13 TPS Sampah Ditutup Dalam Tiga Tahun, Begini Alasan DLH Banjarmasin

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Tiga tahun terakhir, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, sudah menutup 13 Tempat Pembuangan Sementara (TPS)  Sampah di Banjarmasin.

Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan dan Pengelolaan Sampah, DLH Kota Banjarmasin, Marzuki mengatakan, ada beberapa alasan mengapa TPS itu ditutup.

Seperti, TPS yang berada di bahu jalan sehingga mengganggu lalu lintas pengguna jalan.

"Di bahu jalan juga ada yang kena lahan warga, sementara yang mempunyai lahan ingin membuka usaha, sehingga harus kita tutup," bebernya, Jumat (5/8/2022).

Baca juga: Sampah Menumpuk di Eks TPS Pasar Kuripan, Satpol PP Kota Banjarmasin Siap Laksanakan Yustisi

Baca juga: Tumpukan Sampah Terlihat Lagi di Eks TPS Kuripan, DLH Banjarmasin Bakal Tindak Tegas Oknum Warga

Baca juga: Pengunjung Keluhkan Bau Tak Sedap dari Tumpukan Sampah di Eks TPS Pasar Kuripan Banjarmasin

Selain itu, ada juga penutupan dilakukan karena warga yang menolak TPS berada di pemukiman mereka.

"Beragam lah penyebabnya, ada juga akses banjir, makanya ditutup," jelasnya.

Adapun beberapa TPS sampah yang sudah ditutup, antara lain seperti TPS Sungai Andai, Malkon Temon, Belitung dan Gudang Kulit.

"Seperti yang di Malkon Temon, itu kan ditutup karena dekat dengan makam pahlawan," pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)