Liga 1

Ujicoba Arema FC vs PSIS, Striker Timnas Indonesia Absen Tapi Trio Asing Singo Edan Tampil

Ujicoba Arema FC vs PSIS Semarang Sergio Silva (Portugal), Renshi Yamaguchi (Jepang), dan Adilson Maringa (Brasil) tampil, Kushedya Hari Yudo absen.

Editor: Khairil Rahim
Surya.co.id
Pertandindingan Arema FC vs PSIS Semarang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (22/5/2022) mendatang. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ajang pemanasan sebelum kick off Liga 1 2022-2023 antara Arema FC vs PSIS Semarang dipastikan bakal berjalan seru.

Pertandindingan Arema FC vs PSIS Semarang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (22/5/2022) mendatang.

Walau hanya bertajuk gelar ujicoba namun Arema FC yang musim ini masuk kandidat tim peraih gelar juara serius menatap laga.

Sejumlah pemain anyar berkualiats plus beberapa pemain asing yang masih berada di negaranya bakal ikut dilibatkan.

Baca juga: Ujicoba Arema FC vs PSIS Bisa Jadi Debut Carlos Fortes, Format Home Away Ini Jadwalnya

Baca juga: Skuad Mewah Persis Solo, Kumpulkan Bintang Lokal Saingan Berat Persib & Arema FC Juara Liga 1

Namun satu pemain Arema FC lainnya yang berposisi sebagai striker dipastikan absen di laga ini.

Dia adalah winger Arema FC, Kushedya Hari Yudo yang merupakan mantan striker Timnas Indonesia.

Pemain yang memiliki ciri khas rambut warna abu-abu berponi itu dipastikan harus naik meja operasi karena cedera ligament lutut kanannya saat latihan beberapa hari lalu.

Dengan tindakan operasi ini, dokter tim Arema FC Nanang Tri Wahyudi memastikan Yudo akan absen lama.

“Fans masih bisa melihat aksi Yudo di putaran kedua nanti. Semoga proses penyembuhannya berjalan lancar,” kata Nanang Tri Wahyudi, Rabu (18/5/2022) dilansir dari artikel yang telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul KH Yudo Harus Tinggalkan Arema FC, Cedera Ligamen Buatnya Libur Panjang Hingga Putaran Kedua, 

Nanang memprediksi perlu waktu sekitar 6-8 bulan bagi Yudo untuk pemulihan cederanya.

“Saat ini sedang dalam proses penjadwalan operasi,” jelasnya.

Selain Yudo dalam tiga musim terakhir, beberapa pemain Arema juga sudah naik meja operasi untuk pemulihan cedera lutut.

Para pemain Arema FC yang telah menjalani operasi yakni Dedik Setiawan, Kurniawan Kartika Ajie, Aji Saka dan yang terakhir Seiya da Costa.

Kini Yudo dipastikan mengikuti jejak rekan-rekannya untuk naik meja operasi.

Kabar baiknya trio pemain asing Arema FC saat ini masih berada di negaranya masing-masing dan belum tiba di Malang.

Mereka adalah Sergio Silva (Portugal), Renshi Yamaguchi (Jepang), dan Adilson Maringa (Brasil).

Meskipun masih di negaranya masing-masing, namun Manajer Arema FC Ali Rifki memastikan mereka sudah berada di Malang saat laga uji coba.

Trio pemain asing itu dijadwalkan tiba di Bumi Arema sebelum laga tersebut.

Penyerang timnas U22 Indonesia, M Rafli, merayakan golnya ke gawang Tira Persikabo bersama Kushedya Hari Yudo pada laga uji coba di Stadion Madya, Senayan, pada Jumat (5/3/2021)
Penyerang timnas U22 Indonesia, M Rafli, merayakan golnya ke gawang Tira Persikabo bersama Kushedya Hari Yudo pada laga uji coba di Stadion Madya, Senayan, pada Jumat (5/3/2021) (PSSI)

Sebelumnya, usai gelaran Liga 1 2021, tiga pemain asing Arema memutuskan pulang kampung, seperti halnya pelatih kepala Eduardo Almeida dan pelatih kiper Felipe Americo.

Menurut Ali Rifki, sudah ada tenggat waktu dari manajemen klub untuk para legiun asing itu.

Mereka diharapkan sudah berada di Malang pada Rabu (18/5/2022).

"Insya Allah, Coach Almeida datang pada 18 Mei, para pemain asing juga datang di hari yang sama," kata Ali Rifki dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Terpisah, Asisten Pelatih Arema, Kuncoro menyebut trio pemain asing berpeluang tampil melawan PSIS Semarang.

Adilson Maringa, Renshi Yamaguchi, dan Sergio Silva bakal dipasang dalam laga uji coba tersebut.

Kuncoro tidak menjamin para pemain asing itu dalam kondisi 100 persen.

Namun, diyakininya, saat berada di negaranya mereka tetap berlatih.

"Musim ini pemain tim ini kan kualitasnya merata, jadi kita mainkan pemain yang siap."

"Mungkin pemain asing bisa main, tapi tidak penuh, mengingat kondisi yang tidak memungkinkan."

"Kalau dipaksakan juga tidak bagus nantinya," pungkasnya.

Vaksinasi untuk Aremania

Arema FC mendapat dukungan penuh dari kepolisian setempat jelang laga uji coba melawan PSIS Semarang.

Laga uji coba Arema FC vs PSIS Semarang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (22/5/2022).

Nah, dalam laga tersebut, penonton diperbolehkan datang langsung ke stadion untuk menyaksikannya, tentunya dengan syarat, yakni salah satunya adalah penonton harus merampungkan vaksinasi booster.

Terkait dengan hal inilah, maka Polres Malang menyediakan setidaknya 3000 kuota vaksinasi booster untuk Aremania dan Aremanita yang ingin memenuhi syarat sebelum nonton pertandingan.

Manajemen Arema FC secara khusus menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas respon Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat yang memberikan dukungan agar pertandingan yang akan dihadiri oleh suporter tersebut berjalan dengan lancar.

"Intinya kami menyampaikan banyak terima kasih atas sambutan dan arahan Kapolres Malang yang begitu respect terhadap keinginan Arema FC dan Aremania dalam rencana menyelenggarakan laga friendly match di masa new normal ini," ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji, dikutip SURYAMALANG.COM dari aremafc.com.

Dukungan tersebut tentu membuat manajemen Arema FC antusias dalam menjalankan pihak kepolisian, sebab sepak bola juga menjadi sarana dalam sosialisasi vaksinasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah.

Hal tersebut mendorong sinergi hingga menghadirkan program vaksinasi booster untuk Aremania yang akan diadakan pada Kamis (19/5/2022) mendatang.

"Karena itu Arema FC bersinergi erat secara massif adakan vaksinasi booster pada Kamis 19 Mei di Kanjuruhan untuk kick off kita menyambut event sepakbola mulai ujicoba, pre-session sampai kompetisi resmi digelar."

"Hal ini terlaksana berkat dukungan dari pihak kepolisian Malang Raya yang memberikan apresiasi dan membantu program itu dengan tujuan agar kompetisi di Malang Raya berjalan lancar sehat dan tanpa kendala,” tambah Sudarmaji.

Di sisi lain, dukungan dari pihak kepolisian itu merupakan solusi untuk Aremania dan pihak yang terlibat dalam pertandingan untuk ikut serta dalam membangun kesadaran dalam melindungi diri dengan vaksinasi.

"Jadikan momentum uji coba sebagai ajang kali pertama pasca pandemi dengan tetap jaga prokes, sangat sayang kalau kita tidak memanfaatkanya dengan patuh dan disiplin sebab nantinya akan merugi sebab terkait dengan keputusan bermain atau tidaknya di kandang sendiri,” jelas Sudarmaji.

Daftar Harga Tiket Laga Uji Coba Arema FC Vs PSIS Semarang

Jelang laga uji coba melawan PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC sedang melakukan persiapan ekstra.

Uji coba Arema FC vs PSIS Semarang digeber di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Minggu (22/5/2022)

Pada laga uji coba Arema FC vs PSIS Semarang, Panpel menjual tiga kategori tiket.

Untuk tiket ekonomi dibanderol dengan harga Rp 40 Ribu, VIP Rp 100 ribu dan VVIP Rp 150 Ribu.

"Setelah melalui rapat, maka diputuskan membagi tiga kategori tiket."

"Yakni untuk ekonomi 40 ribu, VIP 100 ribu dan VVIP 150 ribu," ungkap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris dikutip SURYAMALANG.COM dari aremafc.com, Selasa (17/5/2022).

Pertimbangan harga tiket tersebut sesuai dengan arahan direksi Arema FC.

Selain itu, komposisi tim Singo Edan untuk Liga 1 2022 dengan banyaknya pemain bintang juga menjadi bahan pertimbangan tersendiri.

Selain menggelar rapat internal, koordinasi dengan pihak kepolisian juga sudah dilakukan.

Dalam laga tersebut, suporter yang masuk stadion diimbau untuk melengkapi vaksinasi.

"Protokol kesehatan ketat juga diterapkan untuk suporter, yakni diimbau melengkapi vaksinasi," tandas Abdul Haris.

Tak hanya itu, antisipasi tingginya animo suporter juga dilakukan dengan tidak mencetak tiket penuh sesuai kapasitas Kanjuruhan.

Panpel hanya mencetak 2/3 jumlah tiket dari keseluruhan kapasitas tribun Stadion Kanjuruhan, yakni dengan mencetak 30 ribu lembar tiket.

"Ada beberapa penyesuaian berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan."

"Selain vaksinasi dan penyesuaian lainnya, Panpel hanya mencetak 2/3 tiket dari kapasitas tribun Stadion Kanjuruhan."

"Harapannya aturan ini bisa dipahami dan dijalankan oleh Aremania demi menjaga semangat kembalinya suporter ke stadion setelah dua tahun harus absen karena pandemi," tegas Abdul Haris.

Terkait vaksinasi, Arema FC mendapatkan dukungan penuh dari pihak kepolisian yang langsung memberikan respon menyediakan ribuan kuota vaksinasi untuk Aremania yang akan dilakukan pada Kamis (19/5/2022).

"Alhamdulillah agenda uji coba ini juga mendapatkan dukungan penuh dari pihak kepolisian, salah satunya dengan menggelar vaksinasi booster untuk Aremania dengan kuota mencapai 3000 yang akan diadakan di Stadion Kanjuruhan pada 19 Mei nanti," ungkap Abdul Haris.

(banjarmasinpost.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved