BKKBN Kalsel

Rapat Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Batola, Ini Harapan Wagub Muhidin

Wagub Kasel gelar Rapat Sinergi Pemprov Kalsel dan Pemkab Batola dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting tahun 2022.

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri
Wakil Gubernur Kalsel, H Muhiddin saat foto bersama usai Rapat Sinergi Pemprov Kalsel dan Pemkab Batola dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting tahun 2022, Jumat (10_6_2022) 

Melalui rapat koordinasi yang dihelat kali ini, Rahmadi juha berharap dapat lebih menggerakkan upaya Pemkab Batola dalam memberikan penangan yang lebih khusus terhadap stunting, hingga mencapai target yang diimpikan pemerintah pusat dapat tercapai.

Sementara itu, disampaikan Kepala BNNK Provinsi Kalsel, Ramlan, Batola merupakan daerah yang tertinggi di Kalsel dari segi rumah tidak layak huni, yaitu 38 persen, sanitasi tidak layak mencapai 48 persen dan untuk yang mengkonsumsi air bersih juga tertinggi, berkisar 39 persen.

"Ini adalah faktor sensitif, pengaruh terbesar terjadinya stuntig. Yakni 70 persen dibandingkan faktor spesifik pada gizi," ucap Ramlan.

Untuk itu, tidak hanya bantuan asupan gizi pendamping yang akan diupayakan namun juga pembenahan tempat tinggal yang tidak kayak, sanitasi dan kesediaan air bersih.

Inilah yang tengah coba diatasi, dengan intens melakukan koordinasi dengan pemkab setempat untuk mendapatkan terobosan atau formulasi percepatan penurunan angka stunting.(aol)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved