Timnas Indonesia

Selasa Berkas Naturalisasi Jordi Amat & Sandy Walsh Rampung di Kemenpora Bisa bela Timnas Indonesia

Proses naturalisasi dua pemain eropa keturunan Indonesia Jordi Amat dan Sandy Walsh berjalan dengan lancar Rencananya Selasa nanti proses rampung

Editor: Khairil Rahim
VIRGINIE LEFOUR / BELGA MAG / Belga via AFP
Ismael Kandouss dari Union dan Jordi Amat dari Eupen berebut bola selama pertandingan sepak bola antara Royale Union Saint-Gilloise dan KAS Eupen, Sabtu 26 Februari 2022 di Brussels, pada hari 29 divisi pertama 'Jupiler Pro League' 2021-2022 Belgia kejuaraan. BELGA PHOTO VIRGINIE LEFOUR 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Proses naturalisasi dua pemain eropa keturunan Indonesia Jordi Amat dan Sandy Walsh berjalan dengan lancar.

Rencananya Selasa nanti proses penelitian dokumen naturalisasi di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) segera rampung.

Sehingga Jordi Amat dan Sandy Walsh bakal segera menadi wargha negara Indonesia dan siap membela Timnas Indonesia.

Bahkan diperkirakan Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah akan bisa begabung Timnas Indonesia event sepakbola terdekat di 2022 nanti.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, Masuk Grup Neraka Bareng Kuwait & Yordania

Baca juga: Timnas Indonesia Gabung Grup A di Hasil Drawing Kualifikasi Piala Asia 2023 Bareng Kuwait & Yordania

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyatakan dokumen naturalisasi dua pemain yang memiliki darah Indonesia tersebut sedang dirapikan.

"Mudah-mudahan pada Selasa depan pemberkasan sudah rapi semua," katanya usai meresmikan Lapangan Sepakbola Sintetis Prof Dirham di Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Sabtu (26/2/2022)

Dia menambahkan Kemenpora sangat berhati-hati dalam melakukan proses naturalisasi karena harapannya para atlet bisa turun lapangan membela tim nasional (timnas) Indonesia.

"Tim dari PSSI dan Kemenpora bekerja sampai tengah malam dan mudah-mudahan hari Selasa depan administrasi sudah beres semua," tambahnya dalam artike yang telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh Segera Rampung, Diharapkan Segera Bela Timnas,

Terkait keterlibatan Jordi Amat dan Sandy Walsh dalam gelaran olahraga terdekat pada 2022, pihaknya mengusahakan berkas di Kementerian-nya selesai Selasa depan.

Meskipun, berkas di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) belum bisa dipastikan.

"Namun itu akan kami minta untuk dipercepat," ujarnya

Sementara PSSI melalui Ketua Umum Mochamad Iriawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

Itu karena telah membantu proses naturalisasi dua calon pemain tim nasional yakni Jordi Amat dari Spanyol dan Sandy Walsh dari Belgia.

Hal itu usai mereka melakukan rapat untuk membahas soal tersebut di Wisma Kemenpora, Kamis (10/2/2022).

Hadir dalam rakor tersebut antara lain, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi, Komite Eksekutif Hasani Abdul Gani, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, dan Pelatih Tim Nasional Shin Tae-yong serta beberapa peserta lainnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali bersama Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali bersama Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (PSSI.ORG)

Naturalisasi dua pemain tersebut merupakan usulan dari pelatih sepak bola tim nasional Indonesia Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas dalam menghadapi Suzuki AFF 2022.

“Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada pak Menpora, yang telah memimpin rapat hari ini dan merespon usulan dari pelatih Shin Tae-yong melalui kami,” katanya.

Iriawan menjelaskan, awalnya ada 4 pemain yang diajukan oleh Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi.

Namun hanya Jordi Amat dan Sandy Walsh yang sudah konfirmasi bergabung timnas.

Sementara dua pemain lainnya yakni Mess Hilgers dan Kevin Diks belum bersedia dan masih dilakukan komunikasi.

“Semua naturalisasi yang diminta Shin Tae Yong kami meneruskan kepada pemerintah untuk membantu segera proses kewarganegaraan untuk bisa bergabung dengan Timnas kita,” jelasnya.

Sementara itu, Menpora Amali menegaskan dirinya sangat berhati-hati dalam melakukan naturalisasi pemain timnas.

Sebab, pihaknya hanya akan melakukan naturalisasi pemain.

Naturalisasi hanya akan dilakukan dalam situasi terpaksa dan adanya kebutuhan timnas serta jangka pendek.

“Karena yang kita ingin bangun adalah sepak bola nasional. Kita ada Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional, kita lebih mengutamakan pembinaan,” katanya.

Namun demikian, menurutnya saat ini ada kebutuhan untuk tim nasional dan juga untuk memperbaiki peringkat Timnas di FIFA, maka mau tidak mau membutuhkan tim nasional yang kuat.

“Sekarang ini Indonesia membutuhkan dukungan dari para pemain naturalisasi yang terseleksi dan harus benar-benar berdarah Indonesia minimal kakek dan neneknya lahir di Indonesia dan secara teknis benar-benar dibutuhkan,” katanya.

Menurutnya, Shin Tae-yong tidak mau hanya sekadar naturaliasi pemain namun karena mereka dianggap bagus secara kualitas dan bermain di liga utama Eropa.

“Dan ini masih ada harapan untuk kedepan, tadi disampaikan mudah-mudahan ini juga bisa membuat yang dibawahnya, yang junior terpacu dengan bergabungnya mereka di tim nasional. Karena tujuan kita ingin membangun tim nasional ini membangun sepak bola Indonesia,” ungkapnya.

(banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved