Berita Tanahlaut
Tulang Belulang Kembali Ditemukan di LCT Anugerah Indasah Kabupaten Tanah Laut Kalsel
Pekerja pembersih LCT Anugerah Indasah yang diangkat dari dasar laut di Kabupaten Tanah Laut (Tala) temukan tulang belulang kru kapal yang jadi korban
Penulis: Idda Royani | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Pembersihan kabin bangkai Kapal LCT Anugerah Indasah yang telah berhasil diangkat ke permukaan air laut, terus dilakukan oleh para pekerja.
Kapal itu mengalami nahas, tenggelam, di perairan perairan Tanjung Selatan (Tanjung Silat), Desa Batakan, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (23/6/2022) malam.
Dalam perkembangan, saat Sabtu (19/11), para pekerja tersebut kembali menemukan sesuatu yang ditengarai bagian tubuh kru LCT tersebut yang terjebak di dalam kabin ketika kapal itu tenggelam
Sebelumnya, Rabu (16/11, tim pekerja itu menemukan bagian tubuh manusia (pinggang hingga tulang paha kanan kiri) di dek LCT.
Saat itu, posisi kapal masih berada di perairan di kawasan Sabuhur - perairan Sanipah atau di sekitar Tanjung Selatan (Tanjung Silat) Desa Batakan, Kabupaten Tala, Kalsel.
Baca juga: Potongan Tubuh Diduga Kru LCT Anugerah Indasah Ditemukan di Dek Kapal, Identifikasi DNA Dilakukan
Baca juga: Bagang Hancur, Nelayan Kabupaten Tanah Bumbu Diminta untuk Tidak Melaut karena Cuaca Buruk
Sejak sekitar dua hari lalu, bangkai LCT Anugerah Indasah telah digeser dan sandar di perairan Desa Tanjungdewa (dekat Pulau Datu), Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tala, Kalsel.
Kepala Polres Tala AKBP Rofikoh Yunianto, melalui Kepala Polsek Panyipatan, Iptu Subardi, mengatakan, sekitar pukul 09.00 Wita menerima informasi penemuan tulang manusia di bangkai LCT Anugerah Indasah pada Pulau Datu.
Pada pukul 10.00 Wita, Subardi beserta anggota serta bersama masyarakat Tanjungdewa menuju bangkai LCT tersebut dengan menaiki perahu nelayan setempat.
"Sesampai di lokasi, telah ditemukan beberapa serpihan tulang yang tergeletak di ruang kabin bangkai LCT Anugrah Indasah," sebut Subardi.
Tulang yang ditemukan, paparnya, meliputi belikat, dua rusuk, tungkai dan punggung.
Baca juga: Kepala Kantor Gadaikan Mobil Ditangkap Petugas Polres Tanbu Kalsel di Samarinda
Baca juga: Lubang Bekas Tambang Batu Bara Dekati Bangunan SDN Bawahan Selan 6, Arbayah Khawatir Longsor
"Selanjutnya, tulang-tulang tersebut dibawa ke RSUD Hadji Boejasin di Kota Pelaihari untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Subardi.
Para saksi menerangkan bahwa tulang- tulang mayat itu diketahui (ditemukan) sekitar pukul 09.00 Wita di ruangan kabin bangkai LCT Anugerah Indasah.
"Hingga saat ini masih dilakukan pembersihan ruangan- ruangan kapal dengan cara menyedot dengan pompa sedot," papar Subardi.
Telah diberitakan sebelumnya, Kapal LCT Anugerah Indasah tenggelam pada Juni lalu itu ditumpangi 11 orang. Lima orang kala itu selamat.
Lalu, pada 26 Juni 2022, ditemukan sesosok tubuh manusia yang mengapung di perairan setempat dan telah teridentifikasi merupakan kru kapal nahas tersebut.
Baca juga: Berniat ke Sawah, Kakek di Batola Kalsel Tewas Terlindas Truk
Baca juga: Hanya Gegara Melerai Kucing, Nenek 69 Tahun di Kotabaru Kalsel Dibacok Tetangga Sebelah Rumah
Berikutnya, 20 Juli 2022, ditemukan sesosok tubuh manusia terdampar di Pantai Sanipah Kabupaten Tanah Laut yang juga diduga kru LCT Anugerah Indasah. Anggota tubuh masih utuh, namun kepala telah menjadi tengkorak.
(Banjarmasinpost.co.id/Roy)