karena muncul rasa ragu atau takut. Kekhawatiran yang dirasakan tersebut dianggap hal yang wajar.

Pembeli pasti akan mempertimbangkan ulang untuk berbelanja, mengingat membeli barang dari luar negeri bisa berisiko.

Bisa jadi ketakutan tersebut dikarenakan pembeli belum tahu bagaimana caranya membeli produk yang berasal dari luar Indonesia.

Di era global seperti sekarang ini, sangat memungkinkan untuk melakukan transaksi jual beli lintas negara.

Bahkan semakin dipermudah dengan adanya kemajuan teknologi.

Jika masih berpikir belanja online produk luar negeri sangat berisiko, sebenarnya sama saja karena belanja di dalam negeri pun seringkali memiliki risiko tersendiri.

Hal yang perlu dilakukan pembeli ialah teliti saat melakukan pemesanan dan ikuti langkah-langkah yang diberitahu oleh pihak penjual. Dengan begitu belanja produk luar negeri akan tetap aman.

Berikut ini Tips dengan memperhatikan 5 hal berikut ini saat ingin berbelanja online produk luar negeri:

1. Cek Toko atau Penjualnya

Jika membelinya di Instagram atau Website milik brand terkait pastikan untuk mengecek reputasi dari penjual atau toko tersebut.

Dengan melihat profil toko atau penjual apakah mencantumkan infonya secara lengkap.

Memasang foto-foto produk yang jelas, memberitahukan cara atau tahapan untuk proses transaksi, serta adanya review atau testimoni dari pembeli lain saat mencarinya di mesin penelusuran.

Pembeli juga harus teliti membaca deskripsi produk dari mulai ukuran, warna, kuantitas, bahan pembuatan dan lain sebagainya. Bukan hanya melihat dari foto produk saja.

Hal ini dilakuakn untuk mencegah terjadinya kesalahan dalam membeli barang agar pembeli tidak kecewa. Serta menghindari terjadinya penipuan.

2. Belanja di situs E-commerce resmi

Lebih aman lagi jika memilih membeli barang di situs belanja online atau e-commerce resmi asal luar negeri.

Seperti Amazon, Alibaba, Ebay dan lain sebagainya.

Situs belanja online yang sudah terpercaya biasanya sudah dilengkapi metode perlindungan sehingga terjamin keamanannya.

Pembeli juga jadi memiliki lebih banyak pilihan dengan perbandingan harga yang kompetitif.

Pembeli bisa mencari situs belanja yang menawarkan gratis ongkir (free shipping).

Hampir semua situs belanja yang disebut sebelumnya menawarkan layangan free shipping.

Namun pembeli harus bersabar, karena penawaran falisitas free shiping ini biasanya memerlukan waktu yang cukup lama dalam pengiriman, bisa sampai berminggu-minggu.

3. Pahami Cara Pembayaran

Saat berbelanja online produk luar, metode pembayaran tentu tidak bisa dilakukan sesederhana mentransfer uang antar bank, seperti yang biasa dilakukan.

Ada dua metode pembayaran yang bisa dilakukan yaitu pertama menggunakan kartu kredit, kedua menggunakan paypal.

Jika membayar dengan kartu kredit pembeli harus ekstra hati-hati. Disarankan pembeli menggunakan Paypal.

Selain lebih mudah, hampir semua situs belanja online produk luar negeri menerima metode pembayaran Paypal.

Untuk mengisi saldo paypal bisa lewat kioser atau lewat perorangan yang jual paypal dan biasanya mau menukar paypal dengan rupiah. atau jika tidak, bisa membelinya di saldo.co.id.

4. Pahami tentang Bea Cukai

Hal yang jangan sampai terlewat ialah memahami tentang Bea Cukai. Karena saat membeli produk dari luar, barang tersebut akan terkena pajak.

Besaran pajaknya tergantung dari jumlah harga barang yang dibeli.

Misalnya jika belanja di bawah USD 75 atau Rp 1,079 juta maka akan bebas bea masuk, karena dianggap sebagai produk hadiah.

Tapi jika di atas USD 75 akan dikenakan pajak impor dan wajib untuk dibayar.

Bila pembeli tidak memiliki NPWP bisa membayar lebih mahal lagi.

Bagaimana cara menghitung bea cukai? Pembeli bisa mencoba menghitungnya menggunakan kalkulator CEISA Mobile (bea cukai) yang dapat diinstal di ponsel.

Pembeli hanya perlu mengisi data seperti jenis impor, jenis barang, valuta, biaya kirim, asuransi dan lain sebagainya. Setelah itu akan muncul informasi bea masuk dan pajak impor yang harus dibayarkan.

5. Gunakan jastip

Inilah cara membeli barang dari luar negeri yang paling mudah dan cukup disukai banyak orang. Yaitu dengan menggunakan jastip (jasa titip).

Layanan jastip biasanya ditawarkan oleh seseorang yang sedang berpergian ke suatu negara.

Pembeli yang berada di Indonesia bisa ‘titip beli’ produk yang diingkan yang berada di negara tersebut.

Jastip lebih praktis karena pembeli tidak perlu memikirkan metode pembayaran dan biaya ongkir, sehingga harganya juga bisa lebih terjangkau.

Pembeli dapat melakukan transaksi tanpa perlu menggunakan kartu kredit hanya ditransfer ke rekening bank lokal milik penyedia jastip.

Meski praktis, menggunakan jastip juga memiliki kekurangan. Seperti tidak bisa membeli barang yang terlalu mahal dan berjumlah banyak.

Serta perlu hati-hati saat memilih penyedia jastip, jangan sampai jadi korban penipuan.

Pembeli harus memilih jastip yang dapat dipercaya dan tanggung jawab. Lihatlah dari review dan hasil rekomendasi banyak konsumen.

(banjarmasinpost.co.id)