Tiga Bulan Jelang Porprov Kalsel XI, Panjat Tebing Banjarmasin Maksimalkan Latihan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Efektivitas latihan menjadi garis besar evaluasi tim panjat tebing Kota Banjarmasin dalam menatap Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalsel XI 2022.

Para atlet tampak fokus dan serius saat latihan di GOR Hasanudin Banjarmasin, Selasa (9/8/2022) sore kemarin.

“Lebih baik sakit saat latihan, daripada sakit di pertandingan karena kalah,” teriak pelatih panjat tebing Banjarmasin, Andreas, memotivasi para atlet.

Panjat tebing Banjarmasin pada Porprov X di Tabalong 2017 lalu diakui cukup mengecewakan.

Baca juga: Baru Tangani Futsal Putri HSU, Denny Indra Target Emas di Porprov Kalsel XI

Baca juga: Pemanasan Jelang Porprov Kalsel 2022, Futsal Putri Kotabaru Ikut Sebuku Cup

Mereka tidak ingin hasil buruk tersebut kembali terulang pada Porprov XI di Hulu Sungai Selatan (HSS) November nanti.

“Kami berupaya bisa membawa pulang dua emas, dua perak, dan satu perunggu,” tutur pria yang biasa disapa Cundai ini.

Tiga bulan sebelum pertandingan, para atlet sudah mulai masuk persiapan khusus.

Atlet difokuskan pada latihan daya tahan, kekuatan, kecepatan, dan teknik panjat tebing.

Baca juga: Raih Prestasi di Kejurnas 2022 di Banyuwangi Jatim, Tiga Atlet ISSI HSS Terima Penghargaan

Baca juga:  Sumbang 36 Medali di Asean Paragames 2022, Begini Suasana Penyambutan Atlet NPC Kalsel

Menurut Cundai, efektifnya waktu latihan atlet panjat tebing adalah tiga sampai empat jam sehari.

Namun menjadi kendala, masih ada beberapa atlet yang punya kesibukan lain, misalnya, yang masih sekolah.

“Sekolah sekarang kan baru pulangnya habis Ashar, belum lagi mereka harus istirahat dan menempuh jarak ke lokasi latihan, tentu waktu latihan juga terpangkas,” bebernya.

Di samping latihan, atlet panjat tebing Banjarmasin juga berencana ingin melakukan pertandingan pemanasan.

Dalam waktu dekat, mereka akan mengikuti turnamen yang digelat satu perguruan tinggi di Banjarmasin.

“Kami akan memantapkan persiapan di turnamen tersebut,” pungkas Cundai.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)