Jalani Seleksi Pra PON 2023, 32 Atlet Taekwondo Kalsel Diuji Fisik, Teknik hingga Uji Tanding

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Taekwondo Indonesia (TI) Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi Pra PON 2023.

Persiapan tersebut diantaranya dengan menggelar seleksi untuk atlet yang bakal turun pada Pra PON mendatang pada 4 dan 5 Februari 2023, di Gedung Taekwondo, Jalan Sultan Adam, Banjarmasin.

Sebanyak 32 atlet dari 13 kabupaten/kota di Kalsel pun mengikuti seleksi tersebut.

Diantaranya 25 atlet untuk bertanding di nomor kyorugi dan 8 atlet di nomor seni poomsae.

Baca juga:  Gunakan Dana Mandiri, Tim Taekwondo Kalsel Sukses Finish di Peringkat VII Kejurnas BPTI 2022

Baca juga: Digelar di Kalsel, Kejurwil 4 Kalimantan Taekwondo Indonesia 2022 Diikuti 400 Atlet

Disampaikan Sekretaris Umum TI Kalsel, Hendri Danu Saputra, TI Kalsel sebenarnya telah mengundang 80 an atlet untuk mengikuti seleksi.

Namun, hanya 32 saja yang lolos administrasi, sisanya gugur karena persyaratan administrasi.

Adapun persyaratan untuk nomor tanding Kyorugi usia 17 sampai 27 tahun, sedangkan Poomsae 16-27 tahun.

"Minimal sudah meraih sabuk merah, dari nama-nama yang diajukan 13 kabupaten/kota beberapa masih belum lolos verifikasi administrasinya sehingga menyisakan 32 atlet," jelasnya, (11/2/2023) melalui pesan WhatsApp.

Lantas, berapa atlet yang berhasil lolos seleksi? Menjawab hal itu menurutnya perlu waktu yang tak sebentar.

Karena selama proses seleksi, para atlet diuji fisik, teknik hingga uji tanding.

"Hasilnya masih dirumuskan terlebih dahulu dengan beberapa penguji lainnya. Setidaknya membutuhkan waktu sepekan hingga bisa dapat hasilnya," bebernya.

Kembali mengingat, cabor taekwondo sendiri sebelumnya tidak dipertandingkan pada ajang Porprov XI di Hulu Sungai Selatan 2022.

Kendati demikian, menurut Hendri hal tersebut tak menjadi masalah, mengingat pada ajang Kejurnas Taekwondo pada akhir tahun 2022 lalu tim taekwondo Kalsel berhasil berprestasi di ajang tersebut.

Diketahui Kalsel pada Kejurnas tahun lalu berhasil meraih satu medali emas, satu medali perak dan tiga medali perunggu.

"Hasil Kejurnas itu sudah membuktikan prestasi kami, dan menjadi modal kami untuk bersaing di Pra PON," tegasnya.

Baca juga: Taekwondo Tanahlaut Borong Medali Event Bergengsi di Banjarmasin, Ini Jumlah Medali yang Diraih

Ia pun berharap, Pemprov Kalsel bisa membantu pihaknya dalam persiapan atlet dari segi sarana dan prasarana.

"Seperti juga memperhatikan vitamin untuk atlet, dengan begitu saya yakin kami bisa fokus dan lebih baik lagi nantinya pada Pra PON," pungkasnya. (Banjarmasinpost.co.id/Noorhidayat)