Berita HSU

Penjual Kue di Pasar Induk Kota Amuntai Tak Takut Lagi Bila Turun Hujan Deras

Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) telah perbaiki atap bocor Pasar Induk Amuntai sehingga penjual kue tak takku lagi saat hujan deras.

Penulis: Reni Kurnia Wati | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID/RENI KURNIAWATI
Penjual kue tradisional di Pasar Induk Kota Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (3/1/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Di lantai 1 Pasar Induk Kota Amuntai, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), terdapat banyak penjual kue tradisional.

Mereka memiliki tempat tersendiri yang berada tepat di tengah bangunan utama pasar. Puluhan jenis makanan khas yang dijual. 

Berjualan dari pagi hingga sore, tidak hanya dalam jumlah sedikit, namun juga banyak yang biasanya digunakan untuk acara. 

Ratusan, bahkan ribuan kue yang terjual. baik jenis jajanan basah maupun jajanan kering di Pasar Induk Amuntai, Kabupaten HSU, Kalsel, ini.  

Baca juga: Pengemudi Mobil Tabrak Mati Ojol di Banjarmasin Menyesal, Pulang Karaoke Tak Sadar Saat Menabrak

Baca juga: Pengemudi Mobil Tabrak Tewas Ojol di Banjarmasin Ternyata Tak Punya SIM dan Dibawah Pengaruh Alkohol

Baca juga: Kecelakaan Maut di Kayutangi Kota Banjarmasin, Pengendara Ojol Meninggal Dunia

Selama ini mereka biasanya dikhawatirkan dengan atap pasar yang di beberapa tempat mengalami kebocoran. Namun kini, sudah diperbaiki.

Penuturan Indah, penjual kue biasanya sangat khawatir ketika turun hujan. Apalagi hujan deras. Karena, atap ada yang bocor.

Sebagian besar penjual, masing-masing membentang terpal atau plastik tebal di atasnya.

"Di awal 2023, revitalisasi pasar selesai dilaksanakan. Selain pembangunan drainase, juga perbaikan atap dan ini sangat membantu para pedagang untuk merasa lebih aman dan nyaman saat turun hujan," ujarnya. 

Baca juga: Sidang Disiplin Oknum Polda Kalsel yang Diduga Aniaya Selebgram akan Digelar di Ditreskrimum

Baca juga: Pelaku Curanmor Embat Motor di Halaman Rumah Kepala Desa Dibekuk Petugas Polsek Halong Kalsel

Baca juga: Warga Telaga Biru Tewas Tenggelam di Kanal Jalan Nasional Marabahan-Banjarmasin

Sementara itu, penjual kue sudah ada sejak Pasar Induk Amuntai berdiri.

Bahkan keberadaannya menjadi salah satu daya tarik bagi para pengunjung dari dalam dan luar Kabupaten HSU.

Mereka bisa makan jenis jajanan tradisional yang sudah mulai sulit ditemukan di pasaran.

"Kami juga menjual kue dalam jumlah banyak untuk keperluan acara atau selamatan. Tidak perlu memesan. Langsung datang ke tempat berjualan, selalu tersedia," ungkap Indah. 

Baca juga: Pria Diduga ODGJ Tewas Ditabrak di Jalan Gubernur Soebardjo Kabupaten Banjar, Sopir Serahkan Diri

Baca juga: Puting Beliung Landa 3 Desa di Martapura Timur, Rumah Kades Tertimpa Atap Bangunan Sarang Walet

Baca juga: Nodai Anak di Bawah Umur, Pelaku Dibekuk Polsek Simpangempat Tanbu Setelah Merayakan Tahun Baru

Diketahui, Pemkab HSU menganggarkan sekitar Rp 3 miliar untuk revitalisasi Pasar Induk Amuntai yang dilaksanakan pada akhir 2022.

(Banjarmasinpost.co.id/Reni Kurniawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved