HSS Bakal Dapat Bantuan Alat Deteksi Banjir EWS

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Memasuki musim penghujan pada bulan November ini, intensitas hujan semakin meningkat.

Dalam beberapa hari ini, hujan terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Memasuki musim penghujan, bencana alam perlu diwaspadai.

Di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, bencana alam yang berpotensi yakni longsor dan banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kusairi membeberkan, untuk pencegahan pihaknya berencana memasang alat pendeteksi banjir di Kecamatan Padang Batung.

Baca juga: Longsor di Loksado, Dinas PUPR Kabupaten HSS Koordinasi dengan Pemprov Kalsel untuk Penanganan

Baca juga: Komitmen  Wujudkan Kabupaten Ramah Anak, Bupati Achmad Fikry: HSS Punya 13 Taman

Dikatakannya, Hulu Sungai Selatan sebenarnya dulu punya alat pendeteksi banjir dan sekarang kondisinya sudah rusak.

"Insya Allah bulan ini dapat bantuan Alat Deteksi Banjir EWS dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan. Rencananya di pasang di Desa Pagar Haur Padang Batung," bebernya, Rabu (9/11/2022).

Disebutkannya, cuaca pada bulan November ini sudah memasuki musim penghujan.

Bahkan, perkiraan puncak hujan akan terjadi pada bulan Desember dan Januari 2022.

Baca juga: Banjir di Sungai Durian Ganggu Lalu Lintas Jalan Trans Kalimantan Jalur Kalsel-Kaltim

“Itu berdasarkan perkiraan cuaca BMKG. Bahkan, cuaca pada musim hujan ini disertai dengan kilat dan petir,” katanya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada dan selalu mengikuti perkembangan cuaca.

Bahkan, jika curah hujan tinggi akan berpotensi banjir dan longsor.

“Curah hujan kali ini masih kategori normal. Yang terpenting masyarakat juga ikut waspada,” katanya.

(Banjarmasinpost.co.id/Eka Pertiwi)