Jalan Longsor tak Lagi Menghantui, TMMD ke-115 Kodim 1008/Tabalong Sirnakan Nestapa Hadirkan Senyum

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG -Sebuah sepeda motor bebek dengan dua karung plastik tergantung di sisi kiri dan kanan bagian belakang terlihat muncul dari kejauhan di jalan yang masih terlihat baru.

Melintas dengan nyaman, sepeda motor yang dikemudikan seorang pria paruh baya ini ternyata membawa karet yang baru disadap dari kebun miliknya.

Ruas jalan baru memang terlihat jelas membentang, membelah area yang dulunya kebun di Desa Pamarangan Kanan, kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Badan jalan ini hasil gotong-royong TNI dan

Dikerjakan hanya dalam waktu sekitar 30 hari, lebarnya 6 meter dan panjang 1.020 meter.

Dilengkapi 1 jembatan beton dan 5 gorong-gorong, membuat jalan ini sangat memadai dilalui sarana transportasi warga, baik roda dua maupun empat.

Baca juga: Pembangunan Jalan TMMD ke-115 Kodim 1008/ Tabalong di Desa Pamarangan Kanan Capai 70 Persen

Jalan yang dinamai TG Yahya Daud ini jadi akses baru penghubung antara Desa Pamarangan Kanan dan Desa Murung Buru, yang sama-sama berada di Kecamatan Tanta.

Memang jalan yang merupakan karya nyata dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 Kodim 1008/Tabalong ini masih berupa tanah merah.

Tetapi bagi masyarakat Desa Pamarangan Kanan dan Desa Murung Baru, keberadaan jalan baru ini seakan menjadi gerbang menuju ke kehidupan lebih baik.

Nestapa yang sekian lama mendera karena akses terputus akibat longsor seketika sirna dan berganti senyum kebahagiaan.

Dulunya jangankan mengangkut hasil panen, untuk mobilitas sehari-hari saja sangat terganggu karena badan jalan hancur tergerus air sungai.

Sekarang warga di dua desa ini bisa terhubung dengan nyaman.

Aktivitas sehari-hari berjalan lancar, hasil panen pun bisa dibawa dengan mudah.

Melihat manfaat yang sangat besar ini wajar TMMD ke-115 Kodim 1008/Tabalong juga mendapat dukungan luar biasa dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong.