Dikosep Mirip Musala Ar-Raudah, Ini Penampakan Panggung Utama Haul Guru Sekumpul 2023 di Martapura

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Panggung utama peringatan Haul Guru Sekumpul 2023 di kediaman Pribadi Gubernur Kalsel, di Jalan Kertak Baru, Kampung Keramat, Martapura Timur, sudah 50 hingga 60 persen rampung. 

Vendor panggung utama peringatan Haul ke-18 Guru Sekumpul, Muhammad Azzom mengatakan, sudah melakukan persiapan sejak Kamis (19/1/2023) lalu dan panggung direncanakan selesai 100 persen h-1.

"Kita ditarget satu pekan pengerjaan panggung dan tenda, jadi satu hari sebelum acara kita pastikan persiapannya sudah selesai," ujar Muhammad Azzom, Senin (23/1/2023). 

Untuk konsep panggung, dijelaskan dia bukan digital, tapi berkonsep latar menyerupai dekorasi Mushola Ar-Raudhah Sekumpul.

Baca juga: Telkomsel Optimalkan Jaringan Dukung Kelancaran Haul Guru Sekumpul 2023 di Kalsel dan Kalteng

Baca juga: Panitia Haul Guru Sekumpul di Rumah Gubernur Kalsel Sebut Paspampres Minta Ada Toilet Khusus

Soal ukuran panggung dijelaskan doa 10x30 meter, sementara tenda untuk jamaah berukuran 20x45 meter. 

Meski akan diisi oleh tamu VVIP, Azzom menuturkan tidak akan ada kursi di atas panggung. 

"Kita cuma gunakan misnad (sofa arab)," tuturnya.

Dijabarkannya total di belakang kediaman Gubernur Kalsel tersebut sedikitnya Bis menampung sekitar 3000 jemaah. 

Dari pantauan, panggung utama dan Tenda sudah berdiri. Kolam renang yang ada di belakang pendopo di belakang kediaman Gubernur juga sudah ditutupi dan panggung kayu. Kanan kiri sudah diperluas dengan membuat panggung kayu. 

Peringatan haul yang digelar pada Kamis malam (26/1) ini rencananya juga akan dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. 

Terpantau juga bagian Paspampers meninjau lokasi Haul tersebut didampingi beberapa orang termasuk Kadis Kalsel, Fitri Hernadi. 

Juga ada kepala Staf Korem 101/Antasari, Kolonel Inf Iwan R. 

Disampaikannya usai rakor persiapan haul akbar Guru Sekumpul, di Idham Chalid, Banjarbaru, Jumat (20/1) lalu, Iwan mengatakan, memang informasinya, RI 2 (sebutan Wakil Presiden) mau datang. "Tapi belum A 1 atau belum pasti," imbuh Iwan.

"Kami masih menunggu informasi protokol di Istana," ujarnya.

Panitia juga diminta untuk menyiapkan spesialis jantung di rumah sakit dan satu di lokasi acara. Tak hanya itu, panitia haul juga diminta menyediakan ICU mini di lokasi penginapan.

H. Ahmad Salah satu panitia Haul dari Ponpes Darussalam Martapura menjelaskan soal 
sususan acara, saat Haul Guru Sekumpul, pada, Kamis (26/1/2023) malam nanti. 

Acara dijadwalkan akan berlangsung mulai dari jam 20.30 sampai jam 22.00 wita.

Susun acara pertama disebutkannya yakni, Maulid Habsyi, dipimpin oleh Saadudin Salman yang biasa memimpin di Maulid Habsyi musala AR-Raudah Sekumpul. 

"Acara kemudian akan dilanjutkan sambutan Gubernur setelahnya ada manakib guru sekumpul dari KH. Wildan Salman," urai dia. 

Kemudian, ada acara tausiah dari Mustain Syafii dari TebuIreng Jombang Jatim dan Tahlil Nasyid serta doa.

"Jadwal ini adalah sudah tetap meski ada kemungkinan kehadiran RI 2, nanti menyesuaikan sedikit," jelasnya

Adapun, Pelaksana Tugas (Plt) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Prov Kalsel, Ahmad Solhan, panitia mengundang beberapa tamu VVIP sementara ini dari TebuIreng. 

"Untuk Masyayikh dan Pimpinan MMHA, Ponpes Tebu Ireng Jombang di antaranya, Tamu VVIP, Kh. Abdul Hakim Mahfuz, KH Lukman Hakim,  KH Mustain Syafii, KH. Kamuli Chudlori, KH Moh Muhlish, Kyai Mathori, Kyai Su'udi, Kyai Mustaqim, Ust. Muhamad Yunus, Ust Ahmad Dawam Anwar, Ust. Syukron Makmun, Ust. Priyono, " urai Solhan. 

Baca juga: Haul Guru Sekumpul di Rumah Pribadi Gubernur Kalsel, Calon Jemaah Konfirmasi untuk Gratis Menginap

Bukan hanya dari pimpinan Ponpes Tebuireng saja, sambungnya juga sudah disiapkan undangan untuk menghadiri KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul) yang ke-18, di Jalan Kertak Baru Kampung Kemarat Martapura Timur tersebut. 

"Panitia undang juga ulama di Banua Kalsel ini, mulai Guru Bakhiet, Guru Danau, Guru Iwad, Guru Jaro, Nursahid Ramli dan Kiyai Samsyuni di Banjarbaru, hingga tokoh dan ulama di Kabupaten Banjar termasuk keluarga dan anak tuan guru Sekumpul M Amin Badali dan Ahmad Hafi Badali, " urainya. (Banjarmasinpost.co.id /Nurholis Huda)