BKKBN Perwakilan Kalsel Gelar Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakerda), Rabu (15/2/2023).

Pembahasannya, mengenai Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) sekaligus Percepatan Penurunan Stunting di Kalsel.

Rakerda yang dilaksanakan di Galaxy Hotel Banjarmasin, dibuka Asisten 1 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel, Nurul Fajar Desira, yang hadir mewakili Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Fajar Desira, Gubernur Kalsel menegaskan bahwa penanganan kasus stunting terus menjadi komitmen bersama.

"Dan Alhamdulillah angka stunting dari yang semula 30 persen turun menjadi 24,6 persen dan ini luar biasa," katanya.

Rakerda sendiri, di antaranya diisi dengan diskusi dan menghadirkan beberapa narasumber, seperti Deputi Pengendalian Penduduk BKKBN yakni Bonivasius Prasetyo.

Sementara itu Kepala BKKBN RI, Dr HC dr Hasto Wardoyo, SPOG, pun hadir secara virtual.

Kepada awak media, Bonivasius Prasetyo mengapresiasi keberhasilan Pemprov Kalsel dalam menurunkan kasus stunting.

"Artinya Pemprov Kalsel bersama pemerintah di kabupaten dan kota sudah berusaha keras. Dan memang angkanya masih di atas nasional yakni 24 persen dan di nasional 21 persen. Tapi percepatannya sangat bagus," jelasnya.

Sementara itu, Kepala BKKBN Perwakilan Kalsel Ir H Ramlan MA, mengatakan, bahwa rakerda ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergitas para pemangku kepentingan, baik di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota di Kalsel.

"Selain itu untuk meningkatkan komitment dalam mendukung program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting. Termasuk juga merumuskan rencana kerja kegiatan prioritas pencapaian sasaran program Bangga Kencana dan penurunan stunting," tutupnya. (AOL/*)