Liga 1
Bursa Transfer Liga 1, Seto Kembali ke PSS, PSIS Tampung Paul Munster dari Bhayangkara FC?
Bursa Transfer Liga 1 Seto Nurdiantoro Resmi ke PSS Sleman, Paul Munster Resmi Tuingglkan Bhayangkara FC Selangkah menuju PSIS Semarang,
BANJARMASINPOST.CO.ID - Bursa Transfer Liga 1 semakin hangat. Tidak hanya perpindahan antar pemain, pergerakan pelatih di klub juga sangat dinamis.
Sejumlah klub ramai ramai tidak memperpanjang sang arsitek karena rentetan ahsil buruk yang diraih dikasta tertinggi sepak bola Tanah Air.
Klub klub papan atas seperti Bali United tetap ditangani Stefano Cugurra, Persib Bandung dengan Robert Rene Alberts, Arema FC dengan Eduardo Almeida, dan Persebaya Surabaya dilatih Aji Santoso.
Tim Borneo FC memulai pergantian pelatih menyongsong Liga 1 2022 nanti.
Baca juga: Persib Bandung & Osvaldo Haay Santer Disebut Sepakat, Beckham Putra & Mohammed Rashid Memilih Keluar
Baca juga: Los Galacticos Ala Arema FC, 10 Pemain Top Diboyong, 4 Sudah Diumumkan, 6 pemain Sebelum Lebaran
Baca juga: Transfer Persib Bandung, Ciro Alves Tinggal Selangkah, Gavin Kwan dan Ramai Rumakiek Juga Diincar
Baca juga: Bukan ke Arema FC, Klub Pilihan Stefano Lilipaly Dari Kode 2 Pemain Ini di Bursa Transfer Liga 1
Kontrak kerja Fakhri Husaini sebelum kompetisi diakhiri. Sebagai gantinya Pesut Etam mengumumkan mantan pelatih Arema FC, Milomir Seslija sebagai pelatih baru untuk Liga 1 musim depan pada Kamis, 7 April.
Persija Jakarta juga melepas Sudirman dan 12 staf kepelatihan lainnya bersama juga sang manajer bambang pamungkas.
Klub Ibukota ini kabarnya mengumumkan pelatih baru pada pertengah April 2022 nanti.
Pelatih dari Korea Selatan digadang gadang rumornya bakal menjadi juru taktik The Jak.
Widodo Cahyono Putro juga tidak akan menangani Persita Tangerang untuk musim depan. Klub berjuluk Pangeran Cisadane itu tidak memperpanjang kontraknya.
Klub baru promosi di Liga 1 2022 Martapura Dewa United FC sudah mengumumkan pelatih barunya, Nilmaizar.
Terbaru PSS Sleman secara resmi telah mengumumkan Seto Nurdiantoro kembali menjadi pelatih Laskar Super Elja untuk gelaran Liga 1 2022.
Kabar kembalinya Seto Nurdiantoro diunggah PSS Sleman melalui Instagram resmi tim @psssleman pada Sabtu (9/4/2022).
Dengan resmi kembalinya sang mantan nahkoda menjadi pelatih PSS Sleman, maka fokus klub yang bermarkas di Stadion Maguwoharjo, Sleman tersebut kini hanya tinggal mendatangkan pemain anyar.
Bhayangkara FC juga sduah pasti melepas Pelatih asal Irlandia Utara, Paul Munster.
Hal itu diumumkan langsung oleh Bhayangkara FC pada Instagram resmi klub @bhayangkarafc pada Jumat (8/4/2022).
Dalam unggahannya, Bhayangkara FC mengucapakan terimakasih kepada Paul Munster setelah mendampingi The Guardian selama 2,5 tahun.
"Terima kasih atas kebersamaan dan hasil yang dipersembahkan sepanjang 2,5 musim ini, Coach @coach.munster
Sukses dan doa terbaik untuk karier selanjutnya," tulis Bhayangkara FC.
Resminya Paul Munster hengkang dari Bhayangkara FC semakin menguatkan isu yang beredar terkait kepindahannya ke PSIS Semarang.
Berstatus tanpa Klub Paul Munster langsung kemungkinan bakal disambar PSIS Semarang.
Klub jersey Biru ini rupanya ingin melakukan pembenahan mulai dari pelatih hingga pemain untuk musim depan.
Hal itu telah dilakukan dengan melakukan terobosan dalam bursa transfer yang pada akhirnya sukses merekrut dua pemain asing yang tengah bersinar, Taisei Marukawa dan Carlos Fortes.
Tak puas sukses mendatangkan Taisei Marukawa dan Carlos Fortes, PSIS Semarang kini santer dirumorkan gaet eks pelatih Bhayangkara FC kelahiran Irlandia, Paul Munster.
Indikasi kuat pemulus Paul Munster ke PSIS Semarang telah benar-benar terjadi.
Kabar hengkangnya Paul Munster dari Bhayangkara FC tentu menjadi kabar tak sedap yang harus didengar oleh pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic.
Bahkan teranyar, Dragan Djukanovic mengunggah foto yang disertai caption kepiluan yang disinyalir menggambarkan keadaannya saat ini di PSIS Semarang, Sabtu (9/4/2022).
Ia seperti tengah mengeluhkan keadaannya saat ini bersama PSIS Semarang yang disinyalir akan mendepaknya dari kursi kepelatihan.
Dragan terlihat tengah gundah dengan menyebutkan adanya "tuntutan" yang justru pengaruhi kinerjanya.
"Apa yang kita lihat sekarang adalah pelatih yang dipimpin oleh energi," tulis diakhiri dilansir dari TribunWow.com di Artikel yang telah tayang dengan judul PSIS Semarang Dikabarkan Selangkah Lagi Gaet Paul Munster, Dragan Djukanovic Curhat Berbau Nasibnya,
"Pemain hari ini tidak selalu menuntut standar di antara mereka sendiri seperti masa lalu. Kita melihat lebih sedikit pemimpin hari ini. Karena energi pelatih ini sangat penting!" tulis Dragan lagi.
Menarik dinantikan, akankah Paul Munster benar adanya gusur posisi Dragan Djukanovic dari kursi kepelatihan PSIS Semarang.
Atau justru PSIS Semarang mempertahankan Dragan Djukanovic menjadi juru taktik Laskar Mahesa Jenar di musim depan.
Profil Dragan Djukanovic
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Dragan Djukanovic:
Nama Lengkap : Dragan Djukanovic
Tanggal Lahir : 29 Oktiber 1969
Tempat Kelahiran : Niksic, Kroasia
Usia : 52 Tahun
Kewarganegaraan : Montenegro
Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,70 Tahun
Lisensi Kepelatihan : -
Klub saat ini : PSIS Semarang
Formasi yang disukai : 4-2-3-1
Statistik Dragan Djukanoivc
1. PSIS Semarang (11 pertandingan, 6 menang, 6 imbang dan 5 kalah)
2. AE Karaiskakis (9 pertandingan, 2 menang, 3 imbang dan 4 kalah)
3. Sindjelic Bg (16 pertandingan, 7 menang, 2 imbang dan 7 kalah)
4. Pusamania Borneo FC (25 pertandingan, 10 menang, 6 imbang dan 9 kalah)
Profil Lengkap Paul Munster
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Paul Munster:
Nama Lengkap : Paul Munster
Tanggal Lahir : 9 Februari 1982
Tempat Kelahiran : Belfast, Irlandia Utara
Usia : 39 Tahun
Kewarganegaraan : Swedia
Avg. Syarat sebagai pelatih : 1,14 Tahun
Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA
Klub saat ini : Tanpa Klub
Formasi yang disukai : 4-3-3 Attacking (Menyerang)
Baca juga: Kejutan Persebaya Soal 2 Pemain Eropa di Bursa Transfer Liga 1, Identitas Masih dirahasiakan
Catatan Statistik Paul Munster
1. Orebro SK U-19: 24 pertandingan, 7 menang, 7 imbang dan 10 kalah.
2. Minerva Punjab: 17 pertandingan, 4 menang, 5 imbang dan 8 kalah.
3. Bhayangkara FC (Liga 1 2019): 17 pertandingan, 10 menang, 5 imbang dan 2 kalah.
4. Bhayangkara FC (Liga 1 2021): 33 pertandingan, 18 menang, 9 imbang dan 6 kalah.
(banjarmasinpost.co.id)
