Sport
Tim Bulu Tangkis Kabupaten HSU Targetkan Lolos Setidaknya Hingga Semifinal Popda Kalsel
Tim bulu tangkis Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) latihan rutin tiga kali seminggu untuk bisa masuk semifinal Popda Kalsel 2022 di Kota Banjarmasin.
Penulis: Amirul Yusuf | Editor: Alpri Widianjono
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Persiapan demi persiapan terus dilakukan tim bulu tangkis Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
Hal itu dilakukannya untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah Kalimantan Selatan (Popda Kalsel) 2022 di Kota Banjarmasin.
Pelatih tim bulu tangkis Kabupaten HSU, Kharief Fadillah, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan empat atlet untuk unjuk gigi di ajang pelajar tingkat provinsi tersebut.
"Keempat atlet untuk cabor bulu tangkis merupakan debutan di Popda tahun ini," ujarnya kepada Banjarmasinpost.co.oid, Rabu (6/8/2022).
Namun, Kharief juga menyebutkan, empat pebulutangkis HSU itu memiliki peluang untuk menorehkan prestas. Terutama di nomor tunggal putri.
Baca juga: Jadwal Grup B Piala Presiden 2022, Barito Putera Tak Ingin Terbebani Hadapi Persija dan Borneo FC
Baca juga: Tim Sambo Kalsel Andalkan Peraih Medali Emas Sea Games di Kejurnas Series II 2022
"Untuk tunggal putri, ada Selvi Riskia yang memiliki pengalaman di seleksi nasional beberapa waktu lalu," tuturnya.
Walaupun begitu, Kharief tidak memasang target muluk di ajang Popda Kalsel 2022.
Menurutnya, ajang ini bisa menjadi momen untuk menambah jam terbang pebulutangkis HSU. Terutama untuk menghadapi kejuaraan yang lebih bergengsi, yakni Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Selatan (Porprov Kalsel).
"Target tidak muluk-muluk, kami menargetkan semifinal untuk putra maupun putri," ujarnya.
Para pebulutangkis HSU ini terus meningkatkan kemampuan dengan melakukan latihan rutin tiga kali dalam seminggu di GOR Pangeran Agung Suryanata, Kota Amuntai, Kabupaten HSU.
Baca juga: Berkunjung ke BSC Banjarmasin, Ade Rai Sebut Fasilitas di Banua Tidak Kalah dengan di Pulau Jawa
Baca juga: Gedung BNI Cabang Banjarmasin Bergetar, BPBD Pastikan Keselamatan Semua Orang
Untuk melatih fisik, Kharief memberi instruksi kepada para atlet untuk melakukan lari memutari lapangan, drilling, shadow, smash dan lain-lain.
Sedangkan untuk melatih teknik dan taktik, para atlet diminta melakukan latih tanding sembari mengamati dan menganalisa permainan lawan.
"Tentu, kami telah melakukan persiapan maksimal. Kami juga harus mewaspadai tuan rumah Kota Banjarmasin yang berpotensi menjadi lawan terberat," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Amirul Yusuf)
