Saat Ini Lapangan Mini Soccer RTH Hasan Basri Tala Masih Free, Selanjutnya Dikenakan Tarif Per Jam

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Beragam fasilitas olahraga tersedia di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Brigjen H Hasan Basri di kawasan Jalan Gembira, Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Di antaranya lapangan sepak bola mini atau mini soccer yang berada di tengah area RTH tersebut.
Fasilitas ini sementara waktu masih free atau gratis.

Pantauan sejak dibuka untuk umum pada Sabtu malam kemarin hingga Selasa (24/1/2023), RTH tersebut selalu ramai pengunjung.

Meski jumlahnya tak begitu banyak, namun tak pernah sepi, siang maupun malam.

Fasilitas publik tersebut dibangun oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tala pada 2022 lalu.

Baca juga: Pascadiresmikan Bupati Tala, RTH Brigjen H Hasan Basri Pelaihari Ramai Siang Malam

Baca juga: Disnak Keswan Gencarkan Pemasangan Eartag, Begini Respons Peternak Tanahlaut 

Biayanya sebesar Rp 5,6 miliar yang selesai dibangun pada 28 Desember kemarin selama tiga bulan pengerjaan.

Kepala DPRKPLH Tala Ismail Fahmi ketika dikonfirmasi mengenai pemanfaatan lapangan mini soccer tersebut mengatakan semantara saat ini masih free.

"Rencananya memang berbayar, tapi saat ini perbup (peraturan bupati)nya belum terbit, masih berproses. Jadi, anggap saja saat ini ujicoba lapangannya," sebut Fahmi.

Meski perbup yang mengatur tarif penggunaan lapangan mini soccer tersebut masih berproses, namun dikatakannya telah ada ancar-ancar tarifnya.

Baca juga: Kurangi Ketergantungan pada Pupuk Kimia, Petani Tanahlaut Diajarkan Membuat Pupuk Organik

Berapa? "Rencananya Rp 600 ribu per jam. Tapi nanti tergantung keputusan Pak Bupati, kita tunggu saja. Mudah-mudahan perbupnya cepat terbit," tandas Fahmi.

Sementara itu kalangan warga Tala cukup antusias menikmati RTH yang berada di tengah Kota Pelaihari tersebut.

Apalagi ada sejumlah fasilitas penunjang lainnya seperti tempat bermain anak, area refleksi telapak kaki, peralatan gym, meja kursi santai, hingga lintasan jogging.

"Semua fasilitas itu sudah saya jajal. Kalau fasilitas olahraganya belum meski yang lainnya gratis saja seperti lapangan basket, voli, dan arena skateboard. Maklum saya sukanya main mini soccer. Mudahan nanti tarifnya bisa lebih murah lagi," harap Adrian, warga Pelaihari.

(banjarmasinpost.co.id/roy)