Warga Angsana Kabupaten Tanah Bumbu Antusias Bikin Paspor karena Didatangi Petugas Imigrasi

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Warga Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) antusias untuk membuat paspor.

Itu terjadi karena petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Batulicin datang ke Desa Karang Indah, Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanbu, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (23/7/2022). 

Melalui program Layanan Paspor Masuk Desa, warga sangat terbantu dan dimudahkan membuat paspor tanpa harus datang lagi ke Kantor Imigrasi yang jaraknya lumayan jauh sekitar 2 jam perjalanan. 

Kepala Desa Karang Indah, Sudianto, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Sebab, selama ini masyarakat kesulitan dan perlu waktu dengan jarak sejauh itu. 

"Selama ini warga kami kesulitan. Tetapi dengan adanya program layanan masuk desa ini, warga sangat-sangat terbantu. Ini sangat perlu, warga kami cukup banyak yang ingin membuat paspor, " katanya.

Baca juga: Seorang Napi Kabur dari Lapas Banjarmasin, Personel Polda Kalsel Turut Lakukan Pengejaran

Baca juga: Ini Kronologi Narapidana Asal Palangkaraya yang Kabur dari Lapas Banjarmasin

Baca juga: BREAKING NEWS Satu Warga Binaan Asal Palangkaraya Kabur dari Lapas Banjarmasin

Sementara itu, Said Umar Alaydrus, anggota DPRD Kabupaten Tanbu, juga sangat mengapresiasi program tersebut. dirinya yang merupakan warga Angsana, menilai program itu sangat diperlukan masyarakat. 

Selama ini, warga hanya tahu harus datang ke Kantor Imigrasi yang jaraknya lumayan jauh. Tetapi dengan program ini, luar biasa terbantunya masyarakat. 

"Saya pribadi dan selaku perwakilan DPRD Kabupaten Tanbu, sangat mengapresiasi layanan ini. Ini yang diperlukan masyarakat dan bukti kehadiran pemerintah untuk membantu masyarakat, " katanya. 

Kepala Kantor Kemenkumham Wilayah Kalimantan Selatan, Lilik Sujandi, didampingi  Kadiv Imigrasi, Junita, dan sejumlah Kepala Divisi dan Kepala Kantor Imigrasi Batulicin, I Gusti Bagus M Iberahim, mengatakan, Kemenkumham hadir memberikan layanan untuk mempermudah masyarakat dalam pembuatan paspor. 

Ia juga menyebutkan Layanan Paspor Masuk Desa atau Eazy Paspor ini dilaksanakan juga dalam rangka memperingati Hari Dharma Karya Dhika ke-77.

Baca juga: Pria Terjun ke Sungai Setelah Lukai Beberapa Penonton Acara Japin di Candi Laras Selatan Kalsel

Baca juga: Serang ABG Gunakan Pisau, Pelaku Diamankan Anggota Polres Tapin Kalsel

Baca juga: Penjual Dextro di Warung Malam Jalan Houling Diamankan Anggota Polres Tapin

"Program Layanan Paspor Masuk Desa ini bagian dari Program Kemenkumham untuk mempermudah masyarakat dan kami juga lakukan di Kalimantan Selatan. Apalagi saat ini, antusias masyarakat bikin paspor cukup tinggi khususnya untuk umrah dan haji, " katanya. 

Layanan ini, lanjutnya, petugas  Imigrasi datang ke tempat warga. Padahal seharusnya, datang ke Kantor Imigrasi.

Dengan adanya layanan ini, masyarakat atau instansi terkait bisa bersurat ke Imigrasi untuk mendapatkan layanan tersebut. 

"Program ini untuk membantu masyarakat. Kalau ada yang ingin dilayani, kami akan datang, " katanya. 

Ditambahkan Kepala Kantor Imigrasi Batulicin, I Gusti Bagus M Iberahim, menambahkan, Program Layanan Paspor Masuk Desa yang dilaksanakan Desa Karang Indah selama dua hari. Sebanyak 25 orang mengurus paspor.

"Berdarakan data, ada 25 orang. Sebanyak 15 orang pembuatan paspor baru dan ada sebanyak 10 orang yang mengurus penggantian paspor," rincinya.

(Banjarmasinpost.co.id/Man Hidayat)