Berita Tanahlaut
Pemancing Meninggal Kesetrum Dikebumikan, Kades Sarikandi Kabupaten Tala Ungkapkan Hal Ini
Pemancing ikan Aidi Normansyah tewas tersetrum kabel listrik tegangan tinggi di Desa Srikandi RT 4, Kurau, Kabupaten Tala, dimakamkan Selasa (11/1).
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pemancing yang meninggal kesetrum di Desa Sarikandi, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan, dikebumikan, Selasa (11/1/2022) .
Data yang dirilis Polsek Kurau, almarhum atas nama Aidi Normansyah (bukan Saidi Nurmansyah, red) meninggal saat memancing, Senin sore kemarin sekitar pukul 17.00 Wita. Almarhum berusia 42 tahun.
Pemancing tewas kesetrum ini kejadiannya di depan kediaman sang ibu, di Desa Sarikandi RT 4, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tala.
Kepala Desa Sarikandi, Abidin, mengatakan, almarhum dikebumikan di TPU (tempat pemakaman umum) sekitar pukul 10.00 Wita.
Baca juga: Pemancing Kalsel Tewas Tersetrum, Gegara Kail Nyangkut di Kabel Listrik Tegangan Tinggi
Baca juga: Banjir di HST Kalsel, Sejumlah Jalan di Kota Barabai Mulai Tergenang, BPBD HST Imbau Warga Siaga
Ia menuturkan, selama ini almarhum memang kerap berkunjung ke kediaman orangtua yang bersangkutan. Biasanya juga kerap memancing di sekitar depan rumah, termasuk saat Senin sore.
Dikatakannya, almarhum beristri dengan warga Desa Bingkulu, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tala, dan menetap di desa tersebut. Almarhum telah memiliki dua orang anak.
Abidin mengatakan desanya selama ini memang kerap menjadi tujuan para pemancing dari berbagai tempat. Ini karena populasi ikan air tawar masih cukup berlimpah seperti papuyu dan haruan.
Terpisah, Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kepala Polsek Kurau, Iptu Mujiono, menerangkan korban saat memancing menggunakan pancing jenis fiber yang kemudian menyentuh kabel listrik tegangan tinggi.
Baca juga: Buka Peluang Bisnis Rumput Gajah, Petani Tanahlaut Ini Sebut Sekali Panen Bisa Raih Rp 8 Juta
Baca juga: Banjir Kalsel - Sungai Riam Kiwa Meluap, Desa Rantau Nangka Sungai Pinang Terendam, Pengaron Siaga
Hal itu spontan mengakibatkan korban tersengat arus listrik. Dia Tewas Kesetrum di lokasi kejadian.
Sang ibu, Syarifah Noor (70), sebenarnya sempat berusaha menolong. Perempuan lanjut usia ini memukul pancing yang dipegang sang anak yang masih terhubung ke kabel listrik menggunakan pelepah daun kelapa.
(Banjarmasinpost.co.id/Roy)
