Keterkejutan Krisdayanti Lihat Ameena Usai Seminggu Tak Bertemu, Efek Perubahan Putri Aurel Atta

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penyanyi Krisdayanti menyoroti pertumbuhan Ameena Hanna Nur Atta, putri Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar.

Penyebabnya, istri Raul Lemos itu seminggu tak bertemu bayi yang akrab disapa Baby Ameena itu.

Baby Ameena membuat Krisdayanti sampai terkejut lantaran perubahannya yang begitu cepat.

Memang setelah Ameena lahir, hampir setiap hari istri dari Raul Lemos ini sengaja menyambangi kediaman Atta dan Aurel untuk bermain dengan sang cucu.

Baca juga: Buktikan Tak Numpang Hidup pada Lesti Kejora, Rizky Billar Singgung Banyak Punya Karyawan

Baca juga: Inilah Sosok Calon Mantu Mulan Jameela, Kekasih Tiarani Ternyata Dekat Putra Ahmad Dhani

Padahal Krisdayanti sendiri diketahui begitu sibuk lantaran rutinitasnya sebagai seorang anggota DPR RI dan Diva Tanah Air.

Meski demikian KD tampaknya enggan untuk melewatkan sedikitpun pertumbuhan cucu pertamanya yang semakin menggemaskan.

Walau selalu menyempatkan diri bermain dengan Ameena, sayangnya Krisdayanti harus absen selama kurang lebih satu minggu menyambangi sang cucu akibat harus pergi ke luar kota.

Ia harus pergi meninggalkan Jakarta lantaran ada sejumlah pekerjaan yang harus diselesaikan.

Alhasil setelah kembali, Krisdayanti pun langsung mendatangi rumah Atta dan Aurel untuk menyambangi Ameena.

Namun alangkah terkejutnya Krisdayanti, walau baru satu minggu tak bertemu Ameena sudah mengalami perubahan yang signifikan.

Hal ini ditunjukan Krisdayanti lewat unggahan di akun instagram pribadinya, Kamis (11/8/2022).

Sudah lama tak bertemu, Krisdayanti tak hentinya menggendong Ameena dengan berbagai gaya.

"Ketemuuuuuu AMEENAAAA CI LUK BAAAAA sayang nya gemmi ,tambah besar ajaaa. Masyaaallahhh," tulis KD.

Memang tampak dalam video yang ditunjukan KD tubuh Ameena kian semakin membesar, ia pun sudah mulai bisa duduk tegak meski masih harus sambil dipegangi.

Kemesraan Krisdayanti dan Ameena itu juga turut mendapat respon dari Aurel.

"Ada yang jenguuuukkkk kangen ameena udah 1 minggu lebih gak ketemu," papar Aurel.

Kedatangan sang nenek yang silih berganti itu pun disambut Ameena dengan girang mulai dari Ashanty hingga Krisdayanti.

Baca juga: Tengok Pabrik Uang Tukul Arwana Kala Isu Sudah Sembuh Mencuat, Ada yang Masih Mengalir

Baca juga: Keadaan Tubuh Mirip Ipar Sandra Dewi, Pacar Baru Amanda Manopo Bikin Fans Ikatan Cinta Kepo

3 Perkembangan Penting untuk Bayi

Kehadiran si buah hati tentunya sangat dinanti-nantikan oleh pasangan yang sudah menikah. Setiap bulannya ada saja perkembangan yang ditunjukkan Si Kecil dalam proses pertumbuhannya.

Saat usia 5 bulan, misalnya, Si Kecil mulai belajar mengenali wajah. Ia pun merasa lebih aman jika digendong oleh orang-orang favoritnya. Kemudian menginjak umur 6 bulan, Si Kecil dapat meniru beberapa gerakan. Terutama gerakan tangan seperti kiss-bye, dadah, atau hi-5 (toss).

Perkembangan Si Kecil sangat penting untuk diperhatikan di setiap tahapan tumbuh kembangnya. Berikut 3 perkembangan yang penting untuk Si Kecil:

Perkembangan motorik Si Kecil

Perkembangan motorik Si Kecil, baik halus maupun kasar mulai terbentuk. Kemampuan fisik untuk menelan makanan padat pun semakin sempurna. Namun, kadang terjadi gangguan fungsi oromotor sehingga membuat Si Kecil kesulitan makan.

Beberapa tanda kesulitan makan seperti sering tersedak setelah makan, “mengences” terus-menerus dari sudut mulut, dan proses menelan yang lambat.

Oleh karena itu, untuk mengoptimalkan perkembangan motorik berikanlah MPASI yang memiliki tekstur dan rasa yang sesuai dengan tahapan perkembangan Si Kecil yang dapat menstimulasi dan mengaktifkan panca indera Si Kecil.

Bunda dapat memberikan MPASI organik yang sudah tersertifikasi resmi dimulai dari momen makan pertamanya agar Si Kecil sudah mulai bisa belajar mengenal tekstur makanan padat.

Ditambah lagi, MPASI organik tidak mengandung pestisida maupun pupuk kimia ketika melalui proses produksi sehingga aman untuk dikonsumsi Si Kecil. Anda bisa coba memberi MPASI organik multigrain seperti jagung, quinoa, beras merah, dan beras putih.

Jika dibiarkan berlarut, gangguan fungsi oromotor ini tidak hanya membuat anak kesulitan makan, melainkan juga bisa mempengaruhi kemampuan anak berbicara dan menghambat masuknya nutrisi ke dalam tubuh anak.

Perkembangan fisik Si Kecil

Menginjak usia 8 bulan, Si Kecil mulai belajar merangkak sekaligus merayap. Kaki belakangnya akan beradaptasi untuk mendorong tubuh dan tangan dari sisi yang berlawanan bertugas sebagai penarik tubuh. Meski gerakan merangkaknya belum sempurna, ia tetap bisa bergerak maju dan mundur.

Beberapa bayi sudah bisa melakukan postur berdiri. Si Kecil akan berpegangan pada sofa atau meja untuk menopang tubuhnya. Biarkan ia menikmati proses tersebut, namun tetap dalam pengawasan Anda.

Karena Si Kecil masih dalam usia pertumbuhan, penguatan otot dan tulang pun perlu diperhatikan agar ia tidak mudah cedera ketika sedang aktif bergerak. Berikan MPASI yang mengandung protein, zinc, vitamin, dan mineral untuk kesehatan tulang.

Selain itu, Bunda juga disarankan untuk memperhatikan asupan nutrisi harian Si Kecil dan memperhatikan kesehatan tulang dan otot. Stunting sejak dini bisa Anda cegah dengan rutin konsultasi ke dokter dan rajin pengecekan perkembangan fisik si kecil pada tabel KMS.

Perkembangan otak

Memperhatikan perkembangan otak Si Kecil di 1.000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) sangat berpengaruh untuk jangka panjang kehidupannya. Untuk meningkatkan kecerdasan otak anak, pastikan tetap memberikan asupan gizi yang tepat pada Si Kecil.

Baca juga: Derita Arsy Sebelum Juara WCOPA, Putri Anang dan Ashanty Sebulan Dilarang Makanan Enak Ini

Baca juga: Satu Pemicu Ayu Ting Ting Larang Ayah Ozak Jadi Artis, Padahal Kakek Bilqis Itu Banyak Tawaran TV

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)