Liga 1 2022
Kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit soal Penembakan Gas Air Mata di Kanjuruhan, 11 Polisi Terlibat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit memberikan penjelasan terkait penembakan gas air mata oleh anak buahnya pada saat Tragedi Kanjuruhan, 11 polisi terlibat
Editor:
Rahmadhani
Surya Malang/Purwanto
Kericuhan di laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dengan skor 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam. Dalam bentrok ini polisi menembakkan gas air mata
Pihak kepolisian menembakan gas air mata ke arah penonton yang berada di tribune stadion. Akibatnya, 131 orang yang berada di dalam stadion meninggal dunia.
Mengutip data Kementerian PPPA, 33 di antara para korban yang sejauh ini teridentifikasi merupakan anak-anak usia 4-17 tahun.
Di sisi lain, Aremania mencatat bahwa hingga Selasa (4/10/2022) malam, 4 orang anak belum ditemukan.
Berikut 6 tersangka Tragedi Kanjuruhan:
1. AHL (Dirut LIB)
2. AH (Ketua Panpel)
3. SS (Security Officer)
4. Wahyu SS (Kabag Ops Polres Malang)
5. H (Deputi 3 Danyon Brimob Polda Jatim)
6. BSA (Kasat Samaptha Polres Malang)
Berita ini sudah tayang di Tribunnews dengan judul Kapolri Ungkap 11 Anggota Polisi Diduga Terlibat Penembakan Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan