Heli Kapolda Jambi Jatuh

Raut Muka Istri Melihat Kapolda Jambi Dievakuasi Menggunakan Tali, 54 Jam Terjebak di Hutan

Setelah 54 terjebak di di hutan area Bukit Tamiai, Kerinci, Jambi, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono berhasil diveakuasi

Editor: Edi Nugroho
TRIBUNJAMBI/kolase
Setelah 54 terjebak di di hutan area Bukit Tamiai, Kerinci, Jambi, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono berhasil diveakuasi. Proses evakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono terlihat seorang anggota TNI mendampingi saat korban ditarik dari darat menuju helikopter, Selasa (21/2/2023). 

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto menyampaikan Kapolda Jambi juga berhasil diselamatkan.

Namun ia mengalami keluhan di bagian tangan dan punggung.

"Tadi informasi sesuai yang saya sampaikan di bagian tangan dan ada keluhan di bagian punggung," kata Mulia.

Keadaan Kapolda Jambi lanjut Mulia, dalam keadaan sadar dan tak alami kedinginan atau hipotermia. Keluhan yang disampaikan hanya pada bagian tangan dan punggung.

"Beliau tetap dalam keadaan sadar, cuma ada keluhan di bagian punggung," katanya.
Kombes Pol Mulia Prianto menyampaikan pihak kepolisian akan mengejar proses evakuasi terhadap 8 korban rampung hari ini.

Pasalnya kata dia, cuaca cerah telah memudahkan tim SAR untuk melakukan penyelamatan korban pendaratan darurat helikopter di kawasan hutan Gunung Kerinci.

"Kita kejar hari ini, cuaca cerah, mohon doanya ya," kata Mulia.

Saat ini tersisa dua orang yakni Korspripim Kompol Ayani dan mekanik Aipda Susilo yang masih tinggal di kawasan hutan Gunung Kerinci.

Keduanya saat ini masih dalam proses evakuasi oleh tim SAR.

"Di lokasi masih tersisa dua orang yaitu Korspripim Kompol Ayani dan mekanik Aipda Susilo," kata Mulia.

Diketahui butuh waktu 54 jam untuk mengevakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan anggota Polri lainnya dari lokasi helikopter mendarat darurat di tengah hutan Gunung Kerinci.

Dia dan rombongan, yang berjumlah 8 orang, sudah berada di sana sejak Minggu pukul 10.00 WIB.
Upaya evakuasi melalui udara sudah dilakukan sejak Senin pagi.

Namun karena cuaca yang tidak memungkinkan, tak satu pun yang berhasil dikeluarkan dari tengah hutan.

Pada hari kedua itu, hanya bisa mengirimkan tim medis dan personel untuk membantu para korban helikoter yang mendarat darurat itu.

Pada evakuasi hari ketiga, akhirnya semuanya berhasil dikeluarkan dari sana.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved