Selebrita

Penampilan Ameena Kala Halloween, Postingan Aurel dan Atta Halilintar Banjir Komentar

Keluarga Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah rayakan Hari Halloween. Ameena Hanna Nur Atta juga didandani. Cucu Krisdayanti dan Ashanty jadi sorotan.

Editor: Murhan
Instagram @attahalilintar
Aurel Hermansyah, Ameena Hanna Nur Atta, Atta Halilintar. Mereka juga rayakan Hari Halloween. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Keluarga youtuber Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah juga merayakan Hari Halloween. Bahkan, Ameena Hanna Nur Atta juga didandani.

Bahkan, penampilan cucu Krisdayanti dan Ashanty itu ramai komentar warganet.

Baby Ameena sampai disebut jadi catwoman saat kenakan kostum kelelawar di hari Halloween.

Diketahui, rumah tangga Atta Hallilintar dan Aurel Hermansyah kini terlihat semakin harmonis.

Baca juga: Bukti Ayu Ting Ting Direstui Nikah Lagi, Bilqis Panggil Pria Ini Daddy

Baca juga: Trauma Tersembunyi Celine Evangelista Terkuak Maia Estianty, Janda Stefan William Datangi Psikolog

Apalagi saat kehadiran putri pertamanya yang bernama Ameena Hanna Nur Atta.

Kini, Baby Ameena menjadi pusat perhatian warganet setelah berikan tingkah-tingkah lucunya di hadapan media.

Kedua orangtuanya kini juga sering mengunggah potret sang putri lewat akun instagram pribadinya.

Seperti saat Atta Halilintar mengunggah potret Ameena Hanna Nur Atta yang ikut merayakan halloween, Minggu (31/10/2022).

Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah seolah tidak kehabisan akan untuk membuat putrinya tampil nyentrik.

Kali ini Ameena Hanna Nur Atta terlihat kenakan kostum kelelawar warna hitam.

Kostum yang mempunyai sayap pada bagian lengan panjanganya membuat Ameena Hanna Nur Atta menggemaskan.

Bahkan ada penutup kepala yang mempunyai 2 telinga seperti kucing.

Potret tersebut diambil saat Ameena Hanna Nur Atta duduk di atas mobil, milik sang ayah yang berwarna hitam.

Tanpa mengunakan alas kaki, Ameena Hanna Nur Atta terlihat menikmati pemotretannya.

Ia terlihat menggembungkan kedua pipinya dalam salah satu potret yang diunggahan Atta Halilintar.

Potret Ameena Hanna Nur Atta lagi-lagi mengundang komentar warganet yang gemas melihat bayi kecil tersebut ikut merayakan hari halloween.

"Aaaaa catwoman ayangggg gemashhh sekaliiii nakkkkk," tulis pemilik akun @imb***.

"aaaaaaameeeeenaaaaaaaa kenapa gemesh banget sihh," tulis pemilik akun @_mi***.

"MasyaAllah ameenaa gak kuaat aku kamu gemeshhh banget nak," tulis pemilik akun @lab***.

Atta Halilintar juga menyebut jika putrinya tersebut terlihat seperti catwoman di hari halloween.

"Aku Catwoman ciap Haluwinn," tulis caption Atta Halilintar.

Ameena Hanna Nur Atta saat rayakan Halloween, Senin (31/10/2022).
Ameena Hanna Nur Atta saat rayakan Halloween, Senin (31/10/2022). (Instagram attahalilintar)

Potret Ameena Hanna Nur Atta tersebut juga bagikan kepada kedua orangtua.

Baca juga: Profil Fitri Salhuteru Kuak Kondisi Asli Nikita Mirzani di Sel, Dekat Istri Crazy Rich Kalimantan

Baca juga: Nasib Ikatan Cinta Kian Suram, Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo Kritik Penulis

Sejarah Perayaan Halloween

Berikut sejarah perayaan Halloween yang identik dengan buah labu dan pesta kostum horor.

Simbol perayaan Halloween adalah labu yang diukir menjadi wajah iblis dan dinyalakan dengan lilin di dalamnya.

Simbol ini dikenal dengan sebutan Jack O'Lantern.

Saat Halloween orang-orang akan memakai kostum yang menyeramkan.

Kostum ini bisa berupa kostum hantu, vampir atau tokoh animasi yang horor.

Perayaan Halloween dirayakan pada tanggal 31 Oktober setiap tahunnya.

Tahun ini Halloween akan diperingati pada Senin 31 Oktober 2022.

Berikut sejarah Hallowen yang dikutip dari britannica.com:

Tradisi perayaan Halloween berasal dari festival Samhain.

Samhain merupakan festival keagamaan berasal dari tradisi Celtic kuno yang telah ada sejak 2000 tahun lalu.

Dengan wilayah yang terbentang dari Spanyol hingga Laut Hitam, bangsa Celtic secara geografis merupakan kelompok terbesar yang menghuni Eropa kuno.

Selama festival Samhain, arwah orang-orang yang telah meninggal diyakini akan kembali mengunjungi rumah mereka.

Mereka yang telah meninggal pada tahun itu diyakini melakukan perjalanan ke dunia lain.

Orang-orang menyalakan api unggun di puncak bukit dan menyalakan api perapian mereka untuk musim dingin.

Hal ini dilakukan untuk menakuti roh jahat.

Mereka kadang-kadang mengenakan topeng dan penyamaran lain untuk menghindari dikenali oleh hantu yang dianggap ada.

Dengan cara seperti itulah makhluk-makhluk seperti penyihir, peri, dan iblis dikaitkan dengan hari itu.

Setelah perayaan selesai, mereka akan menyalakan kembali api untuk melindungi diri dari musim dingin.

Pada 43 Masehi, Kekaisaran Romawi telah menaklukkan sebagian besar wilayah Celtic.

Selama 400 tahun mereka memerintah tanah Celtic, dua festival asal Romawi digabungkan dengan perayaan tradisional Samhain.

Pertama adalah Feralia, hari di akhir Oktober ketika orang Romawi secara tradisional memperingati meninggalnya orang mati.

Kedua adalah hari untuk menghormati Pomona, dewi buah dan pohon Romawi.

Pada abad ke-9, pengaruh Kekristenan telah menyebar ke tanah Celtic.

Pada tahun 1000 M, gereja menjadikan 2 November sebagai All Saints' Day, hari untuk menghormati orang mati.

All Saints' Day dirayakan mirip dengan Samhain, dengan api unggun besar, parade, dan berpakaian seperti orang suci, malaikat, dan setan.

Perayaan All Saints' Day juga disebut All-hallows atau All-hallowmas dari bahasa Inggris Tengah Alholowmesse yang berarti All Saints' Day.

Selain itu malam sebelum All Saints, malam tradisional Samhain mulai disebut All-Hallows Eve dan akhirnya menjadi Halloween.

Pada paruh kedua abad ke-19, perayaan Halloween mulai populer di Amerika.

Hal itu dikarenakan banyak imigran baru, sebagian orang Irlandia yang membantu menjadikan perayaan ini populer secara nasional.

Meminjam dari tradisi Eropa, orang Amerika mulai mengenakan kostum dan pergi dari rumah ke rumah meminta makanan atau uang.

Peristiwa ini yang akhirnya menjadi tradisi 'trick or treat'.

Trick or treat adalah cara yang relatif murah untuk berbagi perayaan Halloween.

Beberapa keluarga juga bisa mengganti trick or treat dengan memberikan hadiah kecil kepada anak-anak tetangga.

Orang Amerika menghabiskan sekitar 6 miliar dollar per tahun untuk Halloween, menjadikannya hari libur komersial terbesar kedua di negara itu setelah Natal.

Baca juga: Nasib Ikatan Cinta Kian Suram, Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo Kritik Penulis

Baca juga: Pindah ke Rumah Sederhana, Kondisi Lesti Kejora dan Rizky Billar Dikuak Kerabat

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

(Banjarmasinpost.co.id/Tribun Batam)

 

 

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved