Ramadhan 2022

Hukum Berniat Puasa Ramadhan Langsung Sebulan, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Ada mazhab menyatakan tentang boleh langsung berniat untuk satu bulan penuh. Bagaimana hukumnya? Simak penjelasan Ustadz Abdul Somad.

Penulis: Mariana | Editor: M.Risman Noor
NU Online
Ilustrasi Puasa. PP Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Ramadhan 1443 H bertepatan dengan 2 April 2022. 

Sebelum batas berakhirnya sahur yakni terbit fajar, Mazhab Syafi'i memberlakukan adanya imsakiyah.

"Perlu dipahami imsak bukan lampu merah tapi lampu kuning, artinya berhati-hati sebelum waktu puasa tiba," pungkasnya.

Batas waktu melakukan niat puasa Ramadhan dijelaskan Ustadz Abdul Somad.

Baca juga: Kebaikan Baca Doa Kamilin Usai Shalat Tarawih, Buya Yahya Beri Penjelasan Ini

Bacaan Niat Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa."

Artinya: Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di Bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta'aala.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan, membaca niat puasa Ramadhan atau puasa wajib maksimal dilakukan sebelum terbit fajar.

Doa Berbuka Puasa

Ustadz Abdul Somad menjelaskan, ada dua versi doa buka puasa yang kerap dibaca umat muslim.

Doa tersebut adalah sebagai berikut:

Doa 1

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmat Mu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."

Doa 2

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved