UPDATE Terkini Gunung Karangetang Sulut, Guguran Lava Terus Terjadi Hingga Kini, Warga Mengungsi

BANJARMASINPOST.CO.ID -Berikut upadate terkini kondisi Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara (Sulut). Guguran lava terus terjadi hingga Kamis (9/2/2023) siang.

Adapun guguran lava dari Gunung Karangetang terlah terjadi sejak Rabu (8/2/2023) malam sehingga statusnya dinaikkan jadi Level III atau Siaga.

Bahkan guguran lava telah mengalir ke enam sungai yang ada di sekitar Gunung Karangetang.

Adanya guguran lava ini membuat sekitar 73 kepala keluarga mengungsi menjauhi Gunung Karanetang.

Baca juga: Gunung Karangetang di Sulawesi Utara Muntahkan Lava, Suara Gemuruh Terdengar, Status Naik Jadi Siaga

Baca juga: Mahasiswi di Banten Tewas Dihantam Dengan Closet, Pelaku Bawa Kabur Laptop Korban, Disergap di Rumah

Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang mencatat, dari pukul 06.00-12.00 Wita, guguran lava meluncur ke enam sungai.

"Guguran lava ke arah kali Batang, Timbelang, dan Beha Barat lebih kurang 750-1.750 meter," kata Petugas Pos PGA Karangetang, Aditya Gurasali, Kamis siang.

Dia mengatakan, sesekali terjadi guguran ke arah Kali Nanitu, Batuawang, dan Kahetang.

"Jarak luncuran guguran lava lebih kurang 1.000 meter," ujar dia.

Hingga saat ini, tingkat aktivitas Gunung Karangetang berada pada level III atau siaga.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 16 kepala keluarga (KK) atau 73 jiwa diungsikan pasca-status Gunung Karangetang dinaikan pada level III atau siaga.

Puluhan jiwa yang diungsikan ini merupakan warga Kampung Dompase, Kecamatan Siau Tengah, Sitaro. Mereka tinggal di seberang sungai Batang.

Kini, mereka diungsikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro di gereja Dompase.

"Mengungsi 16 KK 73 jiwa, lokasi pengungsian di Gereja Dompase," kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sitaro Joickson Sagune lewat pesan singkat, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Promo KFC Kamis 9 Februari 2023, Paket Kombo Dua Cuma Rp54 Ribuan, Bisa Santap Bersama Teman

Baca juga: Siap-siap Pendaftaran CPNS 2023 Akan Dibuka, Ini Kata Kementerian PAN-RB

Terhitung mulai Rabu (8/2/2023) pukul 16.00 WIB, status aktivitas Gunung Karangetang menjadi level III atau siaga.

"Hasil evaluasi aktivitas vulkanik secara visual dan kegempaan menunjukan terjadi peningkatan aktivitas, dan dinilai tingkat aktivitas Gunung Karangetang dinaikkan dari level II (waspada) menjadi level III (siaga)," kata Kepala Badan Geologi ESDM Muhammad Wafid dalam keterangan tertulis, Rabu (8/2/2023).

Sumber : kompas.com

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post