Selebrita
Status Asli Angelina Sondakh dan Marcelino Lefrandt Terkuak, Terpancing Narji Cagur
Narji Cagur berhasil mengulik hubungan artis Marcelino Lefrandt dan Angelina Sondakh yang disebut Cinta Lama Bersemi Kembali (CLBK).
BANJARMASINPOST.CO.ID - Komedian Narji Cagur berhasil mengulik hubungan artis Marcelino Lefrandt dan Angelina Sondakh yang disebut Cinta Lama Bersemi Kembali (CLBK).
Bahkan, Narji Cagur membuat Marcelino Lefrandt dan Angelina Sondakh tersipu.
Fakta ini terungkap kala Angelina Sondakh dan Marcelino Lefrandt hadir dalam acara Sweet Daddy.
Bahkan, Marcelino Lefrandt memuji kepribadian Angelina Sondakh.
Baca juga: Motif Rizky Billar dan Lesti Kejora Serumah Lagi, Cueki Ustadz Subkhi
Baca juga: Sebab Luna Maya Restui Ariel NOAH dan BCL, Nikita Mirzani Dapati Fakta
"Dia perempuan yang sangat cerdas, mandiri, pekerja keras, sayang keluarga," ujar Marcelino Lefrandt dikutip dalam kanal YouTube Trans7 Official pada Senin (17/10/2022).
Lantas, Narji Cagur sebagai host mencoba meledek Marcelino Lefrandt.
Narji menyinggung perasaan Angelina Sondakh kepada Marcelino Lefrandt.
"Sayang sama bro (Marcelino) juga?," ujar Narji.
Kemudian, Angelina Sondakh dan Marcelino Lefrandt tampak salah tingkah dengan ucapan Narji.
"Bener-bener," ujar Angelina Sondakh.
"Mancing-mancing nih," sahut Marcelino Lefrandt.
Sementara itu, Angelina Sondakh menceritakan momen pertemuannya dengan Marcelino Lefrandt setelah lama berpisah.
Angelina Sondakh dan Marcelino Lefrandt sengaja bertemu di sebuah bioskop.
"Kaya mengingat masa lalu ya, akhirnya bisa ketemu Marcel di bioskop lagi," ujar Angelina Sondakh.
Diketahui, Marcelino Lefrandt dan Angelina Sondakh memang sempat menjalin hubungan beberapa tahun yang lalu.
Kini, mereka dipertemukan lagi setelah Angelina Sondakh bebas dari penjara.
Sedangkan, Marcelino Lefrandt juga telah berpisah dari mantan istrinya, Dewi Razer.
Kini, Angelina Sondakh mengungkapkan kebiasaannya bersama Marcelino Lefrandt di masa lalu.
Dikatakan Angelina Sondakh, Marcelino Lefrandt kerap mengajaknya untuk menonton film di bioskop.
"Aku nggak pernah nonton lama dan ingetnya kalau nonton pasti bareng Marcel, karena Marcel dulu pengennya pasti nonton," ujar Angelina Sondakh.
Setelah bertemu lagi, Marcelino Lefrandt juga masih melakukan kebiasaan lamanya.
Angelina Sondakh mengatakan Marcelino Lefrandt mengajaknya menonton film belum lama ini.
"Dari sekian banyak temen-temen lama aku yang hdir setelah aku bebas, hanya Marcel yang nawarin 'nonton yuk'," ujar Angelina Sondakh.
Saat ini, Angelina Sondakh dan Marcelino Lefrandt kembali menjalin kedekatan.
Angelina Sondakh mengaku Marcelino Lefrandt selalu memberikan dukungan.
"Deket sih deket, Marcel selalu memberikan support," ujar Angelina Sondakh.
Diakui Angelina Sondakh, dirinya merasa nyaman kala bersama Marcelino Lefrandt.
"Kalau dulu aku nyaman sama Marcel," ujar Angelina Sondakh.
Baca juga: Tetiba Sarwendah Datangi Rumah Sakit Lagi, Tanpa Ruben Onsu dan Betrand Peto
Baca juga: Tak Kapok Ngeprank Lagi, Baim Wong Beber Satu Pantangan, Suami Paula Kini Banjir Permintaan Maaf
Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Balikan dengan Mantan
Melupakan kenangan indah bersama mantan adalah hal yang sulit dilakukan ketika hubungan sudah putus.
Walau kamu sudah berusaha sekeras mungkin untuk move on, ada kalanya kamu merindukan kehadiran mantan di sela-sela aktivitasmu.
Karena hal ini, tak mengherankan jika kamu dan beberapa orang lainnya yang gagal move on, kembali menghubungi mantan dan ingin untuk balikan.
Nah, agar momen balikanmu dengan mantan tidak kandas untuk yang kedua kalinya, simak tips-tipsnya berikut ini:
1. Pahami alasan putus
Sebelum balikan, ada baiknya kamu merenungkan penyebab putusnya hubunganmu dengan mantan.
"Pertimbangkan mengapa situasi akan berbeda sekarang. Apakah kamu telah mengatasi masalah tersebut? Apakah masalah tersebut masih menjadi persoalan dan bagaimana kamu menanganinya sekarang?" ujar Niro Feliciano, psikoterapis dan pembawa acara podcast “All Things Life".
Agar kamu lebih memahami akar masalahnya, luangkanlah waktu untuk melihat secara keseluruhan dan pahami seperti apa hubunganmu sebelumnya dengan mantan.
Pahami bagaimana kamu dengan dia telah berubah untuk memastikan cita-cita menuju ke arah yang diinginkan bersama.
"Jangan hanya mengambil keputusan semata-mata berdasarkan perasaan, yang tentunya akan berubah seiring berjalannya waktu," kata Feliciano.
"Jika tidak, kamu bisa berakhir di tempat yang sama begitu emosi awal cinta memudar sekali lagi," tambahnya.
2. Carilah alasan yang tepat
Jika kamu tidak berhati-hati ketika balikan dengan mantan, besar kemungkinan masalah atau kesalahan lama akan terulang kembali.
Untuk itu, kamu dan mantanmu sebaiknya memikirkan ulang alasan mengapa harus balikan.
Bagaimana pun, setiap pasangan memiliki motivasi yang berbeda saat ingin menjalin hubungan.
"Jangan balikan hanya karena kesepian atau takut tidak akan pernah menemukan orang lain," tegas Susan Zinn, pendiri Westside Counseling Center dan penulis buku "The Epiphanies Project".
"Ada alasan mengapa hubunganmu tidak berhasil saat pertama kali, dan sesuatu harus diubah untuk membuatnya berhasil untuk kedua kalinya," tambahnya.
"Penting untuk memastikan bahwa setiap individu kembali ke hubungan untuk alasan yang benar dan bahwa perpisahan tidak menimbulkan harapan yang tidak realistis di masa lalu," saran Sanam Hafeez, neuropsikolog dan Direktur Comprehend the Mind di New York City.
3. Jangan berharap kesempurnaan
Mungkin ada beberapa masalah yang membuatmu sadar bahwa kamu bukanlah pasangan yang baik untuk pertama kalinya.
Setiap orang pasti bisa berubah, tetapi tidak ada yang sempurna, dan hubungan barumu mungkin saja tidak berubah.
"Kecuali sebuah masalah dalam satu dimensi (seperti seseorang yang menganggur dan sekarang mereka bekerja), kebanyakan situasi tidak hilang begitu saja dan orang-orang tidak berubah tanpa berusaha," kata Hafeez.
Apabila kamu ingin mengulang kembali masa-masa indah bersama mantan, jujurlah tentang apa yang kamu inginkan dan yang dapat dihidupkan kembali dari hubungan.
"Penting bahwa dua orang punya pandangan yang sama tentang apa yang mereka inginkan dan juga mengevaluasi dengan jujur apakah mereka dapat memenuhi harapan satu sama lain," ucap Feliciano
"Kamu ingin merasa bahwa harapan pasangan untuk kamu dan hubungan itu realistis. Jika tidak, itu akan menjadi awal mula konflik," kata Feliciano.
4. Tinggalkan drama masa lalu
Kalau kamu sudah bersiap balikan dengan mantan, itu tandanya kamu harus meninggalkan drama-drama yang terjadi di masa lalu.
"Jika kamu masih mengingat trauma lama, drama, dan rasa sakit dari masa lalu, itu tidak meninggalkan ruang untuk versi baru dari hubunganmu," ujar Zinn.
Sementara itu, Gertrude Lyons yang bekerja sebagai senior life coach dan director of family programs for The Wright Foundation for the Realization of Human Potential, mengatakan drama dan luka lama tidak boleh dibawa kembali dan digunakan untuk menyakiti pasangan ketika bertengkar.
"Bila dilakukan secara bertanggung jawab, proses ini membuatmu tidak mengalami kontak yang tulus dan intim," imbuhnya.
5. Minta bantuan konselor
Kamu mungkin membutuhkan bantuan dan saran konselor untuk mengobati rasa benci yang belum terselesaikan dan menciptakan fondasi kepercayaan dan kenyamanan yang baru.
"Berbicara dengan konselor pasangan bisa sangat bermanfaat. Jika dilewatkan, kamu bisa kehilangan kesempatan besar bersama pasangan untuk tumbuh dan meningkatkan keterampilan komunikasi yang merupakan dasar dari hubungan yang sukses," kata Zinn.
6. Terus berkencan
Sangat mudah untuk balikan dan menjalani rutinitas bersama pasangan. Tapi, kalau kamu ingin hubungan barumu sukses, ada baiknya untuk tetap berkencan.
"Pasanganmu mungkin telah berubah secara signifikan selama berpisah, jadi jangan berasumsi bahwa kamu tahu segalanya tentangnya. Tetap cari tahu dan luangkan waktu untuk mengenal dia kembali," saran Feliciano.
Walau kamu punya rutinitas yang padat, penting untuk memberikan perhatian penuh kepada pasangan agar hubungan tetap sehat.
"Hubungan yang tumbuh dan berkembang membutuhkan waktu. Misalnya, mengadakan kencan malam mingguan yang konsisten. Singkirkan telepon, makan malam bersama, mendaki, atau menonton film," kata Lyons.
"Apa yang kamu lakukan tidak sepenting menjaga komitmen. Ini mencerminkan bahwa hubunganmu penting dan memberikan keamanan dalam kehidupan yang sibuk sehingga kamu tetap terhubung satu sama lain," tambahnya.
7. Menciptakan ruang untuk diri sendiri
Feliciano mengatakan, menciptakan ruang bagi diri sendiri di luar hubungan dengan pasangan penting untuk dilakukan.
"Membuat pasangan menjadi bagian penting dari duniamu namun bukan segalanya, ini akan menciptakan keseimbangan emosional yang sehat dalam suatu hubungan dan menghindari ketergantungan bersama," ujarnya.
Di sisi lain, Zinn menyampaikan bahwa pada akhirnya setiap pasangan bertanggung jawab untuk mengendalikan emosinya.
"Pasanganmu tidak bertanggung jawab atas kebahagiaanmu. Meski menyakitkan, terkadang perlu putus cinta untuk menyadari bahwa hanya kamu yang bertanggung jawab atas keadaan emosimu dan bagaimana perasaanmu setiap hari," katanya.
"Begitu mengetahui bahwa kamu dapat memiliki kendali penuh atas perasaan dan bertanggung jawab atas pengaturan dirimu, hubunganmu bisa lebih sehat, bahagia, dan benar-benar memberi cinta kesempatan kedua."
8. Jangan ulangi kebiasaan lama
Walau kamu sudah berusaha keras memulai hubungan yang baru dengan mantan, bisa saja kamu mengulangi kebiasaan lama yang menyebabkan konflik.
"Ini sebenarnya masalah waktu saja. Yang terbaik adalah bersikap realistis tentang itu," ujar Lyons
"Mengetahui kesalahan apa pun atau perilaku yang melemahkan sesegera mungkin adalah langkah besar," kata Lyons.
"Sama seperti penyakit, semakin dini kamu tertular, semakin besar peluang untuk bertahan hidup. Begitu kamu melihat tanda-tanda ini terjadi, kamu harus menghadapinya," kata Hafeez.
Seperti saran sebelumnya, kamu bisa datang ke konselor untuk membicarakan hubungan barumu dengan mantan.
Jika tidak, luangkanlah waktu dengannya untuk mendiskusikan masalah yang ada dan menghadapinya dengan tenang.
"Kebiasaan lama bisa diubah dan itu normal jika terjerumus ke dalamnya, terutama dalam hubungan di mana hal itu terjadi sejak awal," ujar Felicianno.
"Perilaku baru harus diterapkan secara konsisten dan dipraktikkan untuk menjadi kebiasaan dan itu membutuhkan waktu," lanjutnya.
"Pikirkan solusi tentang bagaimana mengubah kebiasaan dan mengkomunikasikannya satu sama lain," pungkasnya.
Baca juga: Ditinggal Nagita, Ini Tindakan Raffi Ahmad Kala Ultah ke-8 Pernikahan
Baca juga: Pengakuan Arya Saloka Soal Perasaan pada Amanda Manopo, Imbas Bersatu Lagi di Ikatan Cinta
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Disebut CLBK, Marcelino Lefrandt Puji Kepribadian Angelina Sondakh
