Ramadhan 2022

Niat Puasa Ramadhan, Ustadz Adi Hidayat Ungkap Pentingnya Amalan Meningkatkan Shalat di Bulan Suci

Ustadz Adi Hidayat jelaskan tiga amalam penting selama Ramadhan 2022. Dan juga ini niat dan bacaan berpuasa

Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
william-reed.com
(Ilustrasi) Download jadwal imsakiyah Ramadhan 2022 atau Ramadhan 1443 H se-Indonesia versi Muhammadiyah. 

Shalat sunnah rawatib diketahui berjumlah 12 rakaat menurut hadits Nabi Muhammad SAW.

"Bagi siapa yang mengerjakan rakaat yang mengiringi shalat fardhu siang dan malam, maka akan dibangungkan baginya satun rumah di surga jika konsisten menunaikan 12 rakaat itu sampai meninggal dunia," ucap Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat (Youtube Adi Hidayat Official)

12 rakaat tersebut dilaksanakan 2 rakaat sebelum Subuh, 4 atau 2 rakaat sebelum Dzuhur, 2 rakaat setelah Dzuhur, 2 rakaat setelah Maghrib, dan 2 rakaat setelah Isya.

Di luar dari shalat rawatib disebut shalat mutlak. Shalat mutlak ada yang berdampingan dengan shalat fardhu ada yang terpisah.

"Contoh yang berdampingan, 4 rakaat sebelum Ashar. Bukan rawatib tapi mutlak waktunya berdampingan dengan shalat fardhu jadi tidak mempengaruhi shalat fardhu dan memiliki keutamaan sendiri yakni Allah akan menambahkan rahmat," paparnya.

Shalat sunnah lainnya yaitu, shalat di anatar adzan dan iqomah, shalat tahiyyatul mesjid, shalat isyraq atau awal dhuha, shalat pertengahan dhuha, shalat akhir dhuha, shalat tahajud, shalat tarawih, dan shalat witir.

Amalan kedua adalah berinteraksi dengan Al-Quran berupa banyak membaca (Qiroah). Cara membaca Alquran agar cepat khatam, Ustadz Adi Hidayat mengatakan bisa membagi 30 juz selama 30 hari, per hari membaca satu juz.

"Lebih gampang lagi bagi satu juz dengan lima waktu shalat, misalnya surah Al-Baqarah dapat dibaca 14 ayat sebelum dan sesudah shalat sebanyak lima waktu. Insya Allah selesai Ramadhan khatam Quran," urainya.

Selanjutnya mengkaji atau kajian (tilawah),bernilai pahala yang banyak jika dikerjakan.

Selama mengkaji Alquran, rahmat Allah akan dibentangkan, jika berdoa akan cepat dikabulkan, dan beristighfar akan diampuni, serta diberi ketenangan dalam jiwa.

Amalan ketiga adalah infaq. Infaq di sini tidak harus berupa uang, namun makanan pun bisa diberikan.

"Barang siapa memfasilitasi bukaan orang puasa walaupun dengan sebiji kurma dan sehirup air, maka ia mendapat pahala seperti orang puasa itu tanpa dikurangi sedikitpun," ucap Ustadz Adi Hidayat berdasarkan riwayat hadits At-Tirmiji.

Intinya, yang paling minimal jika bisa kita keluarkan maka keluarkan sebagai infaq, lebih pun semakin baik.

"Karena pahala dengan memberikan makanan kepada orang yang berbuka puasa yakni 700 kali lipat. Jika di bulan Ramadhan, maka pahalanya akan dikalikan 10 kali lagi," ujarnya.

Ia pu mengimbau perlu disiapkan dari sekarang tiga amalan ini untuk menyambut bulan Ramadhan agar kita semakin siap menjadi taqwa kedepannya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved