Tabalong Terdepan
Insan Kesehatan Kabupaten Tabalong Gelar Upacara HKN ke-58, Momentum Lebih Berprestasi Lagi
Mewakili Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Febriadin Hapiz pimpin upacara HKN ke-58 Halaman Pendopo Bersinar.
Penulis: Dony Usman | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 digelar insan kesehatan Kabupaten Tabalong dengan melaksanakan upacara di Halaman Pendopo Bersinar, Minggu (13/11/2022).
Mewakili Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, upacara puncak HKN ke-58 ini dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Tabalong, Febriadin Hapiz.
Pada upacara ini dibacakan sambutan tertulis Hari Kesehatan Nasional ke-58 dari Menteri Kesehatan RI, Budi G Sadikin.
"HKN ke-58 Tahun 2022 mengangkat tema Bangkit lndonesiaku, Sehat Negeriku," ujarnya.
Tema ini dipilih untuk menggambarkan bangkitnya semangat dan optimisme seluruh lapisan masyarakat lndonesia yang secara bersama, bahu-membahu dan gotong-royong dalam menghadapi situasi kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Sehingga, masyarakat lndonesia dapat kembali beraktivitas dan produktif agar lndonesia kembali bangkit dan kembali sehat.
Menurutnya, tantangan yang dihadapi sangat berat. Semua negara, di seluruh dunia, sedang menghadapi ujian. Krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya pulih.
"Namun, di tengah tantangan yang berat, kita patut bersyukur, lndonesia termasuk negara yang mampu menghadapi krisis global ini. lndonesia termasuk negara yang berhasil mengendalikan pandemi Covid-19," ucapnya.
Kemudian, termasuk lima besar negara dengan vaksinasi terbanyak di dunia, dengan tota 442 juta dosis vaksin telah disuntikkan sampai Oktober 2022.
Meskipun begitu, lanjutnya, tidak boleh lengah. Karena sejak Oktober, telah dideteksi adanya kenaikan kembali kasus Covid-19. Data kematian menunjukkan 4 dari 5 pasien meninggal belum divaksinasi booster.

Proporsi pasien yang meninggal akibat Covid-19 bahkan 3 kali lebih banyak pada kelompok lansia, dibandingkan dengan yang bukan lansia.
"Oleh karena itu, mari terus ingatkan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 dengan booster," katanya.
Masih menurut Menkes, pandemi juga menjadi momentum bagi pemerintah untuk terus berbenah, melakukan transformasi pada sistem kesehatan di tanah air.
Kemenkes saat ini sedang melakukan transformasi sistem kesehatan yang berfokus pada 6 pilar untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri, produktif, dan berkeadilan.
Sekaligus, sebagai bentuk kesiapan pemerintah dalam menghadapi masalah kesehatan di masa yang akan datang.