Kriminalitas Nasional

Kabar Terkini Tewasnya Pelajar SMP di Musi Rawas, Hasil Visum Terdapat Luka di Kepala dan Dada

Satu siswa AMP di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan ditemukan tewas, ada luka di kepala dan bagian dada

Editor: Irfani Rahman
net
ilustrasi mayat. Pelajar SMP di Musi Rawas ditemukan tewas di sawah. ada luka di kepala dan dana 

Disampaikan Triyono warga pertama kali yang melihat mayat korban mengaku, terkejut melihat mayat dengan kondisi telungkup di irigasi di lahan persawahannya.

Diceritakan Triyono, awal mulanya dia sengaja datang ke lahan persawahannya, karena besoknya akan dilakukan pengarapan untuk ditanam padi.

"Sekira pukul 07.00 Wib saya ke sawah, kemudian ambil cangkul di pondok, setelah itu keliling melihat irigasi," kata Triyono kepada Sripoku.com, Rabu (16/11/2022).

Baca juga: Jangan Anggap Sepele, Ini Manfaat Besar Jalan Kaki Pagi Hari yang Sayang Dilewatkan

Baca juga: Promo Indomaret Hari Ini, Belanja Irit Camilan Hingga Keperluan Sehari-hari, Ini Daftar Lengkapnya

Kemudian saat tiba di lokasi, dia terkejut melihat sesosok mayat di irigasi yang ada di lahan persawahannya dengan kondisi telungkup.

"Setelah melihat mayat itu, saya lari lapor ke warga lainnya, dan menghubungi pihak kadus dan kades," ungkapnya.

Sebelumnya, Febri Diyanto (14) bocah kelas 2 SMP warga Dusun V Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura) Provinsi Sumsel, belum pulang.

Bocah 14 tahun tersebut dikabarkan hilang sejak kemarin Senin (14/11/2022) sekira pukul 13.00 Wib usai mengantarkan orang tidak dikenal (OTD) beli minum di wilayah Desa Y Ngadirejo usai pulang sekolah. 

Tewas Telungkup

Mayat korban ditemukan dengan kondisi telungkup dan badannya sudah membiru dan menimbulkan aroma busuk. 

Febri Diyanto (14) dikabarkan hilang sejak Senin (14/11/2022) sekira pukul 13.00 Wib seusai menghantarkan orang tidak dikenal (OTD) beli minum di wilayah Desa Y Ngadirejo seusai pulang sekolah. 

Timono, ayah korban mengatakan, saat itu anaknya baru pulang sekolah sekira pukul 13.00 Wib dan saat makan di rumah sekira pukul 13.30 Wib, Febri ditelepon oleh temannya dan diajak main bersama.

"Dia (Febri) pulang sekolah, pas lagi makan di telepon temannya diajak main," kata Timono kepada Sripoku.com, seusai membuat laporan di Polsek Tugumulyo. 

Dikatakannya, seusai ditelepon temannya, Febri keluar bersama adiknya bernama Ferdi Arfian menggunakan sepeda motor Honda beat warga hitam Lis kuning dengan nopol B 4228 BJK

."Dia (Febri) keluar pakai baju batik merah cokelat dan celana sekolah pramuka. Dia keluar main bersama adiknya pakai motor beat," jelasnya.

Setelah itu, anaknya tersebut berkumpul d Ngan teman-temannya di jalan setapak di Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo. Namun, tak lama datang OTD yang bertanya air minum.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved