Inter Milan vs AC Milan di Liga Italia Serie A, Rossoneri Berharap Tuah Ibrahimovic & Kessie

BANJARMASINPOST.CO.ID - Rossoneri dikabarkan berharap tuah dari Zlatan Ibrahimovic dan Franck Kessie saat laga Inter Derbi Milan antara Milan vs AC Milan di liga Italia Serie A.

Derby Milan antara AC Milan dan Inter Milan akan tersaji pada pekan ke 24 Liga Italia Serie A. 

Duel Derbi Milan antara Inter Milan vs AC Milan pekan ke 24 Liga Italia Serie A akan berlangsung pada Minggu, (6/2/2022) di San Siro pukul 00.00 WIB.

Ada berita beragam untuk AC Milan, karena sementara Zlatan Ibrahimovic menghindari cedera serius dan bisa bermain melawan Inter, Franck Kessie perlu dievaluasi setelah kembali dari Piala Afrika.

Baca juga: AC Milan Dapatkan Striker Baru Tandem Ibrahimovic & Giroud Jelang Penutupan Bursa Transfer

Baca juga: LINK Indosiar! Live Streaming Timnas Indonesia vs Timor Leste FIFA Matchday, Egy & Elkan Absen

Rossoneri telah melihat musim mereka didominasi oleh masalah cedera dan covid-19, meskipun tabel perawatan akhirnya tampaknya sedikit membaik.

Serie A saat ini sedang istirahat dan akan kembali dengan Derby della Madonnina, serta pertarungan puncak klasemen, pada Sabtu 5 Februari waktu Italia atau Minggu, 6 Februari WIB.

MilanNews, Calciomercato.com dan lain-lain melaporkan bahwa pemeriksaan terbaru pada Ibrahimovic telah mengesampingkan cedera pada tendon Achilles di kaki kanannya.

Itu berarti hanya ketegangan yang disebabkan oleh keadaan lapangan San Siro yang memaksa pemain berusia 40 tahun itu keluar lapangan saat melawan Juventus.

Karena itu, dia bisa pulih tepat waktu untuk Derby Milan sehingga bisa membuat Stefano Pioli ada pilihan lini depan.

Sementara itu, Pantai Gading tersingkir dari Piala Afrika di babak 16 besar setelah kalah adu penalti dari Mesir.

Kessie hanya bertahan selama 29 menit pada pertandingan itu, karena ia mengalami cedera pada tulang rusuk dan pinggulnya setelah mengalami benturan.

Karena itu dia akan kembali ke Italia minggu ini dan menjalani tes untuk memastikan tingkat kerusakan, meskipun staf medis Milan sudah melakukan kontak dengan rekan-rekan Pantai Gading mereka untuk membahas situasi tersebut.

Pantai Gading menghadapi Mesir di babak 16 besar di piala Afrika dan mereka akhirnya kalah dalam adu penalti. 

Yang membuat keadaan menjadi lebih buruk bagi gelandang AC Milan setelah dia pergi karena cedera. 

Kessie bermain hanya 28 menit dari permainan saat ia dipaksa untuk diganti dengan cedera, tampaknya memutar sesuatu. Dan karena itu adalah pertandingan sistem gugur, pemain bernomor punggung 79 itu sekarang akan kembali ke Italia dan Milan.

Dilansir dari Sempremilan, Kamis, (27/1/2022), Franck Kessie akan segera kembali ke AC Milan.

Dia akan menjalani serangkaian tes untuk mengetahui sejauh mana cederanya, yang diharapkan Milan tidak terlalu serius. Laporan awal menunjukkan itu adalah benturan di tulang rusuk.

Terlepas dari masa depannya, dengan kontrak yang akan habis, Rossoneri membutuhkan Kessie untuk bersaing memperebutkan Scudetto musim ini.

Memiliki kedalaman lini tengah adalah kuncinya dan pemain Pantai Gading itu telah menjadi pemain penting dalam beberapa tahun terakhir.

Sementara itu, para suporter Inter Milan dikabarkan mengancam akan memboikot pertandingan Derby Milan antara AC Milan dan Inter Milan pada pekan ke 24 Liga Italia Serie A.

Fans Inter Milan telah merayakan gelar Serie A ke-19 mereka di luar stadion Giuseppe Meazza.

Ultras Inter dari Curva Nord memperingatkan mereka akan memboikot Derby Milan sebagai protes atas alokasi tiket, menolak menyanyi, mengibarkan bendera atau bahkan memberikan koreografi di tribun saat Derby Milan berlangsung.

Pertandingan yang dijadwalkan akan dimulai pada Sabtu 5 Februari di San Siro waktu setempat atau Minggu, 6 Februari WIB dilakukan pembatasan jumlah penonton.

Dilansir dari Football Italia, karena pembatasan covid-19, kapasitas jumlah penonton kembali diperlakukan 50 persen. 

Hanya akan ada 5.000 penonton di stadion San Siro saat Derby Milan berlangsung di Stadion San Siro.

Itu masih belum cukup untuk memiliki penggemar sebanyak mereka yang ingin berada di sana dan ini telah mengganggu ultras Inter di Curva Nord.

Mereka telah merilis sebuah pernyataan yang memperingatkan bahwa mereka kecewa dan terkejut dengan bagaimana alokasi tiket dibuat untuk derby Milan.

Sebagai pembalasan, ultras mengumumkan bahwa mereka akan menghadiri pertandingan, tetapi tanpa megafon, bendera atau spanduk di atas di tribun saat Derby Milan berlangsung.

Koreografi raksasa di Curva Nord, bertarung dengan Curva Sud Milan, adalah salah satu yang menarik dari Derby Milan.

Fans Inter juga telah memperingatkan bahwa mereka tidak akan menyemangati tim mereka sepanjang pertandingan, kecuali direktur Beppe Marotta turun tangan untuk menyebarkan alokasi tiket ke ultras.

Sementara itu, Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, memperingatkan timnya untuk bisa mengalahkan Inter Milan jika ingin tetap berada di jalur persaingan gelar juara Liga Italia. 

Stefano Pioli sadar betul betapa pentingnya laga tersebut karena menjadi salah satu pertandingan untuk mempertaruhkan gelar juara musim ini.

Oleh karena itu, Pioli mewanti-wanti anak didiknya untuk bisa mengalahkan Inter Milan agar tidak bernasib seperti musim lalu. 

"Kami tahu pertandingan melawan Juventus dan Inter akan memengaruhi masa depan kami," kata Stefano Pioli dikutip dari DAZN.

Jika pihaknya tidak mengalahkan Inter, Stefano menegaskan bahwa nasib timnya akan sangat mirip dengan musim lalu ketika pada akhirnya menjadi runner up dan berisiko tersingkir dari zona Liga Champions.

"Kami menyadari jika ingin mencapai sesuatu yang luar biasa lagi, kami harus memberikan segalanya. Saya melihat banyak penampilan individu dengan level yang sangat tinggi di Club kami," tambah Pioli.

(banjarmasinpost.co.id/aprianto)