Magnit Taman Pasar Lawas Pelaihari
Wisata Kalsel - Berkonsep Taman Terpadu, Tempat Nongkrong dan Titik Nol Kota Pelaihari
Wisata Kalsel. Taman Pasar Lawas di simpang Jalan Samudera-Jalan Veteran, ditetapkan sebagai titik nol kilometer Kota Pelaihari, Kabupaten Tala.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Wisata Kalsel. Taman Pasar Lawas berkonsep terpadu atau tak sekadar ruang terbuka publik (RTP).
Lokasinya di Kota Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan
Dibangun oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).
Lebih dari itu juga, memiliki banyak fungsi. Di antaranya, taman yang berada di simpang Jalan Samudera-Jalan Veteran tersebut ditetapkan sebagai titik nol kilometer Kota Pelaihari.
Karena itu, di bagian tengah taman ini juga tertera tulisan besar; O Km Pelaihari.
Baca juga: Wisata Kalsel - Tertata Elok Berdesain Minimalis, Menjelma Jadi Ikon Baru Kabupaten Tala
Pantauan di lokasi, Kamis (24/2/2022), tulisan berwarna kuning tersebut berada dalam satu kesatuan dengan salah satu landmark Taman Pasar Lawas setempat berupa replika kapal nelayan.
Ini bagian dari jati diri Kabupaten Tala yang juga merupakan daerah bahari (nelayan). Pada bahteranya bertulis daftar nama pendiri Kabupaten Tala.
Tentu, keberadaannya yang utama menjadi tempat bersantai (nongkrong) bagi warga setempat maupun warga dari luar daerah yang berkunjung atau berwisata di Kabupaten Tala.
Pasalnya, beberapa objek wisata ternama di daerah ini seperti pantai takisung, jalurnya melintasi Taman Pasar Lawas (Palas) tersebut.
Kepala Bidang Tata Kota dan Kebersigan DPRKPLH Tala, Gt Erzandi, mengatakan, penetapan Nol Kilometer di Taman Pasar Lawas tersebut juga berdasar masukan dari berbagai pihak.
Baca juga: Dipilih Jadi Pilot Project Kampung RJ oleh Kejari Tanahlaut, Begini Kesiapan Pemdes Bumijaya
Baca juga: 7.000 ASN Pemko Banjarmasin Disasar Vaksinasi Booster
Begitu pula penamaan taman tersebut sebelumnya juga dibuka ruang penyampaian aspirasi masyarakat yang difasilitasi Komisi III DPRD Kabupaten Tala.
Dikatakannya, sejarah lahirnya Kota Pelaihari memang berawal dari kawasan Pasar Lama (Lawas) setempat.
Letaknya juga berada di persimpangan strategis yang menjadi pertemuan sejumlah jalur vital di Kota Pelaihari.
(Banjarmasinpost.co.id/Roy)