Raker Bersama Dispusip Tala, Ini Hal Penting yang Ditekankan oleh Komisi II DPRD Tala

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), saat ini sibuk melakukan berbagai kegiatan.

Di antaranya rapat kerja dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Tala.

Seperti pada Senin 14 Maret 2022 kemarin seluruh komisi fokus melakukan rapat kerja dengan SKPD yang menjadi mitra kerja.

Komisi II misalnya menggelar rapat kerja dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Tala.

Rapat kerja tersebut digelar di ruang rapat di lingkungan kantor DPRD Tala di kawasan Jalan A Syairani, Pelaihari, dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi II Ikhwan Khariri.

Agendanya yakni membahas evaluasi kegiatan 2021, pelaksanaan kegiatan tahun berjalan (2022), dan rencana kerja tahun 2023.

Ikhwan menjelaskan rapat kerja tersebut merupakan langkah persiapan dalam memasuki era digitalisasi.

“Tahun 2021 lalu kami bersama pemerintah daerah telah mengesahkan dua Raperda untuk menunjang Dispusip dalam menghadapi era digitalisasi,” sebutnya.

Wakil rakyat Tala tiga periode ini juga meminta dukungan dan doa agar tahun ini DPRD Tanah Laut dapat menyelesaikan pembahasan Perda SOTK yang juga akan menjadi tantangan untuk Dinas Perpustakaan menjadi tipe A.

Dikatakannya, ke depan Dispusip Tala diharapkan bukan hanya sekadar sebagai ruang tempat menyimpan buku.

Lebih dari itu dapat bertransformasi menjadi pusat pengetahuan dan kebudayaan.

Semangat itu tentunya harus didukung dengan anggaran dan rencana kerja yang matang.

Apresiasi tinggi disampaikan Ikhwan terhadap Dispusip Tala yang tetap mampu berkreativitas mengolah bahan pustaka guna menarik minat literasi masyarakat meski anggaran yang dimiliki terbatas.

"Ilmu pengetahuan yang dikemas melalui media audio dan visual cukup bagus karena menarik minat masyarakat kita," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dispusip Tala AM Rhoedy Erhansyah menuturkan tahun ini (2022), program kegiatan yang dilaksanakan tidak jauh berbeda dari Tahun 2021 yakni fokus pada bidang perpustakaan.

Pada 2022 kegiatan yang telah terlaksana hingga saat ini, sebutnya, telah mencapai 9 persen.
Selain itu juga Dispusip Tala juga melakukan survei ke perpustakaan sekolah untuk melihat kebutuhan buku apa saja yang diperlukan sehingga tidak sembarangan dalam menentukan literatur.

"Seperti halnya ketika ke pondok pesantren, kami memberi masukan untuk literatur keagamaan," papar Rhoedy

Lebih lanjut ia menuturkan pada Renja 2023, secara umum meliputi monograf untuk Dispusip Tala.

Kemudian ada majalah, jurnal, kemudian peneliti kajian lokal, ahli filsafat mereka bekerja per jam sesuai yang dibutuhkan.

Selain itu, Dispusip Tala juga berusaha untuk membangun studio literasi anak yang bersumber dari dana DAK 2023.

Hadir dalam kegiatan Rapat Kerja tersebut Sekretaris DISPUSIP Andra Eka Putra dan Kabid Perpustakaan Aditya Nugraha, beserta beberapa Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tanah Laut lainnya. (AOL)