Berita Banjarmasin

Satlantas Polresta Banjarmasin Sisir Trotoar Ahmad Yani, Tegur Pengendara yang Parkir Sembarangan

Bintara Patwal Polresta Banjarmasin mengatakan patroli malam merupakan antisipasi balapan liar.

Penulis: Rifki Soelaiman | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman
Peneguran pihak Satlantas Polresta Banjarmasin ke para pengendara yang memarkirkan sepeda motornya sembarangan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Satlantas Polresta Banjarmasin melakukan penertiban di sepanjang trotoar Jalan Ahmad Yani yang ramai dikunjungi oleh warga pada Jumat (17/2/2023) malam.

Penertiban tersebut menargetkan kendaraan-kendaraan yang terparkir di bahu jalan maupun di atas trotoar.

Namun para petugas tak langsung menilang, mereka terlebih dahulu memberikan teguran kepada para pemilik kendaraan agar segera memindahkannya.

Bintara Patwal yang saat itu sedang bertugas, Aipda Irfan mengatakan kegiatan patroli malam ini merupakan antisipasi balapan liar serta mengantisipasi pengendara yang parkir sembarangan.

Untuk para warga yang ingin bersantai atau nongkrong, Indra menjelaskan tak ada larangan mengenai hal itu.

“Silakan saja kalau mau nongkrong, masuk ke area di dalam (yang memang ada tempat untuk nongkrong). Sepeda motornya juga parkirkan di tempat semestinya,” kata Indra kepada Bpost, sembari menertibkan warga yang ada di trotoar.

Pihaknya kata Indra lebih dulu memberikan teguran ke warga yang memarkir sepeda motornya sembarangan.

Jika ada warga yang ‘nakal’, baru para petugas akan melakukan penilangan dengan sistem tilang mobile.

Baca juga: Kala Mama Lita Jebolan Masterchef Indonesia Asal Banjarmasin Kangen Gabin, Unggah Begini di Medsos

“Kita menggunakan ETLE, jadi langsung kita foto aja sepeda motornya,” pungkas Indra.

Sementara itu, pedagang kopi keliling yang sedang mangkal di ruas Jalan Ahmad Yani Km 5, Dody, mengaku tak masalah dengan petugas lantas yang bertugas tersebut.

“Selagi beliau tidak menegur saya yang berjualan, apalagi sampai ‘mengganggu’ jualan saya, tidak masalah sih,” katanya.

Karena menurutnya memang tugas Polantas seperti itu, yakni memberikan teguran ke pengendara yang parkir sembarangan.

“Misalnya parkir di trotoar. Ya memang kesalahan para pengendara, kan trotoar bukan tempat parkir,” jelasnya.

Dirinya juga mengimbau ke para pelanggannya untuk tertib memarkirkan kendaraannya di tempat yang seharusnya.

“Ya saya kasih tau lagi mereka untuk parkir ke dalam. Atau mungkin saya yang menertibkan kendaraan mereka agar tidak kena tilang,” jelasnya.

Dody yang sudah berjualan kopi keliling selama empat bulan itu mengaku tak pernah menemui pelanggannya yang kena tilang, apalagi ditangkap oleh petugas kepolisian.

“Soalnya orang-orang yang ke sini memang pengen ngopi aja di tempat saya. Tidak melakukan yang aneh-aneh,” pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/rifki soelaiman)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved