Koleksi Barang Jadul

Koleksi Ratusan Piringan Hitam di Banjarbaru, Begini Waljuni Astu Rahman Merawatnya

Perawatan pada koleksi barang jadul berupa piringan hitam dilakukan Waljuni Astu Rahman warga Banjarbaru, Kalsel, mengelapnya dengan tisu basah.

Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD RAHMADI
Kolektor barang jadul, Waljuni Astu Rahman, sedang membersihkan piringan hitam di rumahnya di Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu (20/11/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU -  Ratusan piringan hitam berisi lagu dan film jadul, dimiliki Waljuni Astu Rahman (49), warga Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Agar semua koleksi barang jadul tersebut bisa tetap difungsikan sebagaimana mestinya, pria akrab disapa Awal itu rajin merawat barang-barang jadul tersebut.

Dijelaskannya bahwa perawatan pada piringan hitam sangatlah mudah, cukup dengan mengelapnya dengan tisu basah.

Hal itu bertujuan untuk membersihkan piringan hitam dari debu-debu kecil yang menempel pada permukaan.

Baca juga: Ahmad Dhani Dewa 19, Warga Eropa dan Jepang Jadi Pelanggan Kolektor Barang Jadul di Banjarbaru Ini

Baca juga: Gemar Koleksi Barang Jadul, Warga Kota Banjarbaru Ini Sukses Jadi Seorang Kolekdol

Baca juga: Koleksi Barang Jadul, Warga Kota Banjarbaru ini Jalin Relasi dengan Sejumlah Pemulung

Tidak hanya piringan hitam yang perlu dibersihkan, menurut Awal gramophone (alat pemutar musik piringan hitam) juga perlu dijaga kebersihannya.

Khususnya pada bagian jarum kecil gramophone, yang bersentuhan langsung dengan permukaan piringan hitam.

"Setelah selesai digunakan biasanya cukup dibersikan pakai tisu basah, supaya debu-debunya terangkat. Cukup mudah, hanya perlu konsiten saja," katanya, Minggu (20/11/2022)

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved