Berita Banjar
Diterjang Angin Kencang, Atap Warung dan Bengkel di Martapura Lama Terbang Tutupi Jalan
Insiden angin kencang menerbangkan atap seng dari sebuah bengkel serta warung di Jalan Martapura Lama Km 8,5, Kabupaten Banjar
Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Hari Widodo
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Insiden angin kencang menerbangkan atap seng dari sebuah bengkel serta warung di Jalan Martapura Lama Km 8,5, Kabupaten Banjar sekitar pukul 14.15 Wita, Kamis (15/9/2022).
Nampak melalui pantauan di lokasi pada pukul 16.00 Wita, atap tersebut sudah disingkirkan oleh warga sekitar.
Warung dan bengkel yang sebenarnya satu bangunan itu pun terlihat tak lagi beratap, hanya ditutupi oleh terpal yang sudah dipasang.
Penjaga bengkel yang juga sekaligus saksi mata, Muhammad Fikri Fadillah mengatakan kejadian tersebut terjadi begitu cepat ketika ia lagi bersantai di dalam bengkelnya.
“Lagi santai, diem, sekitar jam 2 an itukan angin lagi kencang-kencangnya. Ya paling dalam hati saya cuman angin ribut seperti biasanya aja,” ujarnya saat ditemui ke lokasi.
Baca juga: Prakiraan Cuaca 14 Agustus 2022, Tiga Hari ke Depan Kalsel Diselimuti Hujan Disertai Angin Kencang
Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang, Satu Pohon Roboh Menutup Jalan di Tabing Rimbah Batola
Kemudian jelas Fikri, gemuruh suara seng semakin nyaring bersamaan dengan kencangnya angin yang datang dari arah belakang bengkelnya.
“Terus tiba-tiba atapnya mulai terbuka, saya pun kaget, takut, langsung aja lari keluar bengkel,” jelasnya.
Atap seng tersebut pun, tutur Fikri, terlepas sepenuhnya dari bangunan, kemudian menghantam atap seng bangunan yang ada di seberangnya.
“Ya jadinya begini, bengkel yang saya jaga atapnya tidak ada. Kemudian tadi pas atapnya terbang, mengakibatkan satu kabel di tiang listrik putus,” pungkasnya.
Supian, warga setempat yang juga ada di lokasi mengatakan kejadian tersebut dikarenakan angin kencang yang terjadi sebelum hujan.
“Saya juga posisinya ada didalam rumah. Kemudian pas angin kencang sekitar jam 2 an, tiba tiba ada suara gemuruh seng dari luar rumah. Pas saya cek, ternyata atapnya sudah lepas dan jatuh di jalanan,” jelasnya.
Baca juga: Angin Kencang Landa Dua Desa di Karang Intan Kabupaten Banjar, Warga Selamat
Akibatnya kata Supian, warung dan bengkel yang statusnya hanya sewa tersebut tak beratap.
Kemudian kata Supian, menjelang hujan baru warga setempat membantu memasangkan tenda sebagai ganti atap yang lepas.
“Jalanan akhirnya macet, untungnya tidak ada korban. Orang-orang yang mau melintas sempat berhenti terlebih dahulu,” ujarnya. (Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)
