Selebrita
Pemicu Dewi Perssik Sampai Sebut Angga Wijaya Cuma Teman Ranjang Saja, Sindiran Telak untuk Suami
Dewi Perssik pun buka-bukaan soal Angga Wijaya yang tak becus jadi menajernya dan selama ini bagaikan hanya menemani di ranjang.
"Kalo nanti pas mediasi ada etikad baik dari Aa, mau komunikasi, mau kompromi lagi?," tanya teman Dewi Perssik.
Namun bak kecil kemungkinan akan rujuk dengan Angga Wijaya, Dewi Perssik semprot suaminya tersebut.
Mantan istri Saipul Jamil itu mengungkapkan bahwa orang tuanya sudah marah terhadap perlakuan Angga Wijaya.
"Pengadilan agama itu tidak untuk dibuat mainan loh, orang tua ku udah marah," ujar Dewi Perssik.
"Kata mami kalo memang mau berpisah kenapa harus digugat dulu, kan harusnya bisa diselesaikan kekeluargaan , jadi gua tergantung aja," tegasnya.
6 Kewajiban Suami Menurut Alquran dan Hadits, Salah Satunya Menjaga Kehormatan Istri
Pernikahan merupakan ikatan atau kesepakatan janji yang dilaksanakan dua orang untuk meresmikan hubungan perkawinan.
Dalam bahasa arab, pernikahan berasal dari kata an-nikah yang memiliki arti jimak atau hubungan seksual. Selain itu, kata an-nikah juga memiliki makna akad yang berarti ikatan atau kesepakatan.
Sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Quran, bahwa menikah juga memiliki tujuan kebaikan dalam kehidupan nyata. Salah satu tujuan menikah dalam Islam adalah beribadah kepada Allah. Sebagaimana Rasulullah bersabda dalam sebuah hadits, artinya:
"Barangsiapa menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh ibadahnya (agamanya). Dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah SWT dalam memelihara yang sebagian lagi." (HR. Thabrani dan Hakim).
Dalam kehidupan sehari-hari, pasangan suami istri hendaknya saling melayani dan membahagiakan satu sama lain. Terlebih sebagai kepala keluarga, seorang suami wajib untuk membina keluarganya agar senantiasa menjaga keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Lantas, apa saja kewajiban suami menurut Alquran dan Hadits? Simak ulasannya yang merdeka.com rangkum dari NU Online:
Kewajiban suami menurut Alquran dan Hadits yang pertama, yaitu memberi nafkah. Seorang suami harus menjamin keberlangsungan hidup keluarganya dengan cara memberinya nafkah, lahir dan batin. Hal ini sebagaimana yang tertuang dalam salah satu hadits, artinya:
Dari Saad bin Abi Waqosh RA berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda : "Dan sesungguhnya jika engkau memberikan nafkah, maka hal itu adalah sedekah, hingga suapan nasi yang engkau suapkan ke dalam mulut istrimu." (HR. Bukhari dan Muslim).
Selain itu, suami juga wajib untuk mencukupi kebutuhan istri secara tidak bakhil. Artinya, suami dituntut untuk tidak pelit sebab hal ini akan berdampak kurang baik dalam keharmonisan keluarga. Untuk itu, suami dan istri hendaknya bersikap longgar satu sama lain untuk saling membantu.