Berita Banjarmasin

UNICEF Dukung Pelaksanaan Program BIAN di Banjarmasin

Pemerintah Kota Banjarmasin bakal fokus menggenjot vaksin untuk anak melalui program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/frans
Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor saat membuka pertemuan FGD Persiapan Teknis BIAN 2022 di Hotel Roditha. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Selain vaksinasi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin bakal fokus menggenjot vaksin untuk anak melalui program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, M Ramadhan mengatakan program BIAN ini merupakan program strategis United Nations International Children's Fund (UNICEF) atau Dana Anak Internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Namun di sisi lain lanjutnya, Dinkes Banjarmasin akan fokus menggenjot program BIAN, dikarenakan dalam beberapa tahun terakhir kegiatan imunisasi anak kurang berjalan maksimal.

Hal ini dikarenakan Dinkes Banjarmasin begitu konsentrasi melakukan penanganan sekaligus vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Kesal Karena Diludahi, Kakak Beradik Keroyok Pria di Banjar Indah Banjarmasin

Baca juga: PTM 100 Persen di Hari Pertama, Begini Aktivitas Siswa di SMPN 3 Banjarmasin

"Dua tahun ini kita memang kurang maksimal karena adanya pandemi Covid-19. Bahkan dari target sebesar 93 persen baru tercapai 84 persen saja. Makanya tahun 2022 kita berupaya untuk memenuhi target melalui program BIAN ini," ujar Ramadhan di sela kegiatan pertemuan Forum Group Discussion (FGD) Persiapan Teknis BIAN 2022, Selasa (10/5/2022) di Hotel Roditha.

Pertemuan FGD Persiapan Teknis BIAN 2022 dengan sasaran anak usia 9 bulan hingga 15 tahu diikuti oleh perwakilan Dinas Pendidikan, Polsek, Koramil hingga Camat.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor lanjut Ramadhan tidak lain sebagai persiapan menggeber program BIAN.

"Kick off rencananya 18 Mei 2022. Makanya hari ini kita mendiskusikan persiapan teknis untuk menyukseskan BIAN. Kita berharap bisa maksimal karena ini untuk mencegah penyakit seperti rubela, polio, campak dan sebagainya," jelasnya.

Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor menerangkan untuk menyukseskan program ini idealnya melibatkan seluruh lapisan masyarakat.

Baca juga: Kecelakaan di Kalsel yang Renggut Nyawa Kakak Beradik, Warga Batola Sempat Dengar Benturan

Baca juga: Kebakaran di Tapin Kalsel Hanguskan 2 Rumah & Toko Souvenir, 7 Motor Turut Terbakar

"Kita harus bekerjasama dengan sekolah, tokoh agama, tokoh masyarakat dan sebagainya untuk meyakinkan masyarakat. Dan ini bertujuan untuk memperbaiki kualitas kesehatan masyarakat," katanya.

Sementara itu Zonal Coordinator Imunisasi UNICEF Wilayah Kalimantan, NTT dan NTB, Jana Fitria Kartika Sari menerangkan UNICEF sangat mendorong suksesnya program BIAN di seluruh penjuru Indonesia, tak terkecuali yang akan digeber oleh Pemko Banjarmasin melalui Dinkes.

Tak heran UNICEF pun memberikan dukungan tidak hanya berupa dana.

"Selain finansial, support dari UNICEF berupa bimbingan teknis. Juga berupa vaksin beserta logistiknya. Kita berharap melalui program BIAN ini, imunisasi rutin selain vaksinasi Covid-19 untuk anak bisa tetap tercapai setinggi mungkin," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Frans Rumbon)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved