Ekonomi dan Bisnis
Periksa Stok dan Harga Minyak Goreng, Kapolres Pastikan Tak Ada Penimbun di Kabupaten Tapin
Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser memastikan stok dan harga minyak goreng aman dan tak ada penimbun setelah mendatangi pasar-pasar dan ritel.
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Menindaklanjuti instruksi Kapolri, Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser, memeriksa stok dan harga minyak goreng, Rabu (16/3/2022).
Pengecekan Stok minyak goreng dan harganya di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), ini tidak hanya di pasar tradisional, tetapi juga dilaksanakan di ritel-ritel modern.
Dikatakan Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser, pihaknya akan berupaya melakukan yang terbaik, sesuai dengan arahan yang disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Kami sudah keluarkan perintah kepada jajaran untuk memastikan semua titik yang berpotensi menjadi pelanggaran, sehingga pendistribusian minyak goreng tetap lancar dan memenuhi kebutuhan masyarakat," jelasnya saat di Pasar Keraton Rantau, kota rantau, bersama Dandim 1010 Tapin Letkol Inf Andi Sinrang dan forkompinda.
Baca juga: Intensitas Hujan Tinggi, Beberapa Anak Sungai di Kabupaten Tapin Meluap
Baca juga: Bank Indonesia Sebut Kabupaten Tanbu, HSU dan Kotabaru Tergolong Kategori Pemkab Digital
Pemeriksaan stok dan harga minyak goreng ini sebagai antisipasi terhadap upaya-upaya terjadinya pelanggaran, di antaranya penimbunan dan permainan harga.
"Secara umum, dari hasil pantauan di lapangan, masih dalam kondisi aman," jelasnya.
Namun jika ke depan ada ditemuidistributor, pedagang ritel maupun toko-toko yang melakukan pelanggaran, maka akan diberikan tindakan tegas berupa sangsi pidana.
"Potensi pelanggaran itu antara lain upaya penimbunan dan mengelabui warga dengan cara menaikan harga," jelasnya.
Baca juga: Wali Kota Banjarmasin Restui Forkot Mengajukan Judicial Review Terkait Pemindahan Ibu Kota Kalsel
Baca juga: Baznas Kalsel Tetapkan Nilai Zakat Fitrah dan Fidyah Tahun Ini di Kalimantan Selatan
Ia mengatakan pihaknya akan rutin melakukan pengawasan maupun razia bersama dengan rekan-rekan dari TNI dan Forkopimda Kabupaten Tapin.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)