Keadaan Asli Rumah Tangga Raffi Ahmad dan Nagita Akhirnya Terbongkar, Ayah Rafathar: Gue Videoin

Dikutip dari kanal YouTube Audio Dakwah yang diunggah pada 17 Mei 2021, Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan.

Hampir semua orang ketika berumah tangga menginginkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warohmah.

Namun, banyak sekali yang menganggap bahwa keluarga yang sakinah adalah rumah tangga yang tidak pernah ditimpa permasalahan di dalamnya. Pada faktanya permasalahan dalam rumah tangga itu pasti ada.

Dan sebenarnya Allah memberikan masalah di dalam sebuah rumah tangga agar dari keduanya bisa meningkatkan kesabaran, dan mendapat pelajaran dari masalah yang sudah terjadi.

Seperti halnya pohon kelapa yang ditiup angin. Angin meniup pohon bukan karena ingin membuat dahan bergerak-gerak, namun ingin membuat pohon itu menjadi lebih tenang ketika angin tersebut telah pergi.

Begitupun juga, makna sakinah dalam keluarga adalah ketenangan yang hadir setelah munculnya permasalahan. Sehingga, masalah yang Allah berikan bisa menjadi cara untuk meningkatkan kualitas rumah tangga.

Dengan seperti itu, ketika ditimpa masalah dalam rumah tangga yang harus dilakukan bukan bertengkar. Tapi ketika menemukan suatu hal yang buruk, dicari dengan suatu hal yang baik.

Misalnya sedang ada masalah dalam rumah tangga, kemudian suami marah maka sebagai seorang istri jangan ikut marah. Harus bisa bersabar, agar permasalahan yang terjadi tidak semakin berlarut-larut.

Carilah lawan dari keburukan itu, jangan ikut melakukan keburukan tersebut.

Karena ketika ada permasalahan dalam rumah tangga dan membuat suami marah, itu berarti bukan Allah ingin menjadikan seorang suami yang pemarah, tapi masalah tersebut menjadikan istrinya lebih sabar lagi.

Namun, jika berlebihan juga tidak baik, sehingga perlu adanya keseimbangan dan saling menyeimbangkan satu sama lain.

Ketika istri cemberut, maka suami jangan ikut cemberut tapi tersenyum. Karena jika salah satu mendinginkan suasana maka permasalahan tidak akan berlarut lama.

Misalnya ada sebuah cerita, suami pulang kerja dalam kondisi capek dan lapar, tapi ketika sampai di rumah, ternyata istrinya belum selesai masak.

Karena sudah lapar, maka meminta istrinya agar membuatkan makanan yang bisa mengganjal perut. Akhirnya sang istri masak mie, dan suami menunggu duduk santai.

Ketika masak, sang istri salah menaruh garam, yang seharusnya dimasukkan ke dalam masakan sayur justru dimasukkan ke dalam mie.