Jalan Nasional Km 171 Putus Total
Jalan Nasional Putus di Satui Kalsel, Perkerasan Jalan Alternatif Masih Dilanjutkan
Dinas PUPR Kabupaten Tanbu perkeras jalan alternatif di dekat Jalan Nasional atau Jalan Trans Kalimantan yang putus di Desa Satui Barat, Kalsel.
Penulis: Man Hidayat | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Ruas Jalan Nasional Km 171 putus di Desa Satui Barat, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Terpaksa, jalur pada Jalan Trans Kalimantan di wilayah Desa Satui Barat, Kabupaten Tanbu, itu pun dialihkan ke jalan alternatif supaya arus lalu lintas, menghindari jalan longsor yang akhirnya terputus itu.
Untuk truk atau yang lebih besar, ada sejumlah jalur alternatif yang digunakan, yaitu jalur Simpang Sumpol, Jalan Hauling HB Putra, pertigaan Jombang - Jalan Poros Satui.
Sedangkan jalur alternatif yang dibuat Pemkab Tanbu, dari arah Banjarmasin ke Batulicin, bisa melalui Km170 - Jalan Hauling - Pertigaan Jombang - Jalan Poros, atau sebaliknya untuk roda empat atau dan penumpang.
Baca juga: BPJN Kalsel Lakukan Penguatan Lereng Area Longsor di Km 171 Satui Tanbu, Arus Lalu Lintas Lancar
Baca juga: Terlibat Prostitusi Online, Remaja 17 Tahun di Tabalong Kalsel Jual Pacar ke Pria Hidung Belang
Baca juga: Gegara Terkait Kasus Narkoba yang Melibatkan Irjen Teddy Minahasa, Kapolsek Kali Baru Dicopot
Tim dari Pemkab Tanbu telah melakukan perkerasan jalan di KM 170 tersebut. Bisa dilalui, walau belum semuanya dikeraskan karena kondisi darurat lantaran Jalan KM 171 sudah ditutup total akibat terputus.
Menurut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tanbu, Subhansyah, melalui Kabid Bina Marga, Ramdan, Senin (17/10/2022), pihaknya masih melanjutkan perkerasan jalan.
"Sepanjang 1,75 kilometer akan dikeraskan. Jadi, lanjut ke Jalan HB Putra tembus ke Jalan Desa Jombang untuk perkerasan jalan, " katanya.
Selain perkerasan yang masih fokus di KM 170, ada perbaikan pada ruas yang lembek di Jalan HB Putra dan Jalan Desa Jombang.
Baca juga: Empat Rumah Terbakar di Desa Tamiyang Tabalong, Dua Anak Luka Bakar Ringan
Baca juga: NEWS UPDATE Sidang Perdana, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tak Miliki Perisiapan Khusus
Baca juga: Asyik Nongkrong, Remaja di Banjarmasin Ini Disabet Parang, Polisi Sebut Salah Sasaran
"Jadi, kita masih lanjut perkerasan jalan. Sedangkan di KM 171, penanganan dilakukan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) dan masih pengurukan pada jalan longsor, " sebut Ramdan.
Sementara itu, Plt Kepala Dishub Tanbu, Achmad Marlan, mengatakan, jalur alternatif saat ini menjadi satu-satunya yang dilalui di Jalan Nasional tersebut.
"Kami tetap mengingatkan kepada pengendara lalu lintas khsusunya roda dua yang masih lewat di Km171, cuaca yang masih buruk ini ada potensi potensi longsor. Kami mengingatkan untuk tidak melalui jalan tersebut dan lebih baik ke jalur alternatif, " katanya.
Kendati demikian, untuk jalur alternatif, juga tidak menjamin semuanya berjalan lancar. Namun setidaknya bisa mempermudah akses jalan alternatif tersebut.
"Kami tidak punya alternatif lain. Dinas PUPR sudah berupaya melakukan perkerasan jalan dan peletakan batu basecourse dan ini jalan yang dianggap paling layak untuk digunakan saat ini. Pengendara agar mengikuti arahan di lapangan, " katanya.
Selain anggota Satlantas Polres Tanbu dan Polsek Satui, Dinas Perhubungan telah menerjunkan 40 persen petugasnya untuk membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar jalur alternatif.
Sementara itu, jalur alternatif sebelumnya, dari Simpang Sumpol - Jalan Houling HB Putra, Pertigaan jombang, masih terus dipantau.
