Selebrita
Sikap Arsy Kala Arsya Dilarang Tidur Bareng Ashanty dan Anang Jadi Bukti Dewasa, Ini Ulah Adik Aurel
Sikap Arsy Hermansyah kala Arsya Hermansyah Dilarang ikut tidur bareng Ashanty & Anang Hermansyah jadi bukti dewasa. Lihat aksi adik Aurel Hermansyah.
Penulis: Kristin Juli Saputri | Editor: Murhan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Dikenal sebagai adik Aurel Hermansyah, Arsy Hermansyah semakin melambung namanya berkat talenta beryanyi dan bermain musik yang dia miliki.
Belum lagi, anak pasangan selebritis Ashanty dan Anang Hermansyah tersebut juga dikenal hormat pada orangtua.
Hal tersebut yang membuat banyak orang kagum kepada bocah 7 tahun itu.
Memang, adik Aurel Hermansyah itu kini juga lagi mencoba konsisten memakai hijab kendati usianya masih belia.
Baca juga: Gaji Merry Pun Dipotong Raffi Ahmad, Asisten Suami Nagita Juga Dilarang Tinggal di Istana Andara
Baca juga: Bayaran TV Siarkan Pernikahan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan Terkuak, Ayah Ozak Syok: Allahuakbar
Selain itu, Arsy yang sudah duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) sekarang sudah bisa tidur di kamarnya sendiri.
Namun tidak dengan Arsya, adik laki-lakinya yang masih ingin tidur dengan Ashanty dan Anang Hermansyah.
Padahal Ashanty berharap agar Arsya mau meniru Arsy yang berani memisahkan diri dari kedua orangtuanya.
Dari penelusuran Banjarmasinpost.co.id, momen itu terekam dalam kanal YouTube The Hermansyah A6 pada tayangan video berjudul 'ASHANTY PERGI, ARSY ARSYA MAIN KE RUMAH AUREL SAMPAI BIKIN HEBOH!!' unggahan Minggu (30/1/2022).
Berawal dari Arsya ngambek gegara tak diizinkan tidur dengan Ashanty akhirnya kena tegur.
"Adek udah berapa tahun coba?? Udah (5 tahun) udah gak boleh bobo sama mamanya lagi dong. Nanti kamu berantem sama ayah lho, " kata Ashanty.
Baca juga: Akhirnya Venna Melinda Bicara Soal Perut Buncitnya, Verrell Bramasta: Gak Apa-apa Kalo Hamil
Baca juga: Terdiamnya Lesti Kejora Kala Masa Lalu Rizky Billar Diungkit, Ibu Baby Leslar Membisu Gegara Paula
Lantas Ashanty memanggil Arsy yang hendak gosok gigi.
"Kak Arsy ada yang ngambek. Kakak sini lihat adeknya ngambek karena gak dibolehin tidur lagi sama mamih, " jelas Ashanty.
Dewasanya sikap Arsy, dia ikut menegur sang adik pasalnya ingin membuat Arsya mau mendengarkan bunda.
"Iya kenapa Sya??, " tanya Arsy.
Berbeda dengannya yang memang sudah lebih bisa mengerti dengan kondisi sekitar.
"Kalo Arsy udah ngerti kan??, " tanya Ashanty.
Arsy pun menganggukkan kepalanya.
Arsya tetap diam, ia enggan menjawab pertanyaan kakak dan bundanya.
Simak video selengkapnya: KLIK
Baca juga: Wajah Polos Aurel di Video Masa Lalu Krisdayanti Jadi Sorotan, Kala Istri Atta Halilintar Kecil
Lantas, kapan waktu yang tepat bagi anak untuk tidur sendiri di kamarnya?
Melansir dari Tribunnews.com, umumnya, papa mama akan tidur bersama anak sampai sekitar kelas 4 atau 5 SD.
Saat itu, anak laki-laki biasanya mulai merasa malu jika masih tidur bersama orangtua. Apalagi jika kemudian ada adik-adiknya. Anak akan merasa privasinya mulai berkurang.
Padahal, membiarkan anak tidur sendiri sebenarnya bukan hanya karena alasan tersebut.
Anak perlu didorong untuk tidur sendiri sehingga mereka menjadi mandiri dan percaya diri. Jadi, anak harus mulai tidur sendiri sebelum usia tersebut. Idealnya, kapan anak bisa mulai tidur sendiri?
Menurut Margot Sunderland, direktur pendidikan di Centre for Child Mental Health di London, menyarankan orangtua untuk membiarkan anak tidur bersama mereka hingga usia 5 tahun.
Tidur bersama orangtua, atau co-sleeping, membuat anak tumbuh menjadi orang yang tenang dan sehat. Kesimpulannya ini dirangkum dalam buku The Science of Parenting, setelah menganalisa 800 studi ilmiah.
Baca juga: Intip Sosok Rayyan Sakha yang Jadi Anak Rano Karno dan Maudy Koesnaedi di Pelangi Tanpa Warna
Baca juga: Posting Video Melukis Wajah Ariel NOAH, Angela Lee: Perjuangan Setelah 7 Hari 7 Malam
Menurutnya, anak seharusnya tidak dibiarkan tidur sendiri ketika usianya masih beberapa minggu atau bulan (praktik yang umum dilakukan di negara-negara Barat).
Sebab, memisahkan anak dari orangtuanya sebelum waktunya akan meningkatkan hormon stres seperti kortisol.
Dalam suatu studi neurologi pada tahun 2003 disebutkan, bayi yang dipisahkan dari orangtuanya akan mengalami aktivitas otak yang serupa dengan sakit secara fisik.
Ia juga menyinggung masalah tabu jika anak masih tidur bersama orangtuanya.
Namun studi dari seluruh dunia menunjukkan bahwa kecemasan saat harus berpisah dari orangtua akan terjadi hingga usia 5 tahun, yang kemudian dapat memengaruhi hidup mereka selanjutnya.
Selain itu, anak juga akan cenderung menolak tidur sendiri ketika melihat kedua orangtuanya tidur bersama.
Ia pasti ingin ikut tidur bersama Papa Mama. Setelah itu, anak bisa mulai diajarkan untuk tidur sendiri perlahan-lahan mulai usia batita.
Mama bisa memindahkan anak di kamarnya sendiri setelah ia tertidur, dan menemaninya ketika ia terbangun untuk buang air kecil atau minum.
Tetapi sesekali Mama bisa membiarkan anak mencoba menenangkan diri sendiri selama ia tidak menangis.
Di usia 5 tahun, diharapkan anak sudah bisa tidur sendiri di kamarnya tanpa gangguan.
Baca juga: Dulu Tolak Uang Baim Wong dan Paula, Denada Kini Curhat Tidak Bekerja dan Isi ATM Cuma Rp 200 Ribu
Baca juga: Komentar Umi Pipik Soal Lamaran Pemain Timnas Egy Maulana Vikri pada Adiba Khanza, Istri Uje: Berat
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli)