Kebakaran di Kalsel

SMPN 21 HST Kalsel di Desa Kayu Rabah Terbakar, Dua Ruang Kelas Ternyata Ikut Hangus 

Kebakaran di SMPN 21 HST Kalsel tak hanya menghanguskan ruang kepala sekolah dan ruang guru, tetapi juga meludeskan dua ruang kelas

Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/hanani
Api saat berkobar di SMPN 2 1 HST di desa kayu Rabah Kecamatan pandawan Kabupaten Hulu sungai Tengah (HST), Jumat (13/5/2022 ) malam ini.  

BANJARMASINPOST.CO.ID BARABAI-Kebakaran di SMPN 21 HST di desa Kayu Rabah Rt 06 Kecamatan Pandawan Kabupaten Hulu sungai Tengah (HST) Kalsel (13/5/2022) sekitar pukul 20.15 wita menghanguskan empat ruang di sekolah tersebut.

Adapun bangunan yang terbakar adalah ruang Kepala sekolah, ruang guru dan 2  ruang kelas yaitu Kelas VII  kelas VIII. 

 Berdasarkan laporan Babinsa Koramil 05 Pandawan Sertu M Sayuti Fadli, yang berada di TKP menjelaskan, api diketahui saat seorang warga,  Basriansyah (37) baru kembali dari kebun cabai sehabis menyemprot obat anti jamur.

Saat hendak mandi ke sungai di  dekat sekolah yang  bersebelahan dengan rumahnya, dia melihat ada cahaya merah dari bagian atas ruang guru. 

Baca juga: Api Berkobar di SMPN 21 HST Kalsel, Ruang Kepala Sekolah dan Guru Ludes Terbakar

Baca juga: Kebakaran di Kalsel, Selain Dua Rumah, Api di Tapin Hanguskan Tujuh Unit Sepeda Motor

Basriansyah  kemudian memanggil tetangganya Supiani (29) lalu  keduanya langsung menuju sumber cahaya merah tersebut dan melihat api begitu cepat membesar dari ruang guru yang didalamnya banyak terdapat kertas dan buku-buku pelajaran.

Keduanya pun  langsung memanggil warga sekitar guna membantu  memadamkan api.  Saat itu,  cuaca di tempat kejadian mendung disertai angin sehingga api makin cepat membesar. 

Selanjutnya, pukul  20. 20 WITA, wargapun berinisiatif menelpon BPK Putra Banua yang berlokasi di Desa Banua Binjai dan langsung mendapat respon. 

Sebanyak 15 unit pemadam bekerja keras memadamkan api, dan hingga pukul 21.10 wita api baru bisa dikendalikan dan bangunan ruang kelas lainnya berhasil diselamatkan.

Baca juga: Bikin Geger, A Hotel Banjarmasin Dikabarkan Terbakar, Petugas Keamanan Malah Kaget Kedatangan Damkar

Bangunan sekolah sendiri semi permanen, sebagai  beton sebagian lagi dari kayu. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir sekitar 300 juta rupiah.

Mengenai penyebab kebakaran, warga menduga akibat arus pendek listrik. 

Menurut Sertu M Sayuti, penyebab pastinya  masih dalam penyelidikan Polsek Pandawan.  (Banjarmasinpost.co.id/hanani) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved