Peluang AC Milan Lolos ke 16 Besar Liga Champion Usai Dikalahkan Chelsea, Pioli Masih Yakin

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bagaimana peluang AC Milan lolos ke babak 16 besar Liga a champions usai dua kali dikalahkan Chelsea?

Kekalahan terbaru AC Milan dari Chelsea terjadi di Stadion San Siro Rabu (12/10/2022) dini hari WIB. Rosonerri bahkan harus bermain 10 pemain sejak menit ke 18 jalannya pertandingan.

Meski kalah 0-2 dari Chelsea di kandang sendiri, Stefano Pioli masih optimis bahwa timnya masih berpeluang lolos ke babak 16 besar Liga Champions 2022-2023.

Sang pelatih tampak sangat marah saat dia berjalan ke arah wasit Jerman Daniel Siebert pada peluit akhir dan memprotes keputusan yang benar-benar mengubah permainan AC Milan di San Siro.

Baru berjalan 18 menit, ia memberikan penalti dan kartu merah kepada Fikayo Tomori yang dua kali menyentuh bahu Mason Mount dan melepaskannya, dianggap menghalangi peluang bersih untuk mencetak gol.

Baca juga: Liverpool Wajib Was-was, Robot Man City Masuk Pit Stop, Haaland Bugar saat Tandang ke Anfield

Baca juga: Allegri Dipecat atau Tidak, Bos Juventus Beri Kepastian : Saya Malu dan Minta Maaf

Jorginho mengonversi dan itu tidak pernah menjadi pertandingan yang sama setelah itu, Pierre-Emerick Aubameyang menyelesaikan operan slide-rule Mount untuk gol ke 2 Chelsea.

“Pertandingan baru saja dimulai dan saya merasa kami baik-baik saja. Kartu merah dan penalti mengubah permainan, melawan tim yang sudah kuat dan tidak perlu memiliki pemain tambahan juga,” kata Pioli kepada Mediaset Infinity, dikutip Rabu, (12/10/2022).

AC Milan memiliki peluang untuk meraih hasil positif setelah pada leg 1 harus kalah dari Chelsea dengan skor 0-3.

"Sangat disayangkan, kami merasa kami benar-benar tidak dapat menyampaikan pendapat kami," lanjutnya.

Stefano Pioli mengatakan kepada wasit apa yang dia pikirkan setelah keputusan yang merusak pertandingan melawan Chelsea.

Namun Pioli menegaskan Milan dapat lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Dengan catatan, Nasib AC Milan ada di tangan mereka sendiri.

“Saya tidak perlu melihat tayangan ulang, terlalu mudah untuk menilai insiden itu. Saya memberi tahu wasit apa yang saya pikirkan tentang dia setelah pertandingan. Bahasa Inggris saya tidak begitu lancar, tetapi saya pikir dia mengerti," ucap Pioli.

Itu jauh dari pertandingan yang penuh kekerasan, namun wasit memberikan total sembilan kartu kuning dan satu kartu merah, dalam sebuah pertandingan dengan hanya 30 pelanggaran.

“Ini hasil negatif, tapi nasib kami tetap di tangan kami. Jika kami ingin kompetitif di Eropa juga, kami harus memenangkan dua pertandingan berikutnya, dan kami memiliki setiap peluang untuk melakukan itu," tegas Pioli.

Stefano melanjutkan bahwa timnya harus bangkit dan fokus lagi ke Liga Italia Serie A. Persiapan untuk pertandingan sulit melawan tim yang sedang berganti pelatih.