Personel Siaga Polres Tabalong dan Polsek Periksa Rutan, Pastikan tak Ada Barang Terlarang

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Pemeriksaan terhadap rumah tahanan (rutan) Polres Tabalong dilakukan personel siaga Polres Tabalong, Minggu (26/6/2022) pagi.

Petugas lakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan bagaimana kondisi ruangan dan juga penghuni rutan Polres Tabalong.

Pemeriksaan dilakukan Ipda Abu Hurairoh selaku Kanit SPK didampingi pengawas siaga Polres Tabalong Ipda Dzanan Kurniawan beserta anggota siaga dan Sipropam Polres Tabalong.

Pada pemeriksaan ini petugas masuk ke bagian dalam rutan untuk memastikan tidak ada penghuni rutan yang membawa barang terlarang seperti senjata tajam, obat obatan terlarang dan barang terlarang lainnya.

Baca juga: Dukung Kegiatan Warga Binaan di Rutan Kandangan, Baznas Berikan Bantuan Peralatan Maulid Habsy

Kapolres Tabalong AKBP Riza Muttaqin, melalui, Kasubsi PIDM Sihumas Polres Tabalong, Aipda Donny Diliansyah, membenarkan, petugas siaga Polres Tabalong dan Polsek jajaran rutin melakukan pemeriksaan terhadap rutan dan para tahanan.

"Pemeriksaan Rutan Polres Tabalong diperiksa oleh petugas siaga Polres Tabalong, sedangkan Rutan Polsek Jajaran juga diperiksa oleh petugas siaga polsek," katanya.

Menurutnya, ini bertujuan untuk antisipasi di liburan akhir pekan dan mencegah sesuatu yang tidak diinginkan dilakukan olpara tahanan selama berada di Rutan Polres Tabalong beserta Rutan Polsek Jajaran.

Polres Tabalong dan juga mencegah masuknya barang -barang terlarang yang dapat membahayakan diri para tahanan.

Baca juga: Berani Bongkar Narkoba, 13 Petugas Rutan Rantau Terima Penghargaan dari Kakanwil Kemenkumham Kalsel

"Jumlah tahanan lengkap, kondisi kesehatannya baik serta situasi aman kondusif," terangnya.

Kemudian petugas juga rutin memberikan arahan, bimbingan kepada para tahanan agar selalu meningkatkan Iman dan taqwa pandai bersyukur,serta menjaga kesehatan dan rajin berolahraga agar badan selalu bugar.

"Harapan setelah selesai menjalani hukuman, nantinya para tahanan bisa sadar dan bertobat untuk tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum dan dapat bersosialisasi dengan masyarakat secara baik,"ucapnya.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)