Berita Tapin
Monitoring Kenaikan BBM di Tapin, Kapolres Imbau Tidak Ada Panic Buying
Kegiatan patroli dilakukan secara menyeluruh di semua SPBU di Kabupaten Tapin sebagai bentuk kehadiran polisi di tengah masyarakat.
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Eka Dinayanti
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Petugas Kepolisian Resor (Polres) Tapin terus melakukan pemantauan dan monitoring di sejumlah SPBU.
Kapolres Tapin, AKBP Ernesto Saiser mengatakan personel terus melakukan pemantauan di sejumlah SPBU terkait dengan kenaikan harga BBM.
"Kegiatan patroli dilakukan secara menyeluruh di semua SPBU di Kabupaten Tapin sebagai bentuk kehadiran polisi di tengah masyarakat," jelasnya, Selasa (6/9/2022).
AKBP Ernesto mengatakan hal itu untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat mencegah terjadinya penyelewengan penggunaan BBM.
Baca juga: Pedagang Kaki Lima di Kawasan Rantau Baru Tapin Tempati Lokasi Baru
Baca juga: Korsleting Listrik, Satu Rumah di Desa Batang Lantik Tapin Nyaris Terbakar
"Sejauh ini, di Kabupaten Tapin masih aman terkendali. Stok masih sangat tercukupi, meskipun harga naik," ungkapnya.
Ernesto mengatakan, masyarakat juga tidak ada gejolak atau unjuk rasa seperti di Jawa dan lain-lain.
"Menghadapi situasi ini, saya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak merespons hal ini secara berlebihan hingga panic buying," harapnya.
Ia juga meminta masyarakat untuk tetap tenang, jangan panik, dan jangan memanfaatkan kesempatan melakukan panic buying atau sejenisnya.
"Saya meminta seluruh masyarakat di Kabupaten Tapin untuk tidak segan-segan melapor jika melihat atau mendapatkan adanya penyelewengan di lapangan, silakan menghubungi kontak saya di 081138909090," pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
