Berita Tanahlaut

Peluh Pasukan Kuning Tanahlaut, Tiap Hari Pungut Sampah hingga Belasan TPS

Tiap hari sampah menumpuk di bak tempat pembuangan sampah (TPS) di Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
Pasukan Kuning dari Dinas PRKPLH Tala mengangkut sampah di TPS dekat RTH di Desa Atuatu, Minggu (6_2) pagi., 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Tiap hari sampah menumpuk di bak tempat pembuangan sampah (TPS) di Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Bahkan tak sedikit yang meluber hingga di luar bak.

Tiap hari pula petugas kebersihan atau pasukan kuning berjibaku dengan sampah-sampah tersebut.

Mereka mulai beraktivitas memunguti sampah rumah tangga di tiap TPS sejak pagi ketika orang lain masih asyik istirahat atau duduk santai menikmati kopi.

Pantauan banjarmasinpost.co.id, Rabu (2/3/2022) pagi, puluhan pasukan kuning menyebar ke sejumlah penjuru di Kota Pelaihari.

Masing-masing bergerak sesuai jalur atau rute.

Baca juga: Selain Tangani Pasien Covid-1, RSHB Tanahlaut Juga Layani Vaksinasi, Ini Jadwalnya

Baca juga: Putar Modal di Tengah Seretnya Pasokan Migor, Pedagang di Pelaihari Ini Perbanyak Jual Garam

Tiap armada (truk) ada sekitar lima orang.

Begitu tiba di TPS mereka langsung bergerak cepat memunguti sampah yang berserakan.

Meski aroma kurang sedap menyengat hidung, namun mereka tak peduli karena selain menjadi tugas juga dikarenakan telah terbiasa.

"Kami mulai berangkat sekitar pukul 06.00 Wita. Biasanya pukul 11.00 Wita sudah selesai," ucap Hamdani, salah seorang petugas kebersihan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tala.

Ia berempat bersama rekannya dengan satu armada dump truk.

"Ada sekitar 18 TPS yang tiap hari kami angkut sampahnya. Rute kami untuk TPS terjauh yakni di Panggungbaru," sebutnya.

Dikatakannya perilaku sebagian warga membuang sampah masih belum tertib.

Hal itu terlihat pada sejumlah TPS yang selalu saja ada sebagian sampah yang berhamburan di luar bak TPS, padahal bak masih lapang atau tidak penuh.

"Kami berharap kalau membuang sampah jangan sambil berkendara dan main lembar saja kantongan sampahnya. Berhenti lah sejenak agar sampah yang dibuang benar-benar masuk ke bak TPS," harap Hamdani dan kawan-kawan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved