Selebrita

Fakta Dibalik Imej Buaya Darat Raffi Ahmad Akhirnya Dibongkar Dimas Ahmad, Karyawan RANS Jadi Saksi

Raffi Ahmad dikenal sebagai bos yang baik bagi karyawannya. Suami Nagita Slavina itu dikenal royal. Kini Dimas Ahmad bongkar fakta ayah Rafathar itu.

Editor: Murhan
YouTube Rans Entertaiment
Dimas Ahmad dan Raffi Ahmad. 

Buya Yahya atau ulama yang bernama asli Yahya Zainul Ma'arif memberikan penjelasan terkait dengan seseorang yang memiliki usaha.

Ketika memiliki suatu usaha dan terdapat karyawan yang bekerja, Buya Yahya beri nasihat supaya tidak melakukan hal ini kepada para karyawan yang bekerja.

Menurut Buya Yahya, jika sampai melakukan hal ini maka bisa berakibat pada celaka dan bahkan usaha yang dimiliki bisa bangkrut.

Dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV yang mengunggah video ceramah Buya Yahya pada Sabtu, 23 Maret 2019.

Pembahasan pertama dalam unggahan tersebut adalah seputar perjanjian kerja antara karyawan dengan bos, berikut perjanjian pembayaran upahnya.

Buya Yahya menjelaskan bahwa ada salah satu hadits dari Abdullah bi Umar R.A yang membahas terkait hal ini.

Bahkan Buya Yahya juga menuturkan sebagian ulama mengaitkan makna hadits tersebut dengan perjanjian kerja antara bos dengan karyawannya.

Perjanjian yang dimaksud meliputi pembayaran upah kepada karyawan, Buya Yahya mengatakan bahwa sebisa mungkin harus tepat waktu sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

Sebab Rasulullah bersabda, bahwa: “Berikan kepada seorang pekerja upahnya sebelum keringatnya kering.”

Dari sabda tersebut dapat dipahami bahwa pemberian gaji kepada karyawan sebisa mungkin jangan sampai tertunda atau ditahan, karena Buya Yahya menjelaskan hal itu bisa berakibat pada dzalim.

“Kalau orang berbuat dzalim, dosa, bahkan dia bisa dihukum di dunia karena telah berbuat dzolim pada orang yang bekerja padanya,” ujar Buya Yahya.

Kecuali jika memang benar-benar tidak mampu atau bos sedang tidak ada uang sama sekali untuk memberi upah karyawannya.

Buya Yahya juga memberikan gambaran bahwa jika dalam perjanjian upah akan diberikan setiap akhir bulan, tetapi pada akhir bulan sedang tidk ada uang, maka tidak akan berdosa juga menunda pemberian gaji.

“Awal bulan mampu, tau-tau akhir bulan pas waktu gajian tidak mampu,” tutur Buya Yahya.

Namun yang harus diperhatikan adalah jangan sampai bos kemudian pura-pura tidak memiliki uang, karena dampaknya akan sangat fatal, yakni bisa terkena hukuman dari Allah bahkan usahanya bisa saja bangkrut.

“Kalau ada bos suka menunda-nunda bayaran (padahal uangnya ada), lihatlah bosnya bakal nyungsep. Niat mau bangkrut," kata Buya Yahya.

Buya Yahya kembali menegaskan, jika sedang tidak punya uang, maka hukumnya juga tidak berdosa.

"Yang dosa adalah yang dia punya (uang) akan tapi menunda-nunda, hukumnya haram,” ujar Buya Yahya.

Terakhir, Buya Yahya berpesan kepada seluruh jamaah terutama mereka yang memiliki usaha, sebisa mungkin jangan pernah menunda gaji karyawan. Dan kepada para bos, jangan pernah melakukan hal itu.

“Maka jangan cari petaka, jangan cari celaka, maka bergegaslah untuk membayar gaji pada yang berhak dan jangan biasa menunda-nunda, bersegeralah,” kata Buya Yahya.

Baca juga: Satu Larangan Keanu Tuai Keluhan Angelina Sondakh, Putra Adjie Massaid Sentil Soal Angkutan Umum

Baca juga: Posisi Jadi Kakak, Perilaku Kiano pada Kenzo Tuai Sorotan Baim Wong, Dokter Tiwi Ikut Bereaksi

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Raffi Ahmad Ternyata Sering Titip Uang ke Karyawan, Dimas: Kebangetan

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved