Kriminalitas Nasional

Kabar Terkini Tewasnya Pelajar SMP di Musi Rawas, Hasil Visum Terdapat Luka di Kepala dan Dada

Satu siswa AMP di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan ditemukan tewas, ada luka di kepala dan bagian dada

Editor: Irfani Rahman
net
ilustrasi mayat. Pelajar SMP di Musi Rawas ditemukan tewas di sawah. ada luka di kepala dan dana 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kematian Febri Diyanto (14) pelajar SMP di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, masih meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban. bagaimana tidak ia ditemukan tewas di irigasi di Desa Y Ngadirejo, Kecamatan Tugumulyo, Rabu (16/11/2022) lalu.

Atas tewasnya pelajar SMP ini pihak kepolisian Polres Musi Rawas saat ini masih melakukan penyidikan kasus ini.

Apalagi dari hasil visum ditemukan luka di bagian kepala korban dan bagian dada.

Kapolres Mura, AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kapolsek Tugumulyo, Iptu Kosim mengungkapkan hal itu seusai mengawal proses visum di Puskesmas L Sidoharjo, Rabu (16/11/2022).

Dikatakan Iptu Kosim, seusai dievakuasi dari lokasi penemuan, mayat korban langsung dilarikan ke Puskesmas L Sidoharjo untuk dilakukan pemeriksaan visum luar badan korban. 

"Hasilnya ditemukan luka bekas pukulan benda tumpul di bagian kepala sebelah kiri. Kemudian memar di dada dan luka yang sama di lengan tangan korban," katanya.

Baca juga: Kondisi Terkini Mayat Hidup Lagi di Bogor, Dirawat di RS  Dokter Sebut Alami Penurunan Kesadaran

Baca juga: Penemuan Mumi Wanita Mesir Bertato di Pinggul, Terungkap Ada Sejak 3.000 Tahun Lalu, Ini Fungsinya

Kemudian disinggung mengenai luka bekas sayat di bagian leher, Kapolsek mengaku, luka tersebut tidak ditemukan, setelah dibersihkan. 

"Setelah dibersihkan tidak ada luka sayat di leher, mungkin karena badannya sudah melepuh," jelasnya.

Setelah kurang lebih setengah jam dilakukan pemeriksaan di Puskesmas L Sidoharjo, lanjut Kasat, kemudian mayat korban dibawa ke rumah duka untuk dimandikan dan dikebumikan. 

Sebelumnya, mayat Febri Diyanto (14) pelajar SMP warga Dusun V Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Mura ditemukan pertama kali oleh Triyono pemilik lahan persawahan.

Warga Dusun V Desa Surodadi sebelum ditemukan hilang sempat dikabarkan hilang sejak Senin (14/11/2022).

Korban ditemukan dalam kondisi telungkup dengan kondisi badan yang sudah melepuh.

Febri ditemukan oleh salah seorang warga yang hendak ke sawah.

Penemuan mayat korban sontak membuat warga heboh, hingga akhirnya lokasi penemuan mayat ramai dipadati oleh warga.

Tak hanya itu, warga yang datang pun tak sebatas melihat kondisi mayat, namun juga banyak yang mengabadikan suasana dan mayat menggunakan kamera handphone.

Disampaikan Triyono warga pertama kali yang melihat mayat korban mengaku, terkejut melihat mayat dengan kondisi telungkup di irigasi di lahan persawahannya.

Diceritakan Triyono, awal mulanya dia sengaja datang ke lahan persawahannya, karena besoknya akan dilakukan pengarapan untuk ditanam padi.

"Sekira pukul 07.00 Wib saya ke sawah, kemudian ambil cangkul di pondok, setelah itu keliling melihat irigasi," kata Triyono kepada Sripoku.com, Rabu (16/11/2022).

Baca juga: Jangan Anggap Sepele, Ini Manfaat Besar Jalan Kaki Pagi Hari yang Sayang Dilewatkan

Baca juga: Promo Indomaret Hari Ini, Belanja Irit Camilan Hingga Keperluan Sehari-hari, Ini Daftar Lengkapnya

Kemudian saat tiba di lokasi, dia terkejut melihat sesosok mayat di irigasi yang ada di lahan persawahannya dengan kondisi telungkup.

"Setelah melihat mayat itu, saya lari lapor ke warga lainnya, dan menghubungi pihak kadus dan kades," ungkapnya.

Sebelumnya, Febri Diyanto (14) bocah kelas 2 SMP warga Dusun V Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura) Provinsi Sumsel, belum pulang.

Bocah 14 tahun tersebut dikabarkan hilang sejak kemarin Senin (14/11/2022) sekira pukul 13.00 Wib usai mengantarkan orang tidak dikenal (OTD) beli minum di wilayah Desa Y Ngadirejo usai pulang sekolah. 

Tewas Telungkup

Mayat korban ditemukan dengan kondisi telungkup dan badannya sudah membiru dan menimbulkan aroma busuk. 

Febri Diyanto (14) dikabarkan hilang sejak Senin (14/11/2022) sekira pukul 13.00 Wib seusai menghantarkan orang tidak dikenal (OTD) beli minum di wilayah Desa Y Ngadirejo seusai pulang sekolah. 

Timono, ayah korban mengatakan, saat itu anaknya baru pulang sekolah sekira pukul 13.00 Wib dan saat makan di rumah sekira pukul 13.30 Wib, Febri ditelepon oleh temannya dan diajak main bersama.

"Dia (Febri) pulang sekolah, pas lagi makan di telepon temannya diajak main," kata Timono kepada Sripoku.com, seusai membuat laporan di Polsek Tugumulyo. 

Dikatakannya, seusai ditelepon temannya, Febri keluar bersama adiknya bernama Ferdi Arfian menggunakan sepeda motor Honda beat warga hitam Lis kuning dengan nopol B 4228 BJK

."Dia (Febri) keluar pakai baju batik merah cokelat dan celana sekolah pramuka. Dia keluar main bersama adiknya pakai motor beat," jelasnya.

Setelah itu, anaknya tersebut berkumpul d Ngan teman-temannya di jalan setapak di Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo. Namun, tak lama datang OTD yang bertanya air minum.

"Dijawab mereka tidak ada, kemudian OTD itu minta dihantarkan untuk membeli minum ke arah Desa Dwijaya Kecamatan Tugumulyo," ucapnya.

Baca juga: Jadwal Acara TV 17 November 2022, Timnas U-20 Matchday Live di Indosiar dan Misteri dunia di Trans 7

Baca juga: Cuaca 33 Kota di Indonesia Hari Ini, BMKG : Banjarmasin, Surabaya dan Jambi Hujan 

Kemudian lanjut Timono, karena kasian anaknya tersebut menghantarkan OTD tersebut. Namun, setelah itu hingga hari ini Febri belum juga pulang ke rumah.

"Katanya saat itu, ada salah seorang temannya yang mencoba mengikutinya, tapi kehilangan jejaknya," ungkapnya.

Sedangkan adik Febri, Ferdi pulang dihantarkan temannya. Namun, Ferdi tidak langsung bercerita dengan orang tuanya karena takut. 

"Kemudian datang temannya sekira pukul 15.30 Wib, baru menceritakannya. Setelah itu, kami berusaha mencarinya ke lokasi awal," imbuhnya.

Ditambahkan Timono, bahkan pencarian terhadap Febri dilakukan hingga jelang pagi pagi hari. Namun, belum menemukan titik terang atau jejak Febri. 

"Dari sore kemarin kami mencari bersama warga lain, dan berlanjut sampai malam dan hingga jelang pagi hari di lokasi awal, tapi belum ada hasilnya. Hari ini lanjut lagi pencariannya," ucapnya.

Baca juga: Belanja Murah Susu hingga Popok Bayi, Promo Alfamart Hari Ini Kamis 17 November 2022

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kalsel Kamis 17 November 2022, BMKG : Jawa Barat, Jawa Timur dan Riau Hujan Lebat 

Selanjutnya hari ini sambung Timono, dia melaporkan hilangnya anaknya tersebut ke Polsek Tugumulyo dengan harapan ada kabar baik tentang anaknya tersebut.

Sumber : Sripoku.com

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved