Raja Assist di Piala Dunia 2022, Messi Pecahkan Rekor Terbaru, Ronaldo dari Portugal Lewat

BANJARMASINPOST.CO.ID - Tidak hanya rajin mencetak gol, gelar Raja Assist bagi Lionel Messi semakin superior di Piala Dunia 2022.

Lionel Messi telah memecahkan rekor assist Piala Dunia setelah membuat gol kedua Argentina dalam kemenangan 2-0 mereka atas Meksiko di Stadion Lusail.

Juara dunia dua kali itu berada di bawah tekanan besar menjelang pertandingan Grup C kedua mereka setelah menderita kekalahan mengejutkan 2-1 melawan Arab Saudi.

Mereka tahu bahwa kekalahan melawan Meksiko akan membuat mereka tersingkir dari turnamen Piala Dunia 2022 di Qatar.

Baca juga: Hitung-hitungan Argentina Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022, Lionel Messi Cs Wajib Hajar Polandia

Baca juga: Lionel Messi Disetting akan Menyamakan Rekor Piala Dunia Bersejarah yang Dibuat Diego Maradona

Messi mencetak gol melawan Arab Saudi dan dia mencetak gol lagi melawan Meksiko, memecah kebuntuan di menit ke-64 dengan tendangan rendah dari luar kotak penalti.

Pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu kemudian memberi umpan kepada Enzo Fernandez untuk gol internasional senior pertamanya tiga menit sebelum pertandingan usai untuk menutup poin bagi Argentina dan menjaga harapan mereka untuk melaju ke babak 16 besar tetap hidup.

Dilansir dari Sports, Minggu, (27/11/2022),
Messi kini telah menjadi pemain pertama dalam sejarah Piala Dunia yang memberikan assist di lima turnamen Piala Dunia terpisah, memecahkan rekornya sendiri, setelah membuat satu gol pada 2006, 2010, 2014 dan sekarang 2022 serta dua gol pada 2018.

Bintang Paris Saint-Germain juga menjadi pemain termuda dan tertua yang mencetak gol dan memberikan assist dalam satu pertandingan Piala Dunia sejak awal Piala Dunia 1966.

Messi sama-sama mencetak gol dan mencatatkan assist pada usia 18 tahun 357 hari melawan Serbia dan Montenegro di babak penyisihan grup 2006, dan dia sekarang mengulangi prestasi melawan Meksiko di turnamen tahun ini pada usia 35 tahun 155 hari.

Sementara itu, Messi telah membuat penghitungan golnya di Piala Dunia menjadi delapan gol setelah 21 penampilan final, yang membuatnya sejajar dengan sesama ikon Argentina Diego Maradona yang juga mencetak delapan gol dalam 21 penampilan di panggung internasional terbesar.

Messi dalam performa bagus di depan gawang sejak awal musim 2022-23 dan kini telah mencatatkan 19 gol dan 15 assist dalam 24 pertandingan untuk klub dan negara di semua kompetisi.

Berbicara kepada wartawan setelah pertandingan, Messi berkata Itu adalah pertandingan yang sulit untuk bangkit, karena Meksiko bermain bagus.

"Kami bermain dengan intens di babak pertama dan di babak kedua kami tenang dan kembali menjadi diri kami sendiri," kata Messi.

Pertandingan pertama melawan Arab Saudi merugikan kami, ada banyak faktor pengondisian.

"Meski begitu, itu adalah dua permainan yang terpisah. Kami tahu bahwa hari ini kami harus menang, bahwa Piala Dunia lain dimulai untuk kami, dan kami tahu caranya lakukan," lanjutnya

"Kami tidak boleh menyerah sekarang. Kami memiliki semua final untuk dimainkan, kami tidak boleh membuat kesalahan. Kami tahu bahwa tanggapan orang-orang akan seperti ini, saya pikir kami mematuhinya, kami telah bersama sejak lama," ungkapnya.

"Kami semua memainkan permainan sebagaimana mestinya. Kami dipaksa untuk melakukannya dan sulit untuk bermain dalam kondisi seperti itu, tetapi baik yang memulai maupun yang masuk merespons. Masih ada permainan lagi, kami mengakomodasi tetapi kurang," tambahnya.

Argentina telah naik ke posisi kedua di Grup C menyusul kemenangan mereka atas Meksiko dan mereka saat ini duduk satu poin di belakang pemuncak klasemen Polandia.

Mereka akan berhadapan dengan La Albiceleste dalam pertandingan grup terakhir mereka Rabu depan.

Tim Lionel Scaloni harus menang jika mereka ingin finis di puncak grup, sementara hasil imbang bisa cukup untuk lolos jika Arab Saudi gagal mengalahkan Meksiko.

Menciptakan assist gol sama pentingnya dengan mencetak gol dan beberapa striker paling produktif di dunia telah mencatat beberapa statistik yang mengesankan ketika membantu rekan satu tim mereka.

Lionel Messi berada di puncak daftar untuk angka sebagai raja Assist di dunia sepak bola.

Lionel Messi berada di puncak daftar itu, dan dengan jarak yang cukup jauh, sementara Ronaldo berada di tempat keempat, tetapi tiga lainnya juga pantas mendapat pujian.

Dan selama karirnya yang panjang di Spanyol, ia menjadi pemberi assist sepanjang masa dalam sejarah La Liga, mencatatkan 193 assist untuk melengkapi 474 golnya di liga.

Secara total, Messi berada di puncak papan peringkat untuk assist terbanyak dalam sejarah sepakbola dengan 363 assist.

Kedua dalam daftar adalah pemain depan Bayern Munich Thomas Muller, dengan 284, yang menunjukkan betapa mengesankan rekor Messi sebenarnya.

Meskipun demikian, Muller masih harus menerima banyak pujian atas kontribusinya dan pemain Jerman itu telah mengumpulkan jumlah yang mengejutkan.

Dan itu termasuk 22 assist musim ini saja, dengan 19 di antaranya datang dalam 26 penampilan Bundesliga, karena pemain berusia 32 tahun itu terus memainkan peran penting bagi timnya dengan kemampuan bermain di sejumlah posisi di lapangan.

Di tempat ketiga adalah Luis Suarez, yang tidak jauh di belakang Muller dengan 278 hingga saat ini.

Lebih mengesankan karena pemain Uruguay itu bermain sebagai striker sepanjang karirnya, di mana ia telah menambahkan tiga assist untuk Atletico Madrid musim ini.

Ronaldo tertinggal jauh di belakang Messi dalam tabel assist sepanjang masa, tetapi bagaimanapun, total 273 masih mengesankan bagi penyerang Portugal itu.

Dia berada di urutan keempat dalam daftar ini setelah bermain untuk empat klub berbeda sepanjang karirnya.

Pemain berusia 37 tahun telah dikenal sebagai mesin pencetak gol dan jauh lebih egois dalam hal menempatkan bola di belakang gawang.

Namun rekor assistnya berbicara untuk dirinya sendiri dan menunjukkan betapa berpengaruhnya dia terhadap pemain lainnya timnya.

Menopang daftar lima besar adalah Angel Di Maria, yang tidak jauh di belakang Ronaldo dengan 269 assist dalam karirnya.

Tidak mengherankan bahwa ia telah menghitung beberapa angka yang mengesankan menyusul kebangkitan dalam permainannya sejak pindah ke PSG, yang membawa 18 assist musim lalu.

(Banjarmasinpost/Rian)